Tunangan

233 13 1
                                    

Konichiwa Minnan
hari ini aku bakalan lanjutin FucFic RivaMika ya...

Happy Reading

Pagi yang cerah, Mikasa bangun dari tidurnya, tapi dia sama sekali tidak bisa bergerak karena, Levi yang sedang memeluknya dengan kuat.

"Levi tolong lepaskan,aku tidak bisa bergerak" bisik Mikasa.

"Tidak mau,nanti kau pergi meninggalkanku"ucap Levi yang masih setengah sadar. Oh tuhan sekarang Mikasa melihat pacarnya sedang manja padanya.

"Iya aku tidak akan pergi, tapi setidaknya kau lepaskan dulu aku" bukannya Levi melepaskan pelukannya, malah ia tambah memeluknya dengan erat sampai Mikasa tidak bisa bernapas.

"L-lev-vi aku s-se-sak napas" ucap Mikasa sambil merintih kesakitan.

"Mikasa!!"tiba tiba Levi berteriak,karena Mikasa pingsan. Tentu Mikasa hanya pura pura.

"Mikasa tolong jangan mati, kita belum menikah" ucap Levi. Dasar cebol, orang pingsan, masih bisa juga ia curhat. Ucap Mikasa dalam batinnya.

"Ibuuu, Mikasa--" Teriak Levi dari dalam kamarnya, tapi dengan cepat Mikasa menutup mulut kekasihnya itu.

"Diam, nanti mami Kuchel bangun" ucap Mikasa. Terlihat Levi sangat bengong karena Mikasa hanya pura pura pingsan. Terlebih lagi Mikasa memanggil ibunya dengan sebutan, Mami"

"Ohh kau pura pura pingsan ya?!. Sebutan Mami?" Ucap Levi

"Emm...ituu👉👈"

"Kau akan terima hukumanmu Mikasa" ucap Levi sambil memggelitik tubuh pacarnya.

"Hahaha Levi!! Geliii hahahaha" Mikasa yang tertawa pagi itu, tentu terdengar oleh Kuchel yang sedang memasak di dapur.

"Dasar pasangan gila. Pagi pagi begini sudah melakukannya. Apa mereka tidak tahu kalau aku bisa mendengarnya?" Ucap Kuchel dari dapur.

Akhirnya Levi dan Mikasa kelelahan. Mikasa memutuskan untuk mandi, sedangkan Levi memutuskan untuk turun menemui ibunya.

"Levi, hari ini kau dan Mikasa akan bertunangan"ucap ibu Levi sambil meletakan makanan diatas meja makan.

"Ya, lalu siapa yang akan membagikan undangannya?" Ucap Levi

"Tentu saja kau dan Mikasa"

"Baiklah, tapi kita kan sedang di Jerman. Bagaimana dengan teman teman Mikasa yang lain?" Tanya Levi sambil menyuruput teh miliknya.

"Kalau itu, pikirkanlah sendiri. Kalau kau mau bertunangan di Jepang juga bisa, ibu akan ikut dengan kalian"

"Baiklah, kita akan kembali ke Jepang saja" ucap Levi.

"Baiklah kita bicarakan lagi nanti. Ayo panggil Mikasa turun makan"

"Aku disini mami Kuchel" ucap Mikasa dengan santai.

"Kau memanggilku mami? Kalian kan belum menikah. Tapi aku menyukai panggilan itu" ucap Kuchel sambil membelai rambut Mikasa.

"Ohh iya Mikasa, hari ini kita akan pulang ke Jepang, untuk mengadakan pertunanganmu dengan Levi" ucap Kuchel.

"Secepat ini mami?" Tanya Mikasa heran.

"Jadi kau tidak ingin menikahiku ya, Mikasa" tanya Levi sambil mengeluarkan tatapan seram dari wajahnya.

"Bukan begitu maksudku. Maksudku adalah kenapa tidak besok saja? Kenapa harus hari ini?" Ujar Mikasa.

"Tapi ibu sudah menyiapkan undangannya lho Mikasa. Apa kau tidak kasihan sama mami mu??" Ucap Levi sambil mengedipkan mata ke Kuchel

I Love You EveryTime (RivaMika) LoveStory✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang