Our Love Story [KawaBoru] (hiatus?)

(4) kucing

Wah sider fandom satu ini banyak juga ya (OvO) hahahahiatusajakali😚

Tapi makasih yang udah vote dan komen!! Banyak komentar yang bengek juga😂 bikin ngakak

Lup kalian banyak banyak deh❤️

(Source mulmed : pinterest)

~ Selamat membaca ~
.
.
.

"Baiklah cukup untuk hari ini. Jangan tidur terlalu malam! Besok kalian ujian kelulusan! Lakukan yang terbaik, jangan mencontek atau rasakan akibatnya! Sensei pamit, bye." Begitulah Kakashi keluar dari kelas Boruto dan menuju ke taman untuk melanjutkan baca icha ich-sensor-

"Boruto, semangat untuk besok ya!" Mitsuki datang ke meja Boruto dengan membawa tas ranselnya.

"Ou. Kau juga ne, Mitsuki."

"Um." Mitsuki mengangguk. Mereka berjalan keluar kelas untuk pulang.

**

"Tadai-"

Prangg

Boruto baru selesai melepas sepatunya. Ia langsung berlari menuju dapur setelah mendengar suara pecahan itu.

Brakk

"Ada apa?!"

"Nii-chan?"

"Ada apa ini, Hima?"

"Um..itu..kucing.." Himawari menunjuk sofa.

Boruto melihat seekor kucing hitam gendut sedang bersantai di sana. Dan entah kenapa melihat wajah kucing itu membuatnya kesal.

"Kucing siapa ini?!"

"Ti-tidak tahu! Saat Hima pulang pun sudah banyak jejak kaki kucingnya."

"Hmm..masuk dari mana dia? Mungkinkah..." Boruto berlari ke atas. Lebih tepatnya ke kamar sang ayah.

Brakk

Boruto menggebrak pintu kamar Naruto yang sedikit terbuka.  Untung saja yang punya kamar sedang tidak ada. Kalau ada? Jantunganlah Naruto. Masih tanya.

"Sudah kuduga. Ayah bodoh itu! Bagaimana bisa ia tak menutup jendela semalaman?! Bahkan pitntunya pun terbuka!" Boruto dengan kesal menutup jendela itu lalu keluar dari kamar Tou-sannya.

Blamm

Semalam, setelah Sasuke datang berkunjung. Naruto diajak ke kedai ramen ichiraku. Dan nampaknya, sebelum mereka pergi jendela dan pintu di kamar Naruto lupa ditutup. Dan sampai sekarang sang empu kamar belum pulang.

Pantas saja ada kucing liar masuk. Kotor lagi.

Sebelum turun dan mengurus kucing liar itu, Boruto mmasuk ke kamarnya meletakkan tas di kursi belajar dan mengganti pakaian menjadi pakaian rumah.

"Di mana kucing gendut itu Hima?" Tanya Boruto saat tak mendapati si kucing di sofa.

"Dia di bawah meja."

"Oke."

Boruto dengan segala niatnya mulai mendekati sang kucing.

Hap

"Dapat kau!" Boruto menghela nafas lelah dan menggendong kucing itu. Untung ia tak memberontak. Tapi..kucing satu ini berat. Benar benar berat.

"Hima..bisa bantu aku?"