My Little Son (End)

Yuan

"Dr Byun"

Baekhyun membalikan badannya saat ada yang memanggil, ia tersenyum mengetahui siapa yang memanggil orang yang ia rindukan akhir akhir ini

"Sibuk sekali kau, bahkan aku yg satu kerjaan denganmu susah sekali dihubungi" ucap kyungsoo

Ya orang itu kyungsoo sahabat sepergilaan dia sekaligus rekan kerja dirumah sakit ini,

"Ah, aku benar benar sibuk" ucap baekhyun memelas

"Sekarang mau kemana?" Tanya kyungsoo lagi

"Keruanganku, baru saja selesai operasi kecil" jawab baekhyun dan diangguki oleh kyungsoo

"Kalau kau tak sibuk, ayo mampir sudah lama tidak berbincang" ajak baekhyun

Kyungsoo mengikuti baekhyun, keduanya saling berbincang tentu membicarakan dunia perkpopan dan tak terasa sampai diruagan baekhyun, kyungsoo tersenyum saat melihat foto dimeja baekhyun

"Aku fikir kamu benar benar melupakan chanyeolmu itu" ledek kyungsoo

"Hey,,,, apa apaan kau" ucap baekhyun tak terima

"Kau bahkan memperlakukan chanyeol sebagai suamimu, lihatlah foto dimejamu, orang mengira dia suamimu bukan?"

Baekhyun segera mengalihkan pembicaraan, kyungsoo tak akan berhenti jika menyangkut idolnya itu

"Bagaimana acara nobarnya?"

"Ya lumayan banyak sekali peminatnya, jadi kita batasi"

Baekhyun mengangguk mendengar penjelasan kyungsoo

"Kamu benar tak ingin pergi keprescon besok? tidak ada jadwal operasi dan juga-"

Baekhyun memotong pembicaraan kyungsoo

"Aku harus menemani pasien kecilku"

"Ckkk, sejak kapan orang lain lebih berharga dari idol yang kamu banggakan" ucap kyungsoo kesal

"Hey ayolah kyung, jangan seperti itu, setiap orang akan berubah seiring berjalan waktu"

"Ya terserah kau saja, bagaimana kalau kita makan siang sudah lama tidak--"

Tiba tiba handphone baekhyun bergetar tanda panggilan masuk, sudut bibirnya terangkat menampilkan senyum simpulnya

"Sebentar kyung, aku angkat panggilan dulu"

'halo'

'kamu dirumah sakit?'

'ya memangnya dimana lagi'

'yuan tidak mau makan jika bukan denganmu'
'aku--'

'pulanglah sebentar saja, siang aku ada jadwal dia terus merengek'

'biasanya yuan diantar kerumah keluargamu'
'kali ini dia tidak mau, dia mau menunggu mommynya'

Baekhyun terdiam wajahnya sudah bersemu merah, dia membayangkan seolah olah sang suami memintanya pulan karna sang anak rewel, baekhyun langsung menggelengkan kepalanya

'baek? Masih disana?'

'ah, aku akan segera kesana'

Pip
Baekhyun mematikan panggilannya
Ia langsung memegang dadanya yang tidak berhenti bergemuruh

"Ah kyung, maaf aku harus pergi, kita makan siang bersama dilain waktu hm?"

"Kau selalu begitu, pergilah.... "

"Kyung maaf...."

"Aku yakin itu orang spesial, sampai kau rela meinggalkan aku, aku tunggu kamu siap untuk cerita padaku"