TWINS | Bakugou's

Sakit

"Tujuan ku itu baik untuk menyambutmu. Karena baru kepikiran sekarang aku jadi melakukannya sekarang" Katsuki membawakan obat pereda sakit perut dari P3K, sambil terkekeh pelan.

Kana tertawa hambar mendengarnya lalu mendengus. Dia menyibak selimut sampai sampai menutupi seluruh tubuhnya.

"Minum obat dulu bodoh! "

Kana mendecih lalu terpaksa membuka selimutnya dan duduk bersandar disandaran kasur, kalau gak nurutin apa kata Katsuki yang ada nanti malah kumat meledak meledaknya.

"Sialan! Kau berani mendecih kepadaku! " Kana hanya menjulurkan lidah dibalik selimut, bukannya gak berani, cuma gak mau aja Katsuki berteriak malam malam gini, yang ada nanti diomel tetangga, kan tambah repot jadinya.

"Tidur! Besok sekolah. Kalo gue bangunin kagak bangun gue tinggal! " Katsuki mematikan lampu lalu menutup pintu dengan kasar, Kana mengangguk setelah Katsuki menghilang dibalik pintu.

Katsuki keceplosan berbicara dengan lo-gue ternyata.

Katsuki mengetok pintu satu kali.

"Selamat malam"

Kana langsung membuka matanya lagi dan menepuk pipinya beberapa kali.

Gak salah denger? Atau aku udah dialam mimpi?

-

Ucapan semalam tidak bercanda ternyata.

Kana berlari secepat yang dia bisa setelah turun dari halte bus. Kana berlari sambil menyedot ingus, entah kenapa pasca semalam sakit perut gegara makan makanan yang katanya kesukaan Katsuki, dia bangun dengan kondisi hidung tersumbat.

"Beruntung sekali, guru yang mengajar belum datang" Kana menatap sang ketua kelas yang menghampiri. Kana menghela nafas lega mendengarnya, tapi tak lama setelah itu Kana dan sang ketua kelas langsung berlari terbirit birit setelah mendengar sensei yang berdehem dibelakang Kana.

Kana memojok digedung latihan, entah kenapa sekarang dia malah menggigil kedinginan padahal tadi lawan latihan tandingnya bukan manusia berquirk es dan api loh atau semacam quirk yang bisa membuatnya menggigil. Angin misal.

"Bakugou~! "

"Iya! " Kana langsung mencari manusia yang memanggilnya.

"Kamu disuruh untuk keruang kesehatan oleh Vlad-sensei" Kana menunjuk dirinya sendiri sambil membuat raut wajah bertanya tanya. Kenapa? Aku tidak terluka kok.

"Kamu sakit Bakugou-san. Ayo ku antar, jangan menolak yaa? Nanti Bakugou Katsuki memarahi Vlad-sensei lagi" Setsuna Tokage terkekeh diakhir kalimatnya.

Flashback 10 menit yang lalu.

"Oi guru kelas 1b, kenapa gak sadar ada murid yang sedang sakit? " dibelakang manusia yang menegur, manusia bersurai merah bergerak seperti meminta maaf kepada Vlad-sensei.

"Siapa? " Vlad-sensei sepertinya tidak peduli dengan sifat Katsuki, buktinya Vlad-sensei biasa saja saat Katsuki terkesan seperti memarahinya.

Katsuki menunjuk surai coklat diujung sana.

"Siapa saja bawa Bakugou ke ruang kesehatan ya! " kelas 1b yang mendengarnya menjawab ucapan Vlad-sensei.

Setelah mendengar suruhan Vlad-sensei, Katsuki langsung berbalik dan kembali ke kumpulan kelas 1a yang diikuti oleh Kirishima tentunya.

-

"Recoverygirl terimakasih, aku akan pulang terlebih dahulu" ucap Kana sambil menundukkan badannya kearah Recoverygirl yang baru masuk kembali kedalam ruang kesehatan.

"Baiklah nak Kana. Sudah ada yang menunggu mu didepan pintu. Hati hati dijalan" Kana mengangguk sambil tersenyum lalu membuka pintu secara perlahan.

Seseorang melempar tas yang sepertinya miliknya kedepan dadanya, untung isinya tidak berat. Kana menatap wajah kembaran nya.

Kana membuka mulutnya ingin membuka pembicaraan. "Aku bisa flu karena tadi pagi mandi dengan air dingin padahal cuacanya sedang dingin, jadi jangan merasa bersalah" Katsuki spontan langsung menoleh tajam kearah Kana, dahi Katsuki berkedut marah.

"Aku tidak merasa bersalah sialan! " langkah kaki Katsuki semakin menjauh, Katsuki mempercepat jalannya.

Kana mengejar Katsuki "tapi raut wajahmu seperti menyesal, aku melihatnya seperti itu tadi" diakhir kalimat Kana memelankan volume bicaranya.

"Tidak sialan! Kau ingin mati hah?! "

"Hah- tidak" Kana berniat bungkam sekarang.

Katsuki mendecih sambil menarik pelan pergelangan tangan Kana. "Kat-? "

"BERISIK! "

Apa aku sedang berhalusinasi karena efek obat tadi. .?

Wajah memerah Kat sangat..

Aneh-