Masalah : Kesalahpahaman Part 2 End

199 12 0
                                    

Setelah kejadian itu, Levi memutuskan untuk pergi ke Jerman. Karena Levi disuruh untuk tinggal disana. Levi tinggal bersama ibunya yang bernama Kuchel. Levi tidak lupa untuk menuliskan surat untuk Mikasa.

To: MikaChan
Mikasa,maafkan aku.
Aku harus tinggal di Jerman untuk beberapa bulan
Tapi aku janji akan menemuimu, setelah urusanku disana selesai
Maafkan aku yang egois. Sebernarnya aku ingin memberitahukanmu sesuatu
Tapi, ini belum waktunya untuk kau mengetahuinnya.
Ingat saat wku pulang kau harus sehat ya, jangan lupa makan dan cukup istirahat.
Aku berjanji akan pulang. Bye MikaChan😣
                                                                                                          From: Levi Pacarmu

Setelah Mikasa membaca surat itu, Mikasa menangis. Kini dia tahu apa maksud Levi meninggalkannya.

Levi Pov :

"Ibu aku tidak ingin menikahi Petra!!" Ucap seorang lelaki berusia 30 tahun itu.

"Dasar anak sialan!! Kau harus menikahinya, perusahhan kita sedang dalam masalah besar. Hanya dia yang bisa membantu kita. Ucap Kuchel

"Aku sudah memiliki pacar, dan dia bermarga Ackerman juga. Ibu aku tidak akan meninggalkan Mikasa demi perusahaan yang membosankan itu. Ucap Levi tak kalah pedas.

"A-apa kau bilang, Mikasa? T-tidak mungkin"

"Hah, ibu mengenalnya?"

"Tentu saja, ia adalah seorang anak yang pernah dititipkan ayahnya pada ibu untuk menjaganya. Tapi saat menginjak umur 15 tahun, ia kecelakaan mobil saat hendak membeli obat untuk ibu"

"Tapi aku tak pernah melihatnya"

"Dasar bodoh, saat itu kau berada di Jerman" ucap Kuchel sambil mengeluarkan air mata. "Levi, apakah Mikasa masih hidup"

"Iya bu, sekarang aku sedang berpacaran dengannya"

"Bawa Mikasa ke sini!"

"Tapi bu, Mikasa pasti akan sedih jika tau aku akan menikahi Petra"

"Bawa saja Mikasa ke sini"

"Baiklah"

Levi pun berangkat menuju airport Jerman, Levi menaiki jet pribadi miliknya. Levi mencari informasi dimana Mikasa tinggal. Dan akhirnya ia menemukan Mikasa sedang duduk di taman yang menjadi tempat favorite nya dulu bersa Mikasa.

"Levi, kenapa kau meninggalkanku. Aku merindukanmu"

"Jangan menangis Mikasa, kalau kau menangis kau akan menyumpahiku mati" ucap levi yang tiba tiba berada di belakang Mikasa.

"L-levi, sejak kapan--"

"Ayo ikut aku!"

"Kemana, tunggu dulu Lev--"

"Ikut saja, dan kau akan tau"

Levi membawa Mikasa ke airport untuk menuju le Jerman. Beberapa kali Mikasa merontak untuk turun, tapi tenaga yang dihasilkan Levi lebih kuat. Akhirnya mereka sampai di airport Jerman. Levi langsung membawa Mikasa ke apartemen milik ibunya. Saat di dalam apartemen.....

"Ibu, ini Mikasa" ucap Levi memecah keheningan saat ibu Levi sendang membaca buku di ruang tamu.

"Mikasa!! Aku tak percaya kau masih hidup" ucap ibu Levi sambil berlari memeluk Mikasa.

"Ehh Levi ini siapa?" Tanya Mikasa

"Ini ibuku" jawab Levi santai

"Mikasa, aku adalah ibu dari Levi. Dulu kau tinggal juga bersama ku, karena ayahmu menitipkan mu padaku. Ayahmu adalah Leonardo Ackerman kan Mika. Dia menitipkanmu lalu pergi begitu saja dengan ibumu. Saat aku sakit, kau hendak membeliku obat, tapi kau malah tertabrak mobil. Saat kami membawamu ke rumah sakit, dokter mengatakan bahwa kau telah meninggal" Ibu Levi menceritakan masa lalu bersama Mikasa sambil menangis.

"Huh mami Kuchel? Ah aku ingat sekarang. Aku dinyatakan dokter memang meninggal tapi saat itu ada seorang pria yang telah memberiku nafas buatan dan itu adalah, Levi" ucap Mikasa sambil tersenyum ke arah Levi

"Ya ibu, aku yang memberinya nafas buatan, karena aku jatuh cinta pandangan pertama denganya" ucap Levi menjelaskan.

Setelah mengetahui kebenaran itu, ibu Levi akhirnya memutuskan untuk menikahkan Mikasa dengan Levi dan membatalkan perjodohan Levi dengan Petra. Mikasa pun diantar pulang oleh Levi, karena Mikasa hatus berpamitan kepada Sasha yang telah memberinya tumpangan saat Levi Pergi.

Di Jepang......

"Sasha maafkan aku, aku harus pulang. Terima kasih sudah memeberiku tumpangan" ucap Mikasa sambil memeluk Sasha.

"Ah tidak apa apa Mikasa, kita adalah sahabat"

"Baiklah Sasha aku pulang dulu yaa"

"Iya Mikasa selamat tinggal"

Mikasa dan Levi telah berjanji pada Kuchel untuk kembali ke Jerman.

TBC...

I Love You EveryTime (RivaMika) LoveStory✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang