( disini kita pakai pov yuju )Selamat membaca 🙏
Namaku choi yuna atau biasa dipanggil yuju
Seminggu yang lalu seharusnya aku sudah menikah , namun takdir telah merenggut kekasihku umji
Sehari sebelum hari pernikahan kami , umji berniat mewarnai rambutnya , namun sayang sekali mobil yang ia kemudikan tergelincir ke dalam jurang dan hingga kini ia tidak pernah di temukan
Seperti apa perasaanku? Tentu saja sangat hancur
6 hari setelah kejadian itu aku membeli rumah di sekitar jurang tempat umji jatuh agar aku bisa setiap saat mencarinya
Sama seperti hari-hari sebelumnya , aku selalu memulai mencari umji dipagi hari
Tim pencarian tidak pernah menemukan apapun disana
Seharusnya umji berada di dekat mobil yang ia pakai
Namun umji tidak berada di dalam ataupun disekitar mobil itu
Bangkai mobil milik umji sengaja dibiarkan tetap disana , karna polisi kesulitan untuk mengambil mobil tersebut
Aku sudah mulai merasa lelah dengan pencarianku selama satu minggu ini
Dimana dia ? Kalaupun dia meninggal kenapa sulit untuk ditemukan
Hati ini sangat sakit karna sampai detik ini aku tidak mampu menemukan orang yang sangat aku cintai
Sampai kapan aku harus terus bersabar , ini sudah sangat lama
Besok dini hari aku akan turun ke dalam jurang itu agar tidak ada orang yang melihatku
Karna tidak seorang pun yang di ijinkan untuk turun , mengingat jurang itu terlalu dalam
Aku akan melakukan apapun demi menemukan umji
Aku telah menyiapkan beberapa pakaian dan makanan untuk perbekalan selama pencarian
Hidup ataupun mati , aku harus bersamanya
Setelah tidur beberapa jam , alarm ponselku berbunyi menandakan aku harus segera turun
Tim pencarian sendiri sudah menghentikan pencarian karna sudah satu minggu tidak ada titik terang sedikitpun
Aku segera pergi setelah memakai sepatu anti licin yang sengaja kubeli untuk melakukan pencarian ini
Aku mengambil jalur yang bisa ku turuni dengan mudah , meskipun ini akan cukup jauh untuk sampai di titik kejadian
Sayang , aku berjanji akan menemukanmu , bertahanlah kumohon...
Aku terus berjalan menelusuri hutan yang sangat lebat , rumput tebal yang menutup jalan , sehingga aku harus terus menyingkirkan rerumputan itu dengan alat yang kubawa
Entahlah sudah berapa kilometer aku berjalan , aku kehilangan arah karna hutan ini terlalu lebat
Waktu pun sudah menunjukan jam 12 siang namun entah dimana aku berada , dan harus kemana aku berjalan
Aku beristirahat sejenak untuk minum dan memakan beberapa potong biskuit agar aku memiliki energi
Ku tutup mataku untuk sedikit menenangkan pikiranku
Tiba-tiba seperti ada cahaya yang membentang dihadapanku , aku pun segera membuka mataku namun cahaya itu hilang begitu saja
Mungkin ini hanya halusinasiku karna aku terlalu kalut dalam pencarian
Aku pun kembali berjalan dan terus berjalan
Tanpa sadar tanganku banyak mengalami goresan hingga aku mulai merasakan perih di beberapa bagian tanganku
Tapi ini tidak sesakit ketika aku mendengar jatuhnya umji ke hutan ini
Aku terus berteriak , berharap umji akan mendengar teriakanku
Namun hanya suaraku saja yang terus menggema ditelingaku
Apa ini , mengapa aku merasa bahwa aku terus berputar ditempat yang sama , hutan ini tiba-tiba seperti dipenuhi kabut
Aku pun berlari karna merasa ada yang tidak beres
Semakin cepat aku berlari dan terus berlari namun tetap saja aku berada ditempat yang sama
Karna penasaran aku pun mengikatkan sebuah tali di sebuah pohon dan aku kembali berlari , ternyata benar... aku terus memutari tempat yang sama , ini sangat aneh , entahlah aku seperti sedang berada di dalam mimpi , sulit untuk mencari jalan keluar
Karna merasa sudah putus asa maka aku pun berbaring di rerumputan itu dan memandangi langit diatasku
Ku pejamkan mataku untuk kembali menenangkan pikiranku , mungkin aku harus fokus agar menemukan jalanku menuju umji
Setelah beberapa menit tiba-tiba muncul cahaya yang melintas begitu saja
Entahlah , ini nyata atau hanya sekedar garis khayalku saja , aku mencubit beberapa bagian tubuhku dan terasa sangat sakit , sepertinya ini memang nyata
Aku segera berlari mengikuti cahaya itu dan aku melihat sosok wanita berpakaian putih dihadapanku
Umji sayang , apakah itu kau? *ucapku*Sleeeebbbbbbbbbb
Tiba-tiba tubuhku seperti telah keluar dari gumpalan ombakSial !! Aku kehilangan jejak wanita itu
Umji-ya !!!! *teriak ku*
Aku terus berteriak memanggil nama umji
Aku sangat yakin jika itu memang umji
Umji-ya 🗣🗣 Kumohon kembalilah padaku sayang 🗣🗣
*teriakku lagi*Aku berlari sangat cepat untuk mengejarnya , namun aku benar-benar kehilangan jejaknya
Aku pun berhenti karna nafasku sudah mulai terasa berat
Air mataku jatuh begitu saja karna aku gagal mengejar orang yang ku cintai
Pulanglah , ini bukan tempatmu ... *ucap seseorang padaku*
Umji-ya ... sayang... itu kau? *ucapku lirih*
Aku pun segera memeluknya
Pulanglah...*ucapnya lagi*
Baiklah kajja kita pulang bersama ...*ucapku*
Dia melepas pelukanku dan berlari menjauh dariku
Aku pun segera mengejarnya namun langkahnya sangat cepat
Lagi-lagi aku kehilangan jejaknya , mengapa dia berlari secepat itu ? Bukankah dia sangat lambat dalam berlari ?
Apa salahku padamu umji-ya mengapa kau menjauh dariku? *ucapku seorang*
Matahari sudah mulai tenggelam , bulan pun mulai muncul untuk menyinari kegelapan
Bersambung.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Garis khayaL ✔ End
Short Storygxg area 🙏🙏🙏 Cerita ini mungkin berbeda dengan sebelumnya Jika ini menyangkut tentang kepercayaan maka kita kembali pada kepercayaan masing-masing saja ya 🙏