Take 1
Hari ini hari dimana teman jaehyun, alias bapak Lee taeyong terhormat akan menikah dengan pujaan hati.g
Nooo
Uhuk!
Take 2
Hari ini adalah hari dimana taeyong akan menikah, bahkan pagi ini jaehyun sudah siap dengan outfit yang ia akan gunakan ke acara pernikahan taeyong.
Jaehyun menyisir rambutnya dengan jari-jari panjangnya ke belakang bertepatan dengan jeno dan jaemin yang tiba-tiba muncul dari balik pintu kamarnya.
"Papa!" Panggil jeno lantas menghampiri jaehyun bersama dengan jaemin.
"Apa?" Tanya jaehyun tanpa mengalihkan pandangannya dari cermin besar yang ada di depannya.
"Papa mau kemana?" Tanya jaemin yang kini naik ke atas tempat tidur jaehyun.
"Mau dateng ke acara temen papa, kenapa?"
"Om woowoo ikut juga?"
"Nggak, om woowoo di rumah."
"Kita boleh ajak om woowoo jalan-jalan gak pa?" Tanya jeno.
"Boleh aja kalau om woowoo mau."
"Pokoknya om woowoo harus mau, jeno gak nerima penolakan." Ucap jeno.
"Yaudah bangunin om woowoo nya sana." Suruh jaehyun yang mana membuat jeno dan jaemin segera lari keluar dari kamar jaehyun menuju kamar jungwoo yang selantai dengan kamar jaehyun.
"OM WOOWOO! BANGUN! AYO BANGUN OM! JANGAN BANGUN SIANG-SIANG TERUS IH! MAU JENO SIRAM PAKE AIR?! HA?!"
"OM WOOWOO! BANGUN! AYO JALAN-JALAN SAMA JAEMIN, SAMA JENO JUGA! INI HARI LIBUR OM! MASA MAU DIEM DI RUMAH TERUS! OM MAH GA ASIK AH!"
"BANG JAHE! INI ANAK LHO GANGGU TERUS AH! GUE LAGI MIMPI NGELAMAR ANAK ORANG NIH! AHH! JENO! JAEMIN! JANGAN GANGGU OM WOOWOO DULU! OM WOOWOO MASIH NGANTUK ISH!"
Jaehyun tersenyum sembari sesekali menggelengkan kepalanya. Saat jaehyun akan keluar dari kamar, bertepatan dengan jeno dan jaemin sudah lebih dulu masuk ke dalam kamar jaehyun membuat jaehyun kembali terdorong masuk ke kamar lagi.
"Papa, om woowoo nya tidur lagi." Adu jeno.
"Hm, bangunin lagi dong."
"Om woowoo nya susah di kasih tau."
"Yaudah ayo bangunin sama papa." Jaehyun mengajak jeno dan jaemin untuk keluar dari kamarnya menuju kamar jungwoo.
Saat di dalam kamar jungwoo, jaehyun mengedarkan pandangannya kesekitar dan melihat kamar jungwoo yang sangat rapih. Walaupun jungwoo pemalas, tapi jungwoo tidak bisa melihat kamarnya yang berantakan. Maka dari itu kamar jungwoo pasti akan selalu rapih.
"Woo, woo." Jaehyun menoel-noel tangan jungwoo, tetapi jungwoo sama sekali tidak bergerak dari posisi awalnya.
"Jungwoo." Panggil jaehyun lagi, tapi sama saja.
"JUNG JUNGWOO!"
"AYAM!" Jungwoo tersentak di tempat membuat jeno dan jaemin tertawa, sedangkan jaehyun masih memperhatikan jungwoo.
"Aaaa, gue mau tidur sampe siang. Mumpung libur." Ucap jungwoo yang kembali mengambil posisi nyaman di atas tempat tidurnya.
"Jungwoo ish, gue mau pergi."
"Yaudah pergi aja." Jawab jungwoo acuh tapi matanya masih tertutup.
"Jagain jeno jaemin."
"Iy- eh! Ga mau! Apaan! Ga ga ga! Gue mau tidur lagi. Gue ga mau jagain tu dua bocah."
KAMU SEDANG MEMBACA
Vater : His a perfect Papa || Jung Jaehyun ft. Nomin
Short Story[SLOW UP] ❝Is it true that he will do all the difficult things just for the sake of his son?.❞ ❌PLEASE! THIS STORY NOT BXB STORY, THIS IS FATHERCHILD STORY, DON'T NOT TAKE IT WRONG!❌ [FATHERCHILD STORY AREA] ©Naversbe, 2021.
