The Love Story [Complited]

Part 2. Tidak ada penolakan

"Haaah"Rara dan Mita

Kedua gadis itu bengong terheran-heran mendengar ucapan para pria di hadapan mereka.

Mita Pov

"Saraf loe anjir, udah awas jangan halangin jalan gue buat bolos"Mita

Mita pun mendorong Jayden dan pergi meninggalkan nya, namun di tengah perjalanan dia berbalik badan.

"Dan satu lagi loe ngadu abis loe es kutub"Mita

Mita pun benar-benar pergi meninggalkan jayden seorang diri, dan tanpa di ketahui jayden mengikuti mita dari belakang.

Rara pov.

"Gila loe udah deh gak usah ngadi-ngadi turunin gue buruan"Rara

"Yaudah turutin dulu kemauan gue"Daniel

"Jangan pernah anda harapkan hal itu terjadi kampret"Rara.

Tiba-tiba mita datang dan berteriak ke arah daniel yang sedang menggendong rara.

"Heh kampret turunin bestie gue, mau loe apain tuh bestie gue"Mita

Sedangkan Daniel semakin tersenyum lalu tiba-tiba jayden datang menghampiri mita dan menggengam tangan mita.

"Jangan niel"teriak jayden

Daniel hanya tersenyum mendengar ucapan Jayden.

"Heh es kutub maksud loe apa bilang kayak gitu, wah nyari ribut loe ya"mita mulai kesel

"Au mau kalian apa sih sebenernya"rara

"Mau kita berdua, kalian jadian sama kita"Daniel

"Yes of course"jayden

"(Menghela nafas) ok gini loe turuni dulu bestie gue dan loe lepasin dulu tangan gue baru kita mau jadi pacar loe berdua gimana"mita mulai lembut

"Mit loe gila ya"protes rara

"Sut sutt udah ra percaya aja sama bestie loe lagian apa salah nya kita ini kan masih jomblo juga udah nurut aja sama gue"mita meyakinkan

Akhirnya jayden pun melepaskan genggaman tangannya dan daniel menurunkan rara.

Rara dan mita yang merasa senang pun berlari menghampiri satu sama lain dan tertawa.

"Tapi boong wle" mita rara kompak

"Dah kutub utara bye"rara mita kompak

Mita dan rara pun kembali memanjat gerbang sekolah, dan kali ini mereka berhasil kabur.

Mereka berdua pun langsung lari dan masuk kedalam angkot yang ada dan melarikan diri dari sekolah.

Sedangkan Daniel dan Jayden malah terseyum lebar melihat kelakuan kedua gadis tersebut.

"Hmm menarik"Jayden

"Ya" daniel

Keduanya kembali tersenyum ganjil.

Caffe coffee move on

Rara dan mita tengah menikmati coffee dan cake mereka sambil berbincang-bincang.

"Sumpah ya nih hari sial banget gue"rara

"Loe kira loe doang yang kesel ya sama lah anjir"mita

"Btw ya ra loe ngerasa ada yang aneu gak sih sama tuh dua orang murid baru"mita

"Iyalah asli gue rasa otak mereka tuh cuma segaris tau gak masa iya baru kenal udah maksa-maksa buat jadian sama mereka"rara kesel

"Gila banget emang"mita

Mereka berdua pun kembali menyeruput coffee mereka dan memakan cake untuk menenangkan diri mereka.

Jam 17.05

Senja mulai datang langit mulai menggelap, kini mereka sudah berada di kos-kos, ya mereka tinggal satu kosan, karena mereka bukan asli jakarta melainkan dari bandung.

Kini mereka sedang rebahan di kasur sembari berbincang-bincang.

"Ra besok gimana nih"mita

"Gimana apa nya mit"rara

"Males banget gue ra besok kita gak usah masuk aja ya ra gue males banget sumpah"mita

"Lah tumbenan bukanya loe biasanya paling rajin dari pada gue tumben-tumbenan loe males sekolah"rara

"Gak gitu ra, gue males aja soalnya gue yakin ra dua es kutub itu pasti bakal gangguin kita lagi ra males gue ngadepin mereka ra"mita

"Iya sih mit gue juga males banget yaudah deh besok kita gak usah masuk aja"rara

Mereka pun terdiam sejenak dan melamun.

"Oh iya ra loe udah nyuruh pedro buat bawain tas kita kan"mita

"Lah gue pikir loe yang kasih tau si pedro"rara

"Enggak njir terus tas kita sama siapa dong ra, ahh mampus"mita sambil menepuk jidat nya

"Mana gue tau bego" rara

Tingg tingg tingg
(Bunyi bell kosan)

"Iya sebentar, kira-kira siapa ya mit"rara

"Tau bu kos kali yaudah kita samperin aja"mita

Mereka pun berjalan ke arah pintu dan membukakan pintu, melihat siapa yang datang.

"Ya siap a"rara

Mereka berdua pun terkejut hingga membulatkan mata mereka.

"Loeee" teriak rara dan mira kompak