hellooo
________________________________
setelah acara memasak untuk sunghoon selesai sunoo pulang kerumahnya walaupun ia harus menunggu sunghoon tidur terlebih dahulu, dirinya masih memikirkan sebenarnya penyakit apa yang diderita sunghoon bahkan setelah ia berlama-lama dengan sunghoon, sunghoon tidak sama sekali mengatakan apapun soal penyakitnya
dan itu benar-benar membuat sunoo resah
______
kembali kesekolah lagi, sunoo tiba dalam kelasnya ia dihadiahi tatapan marah,heran dan bertanya-tanya dari ketiga sahabatnya jake,jungwon dan eunsang tatapan mereka seperti menyiratkan "sunoo ga sadar apa dia bikin kesalahan sama kita?!"
"LO KEMANA AJA BEGO?!" jungwon total kesal tanpa sadar menaikan suaranya
"hehe maaf batre hp gue habis kemarin j-jadi lupa ngabarin kalian" sunoo menatap ketiganya dengan tak enak hati
"ya setidaknya pagi ini lo ngabarin kita kek" jungwon masih kesal tetapi ia sudah memelankan suaranya. "padahal gue udah spam chat ke lo kemarin noo" jake menimpali sambil mendekati sunoo
"iyaa maafin gue" sunoo mempoutkan bibirnya karena tidak kunjung dapat diterima maafnya
"ya setidaknya ngabarin kek noo sekarang aja lo nyampe udah setengah delapan, masa ga sempat buka hp" eunsang mengerlingkan matanya heran dengan sifat sunoo yang lupa mengabari mereka
"udah udah... sunoo juga kan udah bilang dia lupa" jake menyudahi pertengkaran mereka
"ga gue ulangin lagi deh serius" sunoo memakai jurusnya yaitu menatap imut mereka bertiga
"dih ga mempan, awas lo ulangin lagi gue tendang lu" jungwon mengerakan setengah lututnya kearah sunoo seperti ingin menendang
sunoo mengangguk dan mereka berempat kembali kekursi. "ehh btw noo lo gimana bisa keluar dari rumah sakit kemarin kan batre lu abis tuh dan gue ingat lo anaknya pelupa arah kan" eunsang bertanya pada sunoo
"gue—
sunoo binggung apa dia harus mengatakan sejujurnya atau harus berbohong pada mereka berempat. jake,jungwon dan eunsang menatap sunoo penasaran
"gue—gue"
"gue tabok lama-lama lo noo!" jungwon kesal"gue ketemu ka sunghoon"
"HAH?!" mereka bertiga panik, sunoo bertemu sunghoon dirumah sakit? berarti!
"t-terus noo ka sunghoon ngapain d-disana?" eunsang terbata-bata berharap semoga sunoo tidak bertemu sunghoon dengan baju rumah sakitnya, eunsang takut. "nah itu yang gue pertanyain ka sunghoon sakit apa sih kok pake baju rumah sakit" sunoo menatap binggung mereka bertiga
"ANJING" eunsang yang kalem tanpa sadar meneriakan kata berdosa tersebut dan total ditabok jungwon
"lo jangan terlalu keliatan paniknya" jungwon berbisik pada eunsang untung saja saja mereka berdua satu meja jadi sunoo tidak terlalu memperhatikan."mungkin ka sunghoon lagi check up kali ya hehe" tawa palsu jungwon sambil menggigit bibirnya menatap jake,eunsang setelahnya menatap sunoo dengan gugup
"tapi masalahnya ka sunghoon tuh bahkan punya dokter pribadi ga mungkin cuman check up doang...gue berharap ka sunghoon gapapa" sunoo menatap ketiganya dengan gesture khawatir
"iya bener ka sunghoon bak—ga akan kenapa-napa kok noo lo gaperlu khawatir" jake meyakinkan sunoo dengan menepuk pundak sunoo disampingnya, sunoo mengangguk sebagai jawabannya
"ehh lo tau ga ka sunghoon udah balik sekolah lagi sin" ucap salah satu perempuan, teman sekelas sunoo dimeja paling depan
"seriusan?! kemarin ka sunghoon masih sakit lo kok udah keluar aja?" sunoo yang punya pendengaran tajam langsung merespon kaget apa yang diucapkan teman sekelasnya itu ya walaupun tidak berbicara dengannya, sunoo yang mendengar info itu total tak fokus dan ingin sekali keluar kelas mencari kakak kelas songongnya itu
"EH NOO JANGAN DULU! GURU KILLER BENTAR LAGI MASUK" Jake berteriak kearah sunoo yang sudah berdiri dari kursinya
