8. OUR PROMISE

75 16 0
                                    



Cahaya mentari pagi sudah berhasil masuk ke celah-celah korden kamar yang dihuni oleh gadis bermarga Kim itu. Dia mereasa terusik dengan cahaya mentari yang menyinari mukanya, dia terbangun. Cepat-cepat Jennie mandi dan sarapan agar tidak terlambat masuk sekolah.

Jennie sampai di sekolah pukul 8 kurang 20 menit, saat sedang keluar dari mobil dia tak sengaja melihat Daniel sang kekasih yang sepertinya juga baru berangkat sekolah. Tapi anehnya Jennie merasa bahwa Daniel sedang menghindarinya, Jennie lekas menuju sang kekasih yang sudah memasuki gedung sekolahnya.

"Daniel" Merasa terpanggil dia pun memalingkan mukanya pada Jennie dan memberhentikan langkahnya

"Tumben sekali berangkat pagi, kamu sudah menjawab pesan ku tadi malam? Kamu kenapa? Kamu seperti sedang menghindariku " Ucapan terakhirnya memelan

Daniel menarik nafas berat "Maaf banget aku ketiduran waktu sampe rumah, tapi tadi aku udah jawab pesan kamu. Maaf sekali lagi aku lupa ngabarin kamu tadi malem" Ucapnya penuh penyesalan padahal hatinya berkata lain

"Iya gak apa-apa, pasti kamu capek banget nganterin temen kamu itu, siapa namanya. oh iya Kim Yeri" Ucap Jennie sambil memberikan senyum miringnya yang sedikit tertelan

"Iya, sekali lagi aku minta maaf Jennie. Dan sekarang aku harus pamit"

"Aku duluan ya Jen, nanti pulangnya tunggu aku, kita pulang bareng" Lanjut Daniel setelah itu dia melesat meninggalkan Jennie yang kalut dengan pikirannya itu

"Aku pasrah, Niel " Batin Jennie


Jam menunjukkan bahwa sudah waktuny istirahat, Jennie berinisiatif pergi kekantin, sendiri. saat dia sedang duduk dia dikejutkan Jisoo yang tiba-tiba datang menghampiri mejanya dan duduk disebelahnya.

"Hai Jen, tumben enggak ngajak gw"

"Gw sebenarnya lagi mau sendiri, tapi gak apa-apa deh kalo ada elu." Jawab Jennie

"Emang kenapa Jen, ada masalah?" Tanya Jisoo 

"Enggak apa-apa, cuma lagi mikirin tentang Daniel"

"Emang Daniel kenapa, tentang kemarin malam di mall?" Tanya Jisoo penasaran

"Bukan sih, tadi pagi dia kelihatan kaya nghindarin gw. Gw bingung sendiri Soo, antara pertahanin atau ngelepasin" Dengan nada sendu

"Tadi malam dia gak bales pesen gw, gw gak tau dia beneran lupa atau malah emang sengaja gak ngabarin gw!?'' Lanjut Jennie, dia ingin mencurahkan isi hatinya ke Jisoo.

Jisoo mendengarkannya dan mengangguk-anggukkan kepalanya berarti paham lalu sedikit berpikir "Gw juga akhir-akhir ini emang rada gak suka sama sikap Daniel" Ucap Jisoo, terdengar bunyi lonceng menandakan istirahat selesai. Cepat-cepat mereka pergi ke kelas meninggalkan kantin.


Para guru sedang mengadakan rapat mendadak, pastinya membuat Jennie pulang lebih cepat. "Hari beruntung " Batin Jennie, mood nya sedang tidak baik dan mereka dipulangkan cepat, senang sekali.

Sesuai janji Daniel tadi pagi, Jennie pulang bersama Daniel. Mobil Jennie? Jisoo pinjam karena ingin menemui orang tuannya di acara keluarganya. Jennie sampai duluannya di tempat parkir tapi Daniel sampai setelah kurang lama 5 menit Jennie menunggu.

"Maaf lama, aku sehabis membereskan buku-buku ku." Kata Daniel

"Tak apa-apa, hanya 5 menit saja kok." Balas Jennie

"Jennie!" Panggil seseorang dengan suara baritonnya,Taehyung.

Daniel tak henti-hrntinya menatap jengkel kepada Taehyung, menyebalkan batin Daniel. Hawa semakin memanas, Taehyung juga meandangi Daniel seperti tidak suka. Taehyung mengalihkan pandangan nya kepada Jennie, dan tersenyum.

OUR PROMISE | TAENNIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang