Mommy, Please

2.8K 324 14
                                    

Mata baekhyun masih bengkak, dadanya masih naik turun tak beraturan menahan sesak didadanya, perlahan ia menetralkan semua perasaan dia, dan mulai bangkit lagi menyambar jaket rumah sakitnya

"Bi..." Suara panggilan lebih terdengar seperti bisikan saat baekhyun dilorong rumah sakit, baekhyun menoleh kekasihnya dengan tatapan yang sulit diartikan

"Maafkan aku, ini tidak akan terjadi jika aku tidak-"

"Aku tak apa sungguh, salahku juga tidak melihat situasi, bagaimana sekarang kabar yuan?" Tanya baekhyun setenang mungkin

"Dia tertidur setelah lelah menangis, tapi tak henti henti memanggil nama kamu" ucap chanyeol sedikit meringis

"Aku nanti akan mengunjunginya lagi setelah berkeliling"

Chanyeol mengangguk, rasanya ingin sekali chanyeol memeluk simungilnya, bohong jika baekhyun baik baik saja,

"Sebentar lagi kak yoora datang, aku harus pergi lagi keagensi ada sedikit masalah, jangan pernah lupakan kamu mommy terbaik yang pernah ada bi" ucap chanyeol sambil mengusak rambut baekhyun

"Aku pergi dulu" baekhyun hanya mengangguk, tak mampu untuk berkata kata, kalimat yang ingin ia utarakan tercekat ditenggorokannya

Yuan masih tetap diam dipangkuan imonya, kak yoora sudah berusaha untuk membuat yuan berbicara tapi tidak ada hasilnya

"Kak, yuan sudah boleh pulang dia istirahat dirumah saja" ucap baekhyun menyerahkan resep dokter

Kak yoora mengangguk, paham situasi karena chanyeol menceritakan tadi lewat handphonenya, baekhyun membereskan perlengkapan yuan dan semua sudah dimasukan ditas, baekhyun juga sudah melepas selang infus sikecil, kak yoora mengangkat yuan kegendongannya dan baekhyun menenteng tas berisi perlengkapan yuan

"Obatnya tinggal ambil aja kak didepan, tadi sudah aku urus" ucap baekhyun lagi

Baekhyun mengantar sampai kak yoora masuk kemobil membenarkan posisi yuan dikursinya, baekhyun hendak memegang tangan sikecil, tapi yuan keburu menariknya,

"Kak, baekhyun minta maaf tidak bisa menjaga yuan dengan baik, hati jati dijalan aku akan berkunjung"

"Yuan perlu sedikit pengertian, kakak berharap banyak padamu baek hm?"

Baekhyun menganggukan kepalanya

Seminggu waktu yang sangat lama yang baekhyun rasakan, dia tidak menginap diapatemen chanyeol atau dirumah besar melainkan tinggal sendiri diapartemen miliknya, baekhyun sudah sering kerumah besar tapi sering mendapat penolakan dari sikecil, ketemu chanyeol juga jarang karena dia sibuk dan dirinya juga lebih sering diruang operasi

"Masih belum bisa bicara dengan yuan?"

"Belum kyung" ucap baekhyun sendu, belakangn baekhyun begitu murung, saat kumpul dengan para sahabatnya dia lebih banyak diam dari biasanya

"Kemarin aku kerumah besar dan ketemu yuan disana, dia begitu senang saat aku datang, tapi tiba tiba saja wajahnya murung, dia nanya kabar kamu, dia bilang walau mommy bukan mommy yuan, yuan sayang mommy sudah empat hari mommy tidak datang" ucap kyungsoo menjelaskan

"A-aku sibuk, jadwal operasiku padat, yuan sudah terbiasa tanpa aku kyung dan yeah dia tak bergantung padaku"

"Lusa terbang kecina? Konser chanyeol"
Baekhyun hanya mengangguk,

"Lusa terbang kecina? Konser chanyeol"Baekhyun hanya mengangguk,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Little Son (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang