Sudah sekitar 1 tahun setelah kelulusan mereka dari SMA kini mereka sudah mulai kuliah
Dan sudah satu tahun levi tidak memberikan kasih sayang ke petra, ia hanya peduli ke hange
Petra hanya berperan sebagai babu levi
Levi sering berpegian ke mall bersama hange dan petra, biasanya barang belanjaan hange dibawa oleh petra seorang
Levi juga lebih sering membelanjakan hange daripada petra
Hingga akhirnya erwin mengetahui hal tersebut
Erwin meminta levi untuk menemuinya ke esokan harinya di belakang kampus
Esok harinya.....
"Yo levi, jarang bertemu ya"
"Ya, ada apa erwin?"
"Kau masih pacaran dengan petra?"
"Masih, kenapa?"
"Oh bukan pacar ya, melainkan babu, hahahahahahahaa"
"Apa maksud mu hah?!"
"Ehh santai dong pria ber marga keluarga ackerman"
"Cih"
"Ayolah levi, jika kau masing ingin menjadi pacar petra, perlakukan ia sama seperti hange"
"Maksud?"
"Kau lebih peduli dengan hange kan, yaaa aku tahu semua itu dari mikasa dan yg lain sihhh, terserah mu, kalau kau ingin melepaskan petra, aku siap menjadi pacarnya kok, bahkan aku siap menikahinya^^"
"Dasar siluman anjing!"
Levi menampar erwin, dan ia pergi dari tempat tersebut
Sepanjang perjalanan untuk kembali ke kos kosan, levi berpikir keras soal pertanyaan yg erwin katakan tadi
"Petra atau hange, sial, padahal aku mencintai keduannya, jika aku menanyakan hal ini ke mama dan mikasa, tentu mereka akan memilih petra, sialllll-!!!"Tiba-tiba ia mendengar sebuah suara merdu
"Hm, suara yg indah, ia penyanyi dari mana coba"
"Tapi mengapa tiba-tiba seakan, kau pergi, melepas genggaman ku dan berhenti mencintai ku tanpa sebab~~"
Levi menoleh ke atas dan ternyata ada seorang gadis yg sedang bernyanyi dengan gitarnya di sebuah balkon rumah gadis tersebut
Ternyata itu adalah suara itu adalah milik petra
"Petra......"
Batin leviLevi sempat berpikir bahwa yg petra nyanyikan itu adalah isi hatinya, namun levi tdk percaya dan ia langsung masuk ke kos kosannya
Pikiran levi terus terusan di penuhi oleh petra atau hange
"Semua tipe perempuan favorite ku ada di mereka berdua, tapi aku bingung harus pilih yg mana"
Ucap levi dalam hati sambil rebahan di kasurnyTiba-tiba suara notif dari hp levi berbunyi
"Hange?"
Si mata empat😤❣️
"Leviiiii"
"Yuhuuuu"
"Iyaaa ada apaaa?"
"Ketemuan yukkk, aku kangennn"
"Yuk, dimana?"
"Di ***"
"Ah minum lagi ya"
"Kamu gamau😟"
"Iya deh mauu, yaudah nanti malem ya''
"Okeee🤗"
Chat berakhir
"Huhhh di saat seperti ini hange selalu membuat mood gw naik, rasanya pengen banget pacaran sama hange, tapi gw masih sayang dan gamau petra jdi pacar erwin"
Ucap levi dalam hati"Eh anjir gw baru sadar gw dah kek buaya aja, astagaaaa"
Skip
Malam harinya......."Sumpah nji gw pusing"
"Samaaa"
Brukkkk
Levi tidak sengaja terjatuh, dan akhirnya ia menimpa tubuh hange, karena dalam kondisi setengah sadar (mabok), nafsu levi menjadi sangat tinggi
"Hange....."
"Levi........"
Tbc
Thx dh mampir
Maaf klo typo, alur gaje, alay dsb
.
Enak sad ending atau happy ending?, btw gw sengaja up dua chapter hari ini, soalnya besok gw bakal bikin chapter nya jadi sedikit sad (mungkinn), okelah see you next chapter
KAMU SEDANG MEMBACA
He lie's||Rivetra (End)
RandomKebohongan levi yg katanya mencintai petra ternyata tidak ⚠️Character by Hajime Isayama⚠️ ⚠️Story by MikassaKanz⚠️