telat. "BENTAR GUYS GUE MAU CARI DIA DULU" sunoo berlari keluar kelas hendak mencari sunghoon
sunoo berlarian dikoridor lantai 2 yang diisi oleh anak kelas 11, padahal sunoo pun tidak tau sunghoon berada dikelas mana yang ia hanya ingat sunghoon adalah anak IPA
"P-permisi kak aku mau nanya, kelas ka sunghoon dimana ya" sunoo bertanya kekakak kelas yang lewat didepannya
"sunghoon? park sunghoon maksud kamu?" jawab kakak kelas itu
"iya kak!" sunoo mengangguk mantap
"kamu liat kelas ujung itu, dua kelas sebelum ujung...itu kelas sunghoon" kakak kelas itu menyudahi percakapannya
"makasih kak" setelah mengucapkannya sunoo berlari menuju kelas tersebut
sunoo sampai kekelas sunghoon beruntunglah guru belum masuk kedalam kelas itu, sunoo mencari keberadaan sunghoon dan bersyukur mata sunoo belum memiliki minus jadi ia bisa leluasa mencari keberadaan sunghoon
"ketemu!" sunoo melihat sunghoon dimeja paling ujung dan belakang, saking tak sabaran sunoo lupa minta izin masuk kedalam kelas itu dan menyelonong begitu saja ke meja sunghoon yang tengah duduk tegak sendiri menatap keluar jendela
"ka sunghoon" sunoo memanggil sunghoon, sunghoon balik menatap sunoo dengan tatapan pucatnya. "kenapa" sunghoon hanya membalas seadanya
"kakak kenapa ga istirahat aja?" sunoo menatap sunghoon khawatir yang ditatap malah tersenyum tipis sangat tipis setelah itu memalingkan wajah kedepan. "orang gue udah sembuh" sunghoon menjawab sunoo tanpa menatapnya
"kakak itu aneh tau ga" sunoo menatap nyalang kesunghoon tapi kembali yang ditatap malahan tertawa kecil karena menurutnya sunoo kelihatan sangat manis saat marah.
"gue aneh kenapa hmm" sunghoon memiringkan senyumnya saat mengatakan hal tadi menurutnya saat ini saat yang tepat untuk menggoda sunoo, tapi berbeda dengan sunoo "kak aku lagi ga ngelucu tau" sunoo cemberut dan menghentakan kakinya hal ini tidak luput dari pandangan sunghoon dan membuatnya tertawa lepas
mereka berdua total ditatap teman sekelas sunghoon
"gila gue ga salah denger?! sung—hoon ketawa"
"gue ga kaget c-cuman speechless sih"
"adek kelas itu pacarnya ga sih? pake pelet kayanya itu adek kelas"
"imut sih mereka, tapi anjir gue lupa rekam suara sunghoon ketawa tadi! padahal merdu banget"
"ehh bentar ADEK KELAS SEJAK KAPAN KAMU ADA DIKELAS KITA?! kamu adek kelas kan" jawab ketua kelas mengakhiri pergibahan dikelasnya akibat ulah sunghoon tadi
"Maafkan saya kak" sunoo tersenyum kaku menundukan kepalanya memberi gestur minta maaf kepada seisi kelas sunghoon
tak berapa lama dari situ ada yang masuk kedalam kelas sunghoon, semuanya menatap panik kearah pintu berharap bukan guru yang masuk
damn! memang bukan guru melainkan anak dari kelas sunghoon yang masuk telat hari ini "hehe maaf maaf panik ya lo pada" jawab kakak kelas itu sambil tertawa usil
"ya iyalah bego gue panik kirain guru tagih pr"
"ANJIR LO JAY"
"gila ni anak"
"untung pintar lo"
'oh nama kakak itu jay, asik banget ihh ga pendiam kayak ka sunghoon tapi kak sunghoon paling terbaik sib, tapi kok gue kayak pernah ketemu kakak itu ya? dimana...' sunoo menatap kearah jay
merasa ada yang menatapnya, jay menatap balik sunoo dengan tatapan bertanya-tanya karena jay belum mengenal sunoo
tatapannya berubah datar saat tau sunoo berdiri tepat disamping sunghoon yang menatap sunoo tersenyum.
![](https://img.wattpad.com/cover/268565343-288-k912687.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Niskala | Sunghoon x Sunoo
Roman pour Adolescents❝arti niskala adalah tak tersentuh dan abstrak❞ sedangkan sunghoon adalah...nama lelaki yang tak tersentuh dan datar, bersama dengan sunoo yang terkena taruhan dan harus menaklukan hati cowok bernama sunghoon itu... "menurut kakak aku aneh ga kalo s...