waiting for you

hello baby 👶

Diruangan rawat inap new dipagi hari.... Setelah dirinya beberapa menit dirinya bangun dan Tay selesai mandi...

"bisa jalan gak...?"

"Bisa kok.... Tinggal Jalan doang..."

"Eeh gak usah jalan deh pakai kursi roda aja.... Bedtres aja.... "

"Baring mulu aku bosan mas...  aku pengen pulang... Aku udah baikkan.. aku engap di ruangan terus.... Jadi beruang iya lama lama aku baring terus.... Mas Tay kapan sih kita pulang kerumah.. aku gak suka bau rumah sakit....!?"

Sejenak Tay berfikir dengan jari telunjuk tangannya yang menyentuh dagu... Seolah sedang berfikir.. dengan new yang masih duduk bersandar di dinding yang menyatu dengan kepala ranjang.... Dokter menyuruh new untuk tetap rumah sakit Beberapa hari lagi... Dengan dirinya yang sudah mulai bosan dirumah sakit... Dengan kamar VVIP yang sunyi dari bunyi bunyian... Sungguh new Seperti Sedang ada di penjara dalam bentuk lain yaitu rumah sakit.... Ditambah Tay selalu menyuruh new Makan setiap satu jam sekali... New ingin menolak tapi makan manis yang bermacam-macam selalu menggoda nya.... Runtuh juga pertahanan untuk menolak makan yang Tay belikan.... Tiap harinya... Juga beberapa makanan olahan daging-dagingan yang biasa mama Wira masak.. untuk new... Karena new yang sangat tidak menyukai makanan hambar rumah sakit..... dan dokter yang juga mengijinkan new untuk mengkonsumsi makanan manis.... Untuk asupan gula untuk tubuhnya...

"Mas aku mau jalan keluar.. ruangan bentaraan dong mas .... Gak lama huwaa aku bosan dikamar huwaa..."

New menagis Seperti bocah TK yang diambil permennya... Untuk new dikamar VVIP kalau enggak mungkin pasien lain akan terganggu dengan kelakuan new.... New sedang tidak berpura-pura nangis.. tapi new memang sedang menangis.... Air matanya sudah banjir... Karena Tay tidak kunjung menanggapi keinginan new ... Jadilah new berusaha turun dari ranjang kakinya sudah hampir menyentuh lantai... Dengan Tay yang melotot kearah new... Dan menahan tubuhnya new agar... Tidak turun dari atas ranjang...

"Okay okay... Kita keluar dari kamar kamu jangan bandel.. jangan turun dari ranjang.. please new.. tunggu bentar...." Tay ketus membuat new tidak bisa membantah Tay.. yang sedang melotot kearahnya

Tay menaikkan kembali kaki new keatas ranjang... Tay keluar dari kamar inap new sebentar dan masuk lagi dengan mendorong kursi roda yang dimintanya dari suster yang lewat... kursi roda yang baru di keluarkan dari dus... Keadaannya masih baru... Tay sengaja membelinya untuk new.... Tanpa ijin dari new ... Tay meraup tubuh new yang berisi dan menurunkan new pelan Pelan di kursi roda... New yang kaget secara spontan mengalungkan tangannya ke leher Tay..

"Asik jalan keluar.... Tapi kok pakai kursi roda sih mas... Aku kan bukan orang lumpuh ataupun lansia... Aku sehat... Bugar..."

"Protes terus mau jalan keluar gak.. kalau mau Lihat permandangan yang ada diluar kamu nurut gak usah protes... Gak peduli sama orang lumpuh ataupun lansia... Yang jelas dokter bilang tubuh kamu dijaga banget mulai dari sekarang . Jangan kecapean.. kenapa sih Tinggal nikmati aja.. aku dorong Pakai kursi roda.. gak bikin kamu capek juga kan.... Yaa kan dek.... Mama kamu nih nakal..."

"Iya iya jangan ngomelin aku mas... Aku gak suka.. yuk jalan... Dedeknya juga mau udara yang segar diluar.. mumpung masih pagi.. masih bagus Tawan nya.... "

"Apa..?"

"Apa nya apa.. ?"

"Tadi kamu manggil nama lengkap aku kan...?"

"Enggak tuh... Kapan aku manggil kamu mas... Ngaco kamu... Udah ayo keluar kamar mau lihat Tawan..."

"Tuh Barusan manggil aku.. "

"Enggak mas Tay.. aku gak manggil kamu.!!"

"Mau nganterin aku keluar gak...? Kalau enggak biar aku sendiri aja yang jalan keluar..."