IlHAM & NILA (MBA)

Bg 9

Lama gak update maaf ya🙏🙏Pada Nungguin gak?
spam Next dong disini👉
jangan lupa tinggalkan jejak berupa Vote dan ketikan Yeorobun😗😗

__________

"demi apa sekarang lo deket sama kak Ilham La?!" tanya Meyka heboh di sertai dengan menguncang tubuh mungil Nila

"Mey diem ahh pusing nihh" ucap Nila berusaha menjauhkan dirinya dari Meyka

"gak nyangka si sumpah jangan-jangan lo pelet kak ilham ya?" tuduh Meyka sambil menatap Nila dengan tatapan mengintimidasi

"mana ada kayak gitu mungkin kak Ilham la-lagi kesambet aja hehe" ujar Nila sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal

"ahhh masa si" ujar Meyka masih belum percaya

"terserah kalo gak percaya" ujar Nila lalu meninggalkan Meyka sendiri di depan kelas mereka

sampaainya di parkiran Nila masih melihat Motor Ilham yang masih terparkir rapi dengan motor teman-temanya

"La lo mau nebeng gak?" tawar Meyka pada Nila

"gak usah kamu duluan aja" ujar Nila

"Gapapa nih gue tinggal?" tanya Meyka memastikan

"gapapa lah santai aja" ujar Nila lagi meyakinkan

"kalo gitu gue duluan ya.bye~"ucap Meyka melambaikan tanganya  pada Nila

Nila melihat kesekelilingnya dan belum ada tanda-tanda kedatangan Ilham, memilih duduk di bawah pohon mangga yang terdapat kursi untuk duduk

20 menit berlalu Ilham nampak tergesa-gesa menghampiri Nila yang sudah memasang wajah kesalnya

"kakak lama" ujar Nila cemberut

"sorry tadi gue ada perlu dulu sama yang lain" ucap Ilham merasa bersalah

"udah yukk pulang" ajak Ilham Nila hanya mengangguk lemas dan mengikuti sumianya itu menuju kendaraanya

parkiran sudah sangat sepi membuat Nila tidak merasa was-was jika ada yang melihat nya sedang dibonceng oleh Ilham

saat berada dalam perjalanan pulang tiba-tiba Nila tidak sengaja melihat pedagang gado-gado yang berada di pinggir jalan dan mampu membuat air liurnya menetes

"kakk kak berhentiiii!" ucap Nila sambil menarik ujung seragam yang di kenakan oleh Ilham

"kenapa?" tanya Ilham yang sudah menepikan motornya di pinggir jalan

"pengen makan gado-gado, boleh?" tanya Nila penuh harap

"mana?" tanya Ilham celingukan

"itu" tunjuk Nila pada warung yang menyediakan gado-gado dan makanan lainnya

" Yaudah ayo turun" ucap Ilham pada Nila

"kok?" bingung Nila

"katanya mau makan itu ya ayokk"ujar Ilham sambil menstandar motornya

"o-ohh iya" ujar Nila mulai turun dari motor ilham

Ilham dan Nila berjalan ke arah tukang gado-gado tersebut dan duduk di kursi yang di sediakan di sana

"bang gado-gadonya dua ya yang satu gak pake cabe yang satu pedes"ujar Ilham pada penjualnya

"iya mas di tunggu sebentar" ujar penjual itu yang di angguki oleh ilham

"panas ya?" tanya Ilham ketika melihat Nila sedang mengalap keringat yang menetes di pelipisnya

"sedikit hehe" ujar Nila memberikan cengiranya