Perkuliahan adalah saat dimana kita mengasah diri untuk masa depan kita sendiri, disaat ini kita membentuk diri menjadi lebih dewasa dengan banyaknya permasalahan hidup baik itu perkuliahan, pekerjaan, lingkungan, hingga percintaan semua berjalan ada yang baik juga ada yang berjalan buruk. Memasuki dunia perkuliahan merupakan salah satu yang sangat gua inginkan, selain belajar juga kita dapat berorganisasi yang membuat lingkungan pertemanan kita semakin luas dan pengalaman kita semakin luas.
Berkuliah di luar pulau memang sangat berat rasanya, harus meninggalkan kampung halaman, keluarga dan teman-teman semasa kecil. Bali, kebanyakan orang mendengar kata "Bali" langsung terpikirkan pantai-pantai bali yang indah yang bagus untuk berlibur. Nyatanya tidak semua yang ada di Bali tentang pantai-pantai dan tempat berlibur yang asik, melainkan tempat dimana banyak orang mengadu nasib dari mulai pekerjaan hingga pendidikan.
setahun sudah gua tinggal di pulau Bali, banyak cerita baru yang tertulis dikehidupan gua yang menginjak usia 20 tahun. Pada tahun kedua gua di Bali merupakan tahun dimana banyak hal yang merubah diri gua sendiri. Gua mulai aktif dalam organisasi kampus dan saat gua tergabung dalam organisasi tersebut, gua mulai kenal dan lebih dekat lagi dengan teman-teman gua.
Teman-teman yang gua kenal yang pertama ada Anindita Gayatri, dia merupakan perempuan yang bisa dibilang cukup mandiri dan berpikir logis juga memiliki pemikiran yang pintar, ditambah lagi dengan parasnya yang terbilang cantik dan manis tidak heran banyak mahasiswa mengejar dia termasuk teman gua. Aden Abisatya, seorang mahasiswa dari Jakarta dengan sifatnya yang lepas bebas seperti tidak menghiraukan apapun dikehidupannya dan dia termasuk salah satu mahasiswa yang mengejar Dita.
Setelah itu ada dua perempuan dengan sosok kakak di circle kita, mereka berdua adalah Aruna Chentana dan Falisha Hadi. Mereka berdua ini selain memang umurnya yang lebih tua dari kamu semua, memang sifat mereka yang rasional dan tegas menjadikan mereka sosok kakak di circle kami.
Berbanding terbalik dengan dua laki-laki ini, mereka berdua yang paling muda diantara kami semua, bisa dibilang mereka berdua adik tingkat kami di kampus. mereka adalah Basman Kastara dan Athar Habibi.
Lalu, ada Tanaya Aneska merupakan seorang mahasiswi yang sifatnya unik, lucu dan dia juga merupakan perempuan yang bisa dibilang tidak terlalu memikirkan hal-hal yang ditakutkan oleh perempuan lainnya. Berikutnya ada yang namanya Radhit Sadana, laki-laki dengan kulitnya yang sawo matang merupakan teman satu daerah asal juga yaitu Jakarta. Sama seperti Arbi Arkananta yang juga merupakan laki-laki asal Jakarta dan teman satu kelas bersama Radhit.
Yang terakhir ada Irene Danastri, perempuan yang lucu, imut, hangat dan asik bahkan dengan orang baru dia bisa mencairkan suasana dengan kehangatan yang ia miliki.
Gua sendiri Kenzie Najendra, memiliki sifat ceroboh dan acuh, gua termasuk orang yang tidak peduli dengan sekitar dan bodo amat. seperti semua sifat yang buruk terdapat di diri gua semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost
Ficção Adolescente"Lost" {kata kerja bentuk lampau} : (Kehilangan, hilang, kalah) Terkadang kita kehilangan seseorang, menghilang dari seseorang hingga kita mengaku kalah terhadap keadaan dan menyerah terhadap harapan sehingga kita mengutuk diri sendiri untuk tidak p...