You're MINE.

+2

Hari ini adalah waktunya charity, yang diadakan sekali dalam setahun oleh perkumpulan mahasiswa dari berbagai kampus di Melbourne.

Sekitar 15 menit lebih awal Jake tiba di taman tempat diadakannya charity bersama Daniel, sahabatnya.

Teman-teman Jake yang mengetahui itu segera datang untuk membantu membawa kardus-kardus dari bagasi mobil Daniel dan meletakkannya ke stan mereka.

Tidak lupa sebelum pergi Jake berterimakasih pada Daniel karena sudah mau repot-repot mengantarnya.

.

Saat tiba di area charity Jake melihat Sunoo dan Chaeryoung sedang membicarakan sesuatu yang mungkin menarik? Mereka terlihat agak heboh pasalnya.

"What happened?" Tanya Jake yang ikut nimbrung.

"You know, today we'll have a special guest!" Kata Chaeryoung.

"Oh really? Who's that?"

"I'll give you clue, this guy is famous and perfect. Jinjja perfect! He's a CEO though, ok so? Who's this?"

Jake terlihat bingung.

"Huh?"

"Oke clue lagi, dia anak tunggal" Tambah Sunoo.

". . . ."

Jake mulai berpikir keras. Honestly he has no idea tho.

Karena terlalu lama Sunoo dan Chaeryoung sampai lelah menunggunya.

"Dia memang tidak terlalu mengikuti sesuatu seperti itu ya"

"Hm.... Yasudah Jake nanti kau tau sendiri"

.

Seorang lelaki tinggi dengan kaos yang sama seperti lainnya memasuki area charity bersama seorang wanita yang diketahui adalah sekertarisnya.

"Selamat datang tuan Jung..." Sambut si ketua charity terlebih dahulu.

Yang dipanggil tuan Jung itu tersenyum ramah padanya dan orang-orang di sekitar situ.

"Oh aku membawa beberapa makanan untuk anak-anak nanti, akan segera datang sebentar lagi. Dan untuk semuanya saja jangan terlalu formal ya, panggil saja Sungchan"

Orang-orang disana dibuat terpana dengan CEO yang satu ini.

Sudah dermawan, rendah hati, humble lagi.

Sambil menunggu kedatangan anak-anak panti mereka saling berbincang.

Tidak lama kemudian anak-anak panti asuhan yang dimaksud datang dengan sedikit berlari, semuanya terlihat bersemangat.

"Halo anak-anak, kali ini kita kedatangan tamu spesial loh..." Buka si ketua charity dari atas panggung.

"Sunoo-ya, aku ketinggalan apa?" Tanya Jake yang baru datang dari toilet.

"Kau ketinggalan acara bincang-bincang dengan CEO tampan"

Jake tertawa, "Oh okey, poor me"

Sorakan kagum anak-anak memenuhi tempat itu, bersamaan dengan seorang pria yang nampak tidak asing bagi Jake.

Sungchan memulai perkenalannya dan menyapa anak-anak panti.

Setelah perkenalan singkat, anak-anak disana diberi quiz dan hadiah bagi yang benar.

Suara anak-anak benar-benar memenuhi tempat itu, mereka terlihat bersemangat dengan acara sekarang ini.