NCT & SEVENTEEN oneshot

Mark | there is nothing between us (semi 🔞)

Jadi kalian berdua kapan berencana punya momongan ?

pertanyaan itu lagi itu lagi, setiap hari saat mark pergi ke pertemuan keluarga dengan Kira selalu saja ditanyakan hal itu... Padahal pun mark sebenarnya ingin punya momongan namun bahkan kira dengan sangat jelas menunjukan bahwa mereka menikah hanya karena perjodohan

...

"Mark! Kira! sini sini duduk gila udah lama banget ya kita ga ketemuan" Ucap seseorang yang di yakini sebagai teman kira yaitu frea

"hahaha iya, aku sibuk belakangan ini" balas kira dengan singkat

Entah kenapa suasana di ruang ini tidak enak, apa mungkin karena mark ikut ?
Ya mungkin saja, karena tadi orang tua mark lah yg mengantarkan mereka menemui frea di kedai pinggir jalan ini

"Ngomong2 bagaimana hubungan kalian berdua setelah menikah?" Tanya frea

"umm.." mark tidak menjawab namun malah menggaruk lehernya yang tidak gatal sama sekali

" ya itu hanya sebatas perjodohan sialan ini" ucap kira dengan kasar

cess~

Hati mark bagai di remas ketika jawaban yang di lontarkan oleh kira membuatnya sadar kalau memang mereka berdua tidak memiliki hubungan apa apa

skip

mereka berdua pun akhirnya memutuskan untuk pulang ke rumah

sesampainya di rumah

Mark yang masih sakit hati langsung masuk ke kamarnya dan menutup pintu dengan keras

"Ada apa dengan anak itu ? Aneh" ucap kira pelan

hiks.... hikssss

"Loh? Dia menangis ? what the hell ?"

kira pun pergi ke kamarnya untuk mandi dan berganti pakaian terlebih dahulu dan kemudian ia langsung mengetok pintu kamar mark

"Mark, buka pintunya!"

tak lama pintu pun terbuka dan menampilkan mark yang sudah selesai mandi dan berganti pakaian
Namun tentu saja mata bengkak mark menunjukan semuanya

(kenapa gw kasian ? Jangan bilang gw mulai suka ama dia. Ah bodo lah itu urusan terakhir) ucap kira dalam hati

"Mark, kenapa kau menangis ?" tanya Kira mulai mengelus pipi mark dengan halus

"tidak kok" jawab mark singkat

"Ayo ke kamar aku, i think we need to talk"

Kira menggenggam tangan mark dan menariknya perlahan ke kamar mereka kemudian kira membawa mark ke ranjangnya dan sekarang mark tengah di rangkul oleh kira

"Jadi kenapa kau menangis, ayo jujur" ucap kira

"Aku bingung dengan dirimu, kau selalu bilang kepada orang orang bahwa kita tidak memiliki hubungan apa apa yang padahal aku adalah suami sah mu dan semua ini hanyalah omong kosong dari perjodohan yang kita lakukan. Namun kau membuatku luluh setiap harinya dengan perlakuan perlakuan manismu, apa kau fikir perasaanku hanyalah sebuah mainan ?" Jelas mark yang sekarang sudah mengeluarkan air mata

"aku- maaf, kau pun tahu aku masih tetap menolak menerima kenyataan bahwa kau dan aku sudah menikah. Itu semua karena aku belum memiliki rasa cinta kepada dirimu... Maafkan aku" ucap Kira yang mulai luluh