Happy Reading-!!
Sorry for typo(s)Pagliuzza, Italia, Vincenzo's private island
11:05 AMPerjalanan dari Milan ke Pagliuzza memakan waktu tiga jam lamanya. Dan kini Vincenzo baru sampai di tepi pantai, dapat dipastikan jika 'dia' akan sangat marah kepada Vincenzo.
15 menit perjalanan dari tepi pantai ke Mansion Cassano, dan tanpa berlama-lama Vincenzo segera menuju halaman belakang, untuk menemui seseorang yang memang telah menunggunya, selama hampir 2 jam lebih.
Saat tiba di halaman belakang, ia dikejutkan dengan sebuah anak panah yang melewati bagian samping wajahnya. Pelaku penembak anak panah itu adalah, Alessandra Cassano. Adik kandung dari Paolo Cassano, sekaligus kakak angkat Vincenzo.
"Late again Vin?" ujar Alessandra.
"Sorry, there's a little bit strugle," balas Vincenzo.
"So you meet that girl? Can you show me, how does she look?"
"Not now Alessa."
"Why? Are you afraid if I do something to harm her?"
"I just want to protect her."
"Fine, whatever. Anyway how about Luchino family?"
"They agreed, they signed a peace treaty with us."
"Good job Vin, now we have to go inside, the allies are waiting for your arrival."
Vincenzo mengangguk, ia mengikuti langkah Alessandra yang membawanya ke ruang rapat. Di dalam ruang rapat tersebut, sudah ada beberapa sekutu keluarga Cassano.
"Let's start the meeting," ujar Alessandra
Seoul, South Korea, Jipuragi Law Firm.
06:00 PMCha Young bersandar di kursinya, hari ini ia pergi ke pengadilan untuk mengurus beberapa hal, yang berkaitan dengan gugatan Babel Group.
"Sangat melelahkan," gumamnya pelan, "andai saja Vincenzo berada disini, mungkin aku bisa menghabiskan waktu dengannya," sambung pengacara cantik itu.
Cha Young tersentak, karena tiba-tiba pintu kantornya terbuka. Ia mendengus kesal saat mengetahui siapa yang masuk, siapa lagi kalau bukan Pak Nam.
"Nona Hong, aku tau kau pasti lapar, maka dari itu aku membelikanmu burger dan cola ini," ujar Pak Nam, sambil menyodorkan sebuah paper bag coklat kepada Cha Young.
Seketika itu mata Cha Young berbinar, kalau boleh jujur ia memang lapar. Dan untungnya Pak Nam membawanya makanan.
"Terimakasih Pak Nam," balas Cha Young riang, lalu perempuan bersurai hitam itu mengambil paper bag yang disodorkan oleh Pak Nam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story | Vincenzo Cassano 𝑋 Hong Cha Young
FanficVincenzo menepati janjinya kepada Cha Young, ia kembali ke Korea. Tapi baru sebentar mereka bertemu, setelah sekian lama berpisah, Vincenzo harus kembali ke Italia. Tetapi, beberapa saat sebelum pergi, Vincenzo berjanji kepada Cha Young untuk kedua...