Prolog

1.4K 76 3
                                    

Halo, semuanyaaaa!

Author kembali dengan cerita baru.

Semoga kalian suka.

Jangan lupa untuk vote dan follow akun Author 😊

*****

Happy Reading ❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading ❤️

"Sungchan! Ayo bangun!"

"Iya, bu!"

Seorang anak laki-laki bernama Sungchan itu terpaksa membuka matanya dan menyingkap selimut yang membungkus tubuhnya untuk segera bersiap ke sekolah.

Dengan mata yang masih setengah terpejam, kakinya melangkah menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

"IBUU!!!"

"Ada apa?!" Sahut ibunya Sungchan.

"Aku lupa bawa handuk!"

"Ck, bagaimana bisa lupa?! Kau pasti pergi ke kamar mandi dengan mata setengah terpejam!"

"Hehehe.."

Ibu Sungchan menggelengkan kepalanya, "Kenapa tidak ambil sendiri? Ibu sedang sibuk di dapur!"

"Aku sudah buka baju."

"Haish, anak itu! Baiklah-baiklah, ibu akan bawakan handuk."

Ibu Sungchan mematikan kompor dihadapannya dan pergi untuk mengantarkan handuk ke kamar mandi.

"Ini, cepat mandinya sebentar lagi jam 7!" Ibu Sungchan berkata di depan kamar mandi.

Pintu kamar mandi terbuka dan menampilkan sosok Sungchan yang nyengir ke arah sang ibunda, "Iya-iya. Terima kasih, ibu."

"Hmm, cepat sana mandi!"

Sungchan mengangguk, lalu detik selanjutnya ia langsung menutup pintu kamar mandi.

🍼🍼🍼

"Sungchan, nanti ibu dan ayah akan pergi ke rumah nenek mu karena beliau sedang sakit."

"Baiklah" sahut Sungchan.

"Ibu meletakkan beberapa uang di dekat televisi, jangan dihabiskan!"

"Iya, ibu."

"Yasudah, cepat habiskan sarapan mu! Minjeong sudah menunggu di depan rumah."

"Minjeong? Sejak kapan ia menunggu ku?"

"Sejak pukul 6."

"Apa?!"

"Yak! Jung Sungchan!" Pekik ibu Sungchan saat putranya itu tiba-tiba melompat dan pergi ke kamarnya.

Daddy? | Sungchan✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang