Cemburu

3.2K 346 13
                                    

Kai menarik tangan baekhyun menuju sofa yang diruang tamu, kemudian kai duduk disamping baekhyun,

"Jadi kamu pengganti dr kim?" Baekhyun hanya mengangguk

"Kenapa bisa pulang bareng dia" tunjuk kai kepada hyungnya (chanyeol)

"Y--ya, dia habis periksa kesehatan dirumah sakit ya udah sekalian kesini jemput yuan" ucap baekhyun

"Sejak kapan tinggal seatap dengan dia? Kesenengan yah kamu pasti, jujur"

"Ihh kai, itu karna yuan yang mau, kalau dia ga mah aku juga ga mau kali, kamu fikir hyungmu tidak merepotkan" ucap baekhyun menatap kai tajam

"Maksud kamu? heh kamu jelek jelekin dia didepan aku sedangkan---" kalimat kai dipotong

"Kamu juga sering jelek jelekin dia didepan teman teman, kenapa jadi aku yang salah"

"Rumit" ucap kai

"Kenapa ga kasih tau aku dari dulu hm?" Ucap baekhyun sambil memeluk lengan kai

"Aishhh kau selalu menyebalkan" ucap kai sambil memukul kepala baekhyun, baekhyun hanya terkekeh menampilkan deretan gigi putihnya

Baekhyun tidak menyadari tatapan mematikan milik chanyeol, kalau saja bisa terlihat itu chanyeol sudah mengeluarkan tanduknya, bisa bisanya baekhyun manja dengan adiknya itu ditambah interaksi mereka begitu menggemaskan

"Yuan sayang, ajak mommy pulang gih" bisik chanyeol kepada sang anak,

yuan hanya mengedikan bahunya acuh sedang memakan ice cream pemberian baekhyun tadi, chanyeol semakin dibuat kesal dengan sang anak
Chanyeol beranjak dari duduknya dan kembali menyambar jaketnya,

"Yuan ga mau pulang? yaudah daddy pulang duluan"

yuan melirik kearah baekhyun meminta persetujuan, tapi langsung disaut oleh kai

"Mereka berdua nanti aku yang antar, hyung pulang aja sendiri, tak enak kalau ada penggemar yang liat"

Chanyeol berdecak kesal dan meninggalkan rumahnya

"Ada apa dengan idolmu itu?"

"Dia hyungmu kai, ckkk"

Keduanya hanya tertawa, memang kai dan baekhyun akan selalu begitu menertawakan kerandoman masing masing dan suka ga jelas


Setelah menceritakan semua kenapa bisa baekhyun disini, kai mengantar pulang karena sudah malam kasian yuan, saat memasuki apartemen baekhyun tersenyum melihat chanyeol yang duduk diruang tengah dengan tangan dilipat didadanya

"Daddy.... besok yuan main sama uncle lagi hehe seru, uncle juga sayang mommy, tadi uncle peluk mommy"

Yuan sungguh sangat polos, chanyeol menatap baekhyun tajam, baekhyun rasanya tak enak dengan tatapan chanyeol

"Sayang, ayo kekamar sudah malam, nanti besok bisa kesiangan" ucap baekhyun kepada yuan dan yuan kegirangan

"Setelah selesai dengan yuan temui aku dibalkon" ucap chanyeol nadanya sedikit berbeda dia sedang kesal? atau marah? dan baekhyun hanya mengangguk

Baekhyun sudah berganti pakaian santai dan yuan juga sudah terlelap, baekhyun teringat dengan chanyeol, dia berjalan kedapur membuat teh hangat untuknya dan juga chanyeol, setelahnya menghapiri chanyeol yang sedang duduk dikursi yang memang tertata dibalkon

"Kamu ga tau kalau aku marah?" Ucap chanyeol

"Marah? kenapa marah? apa aku ada salah?"

"Sejak kapan kenal kai? kenapa pakai acara peluk pelukan dengan kai, aku ga suka liat kamu tertawa bareng kai, aku ga suka kamu manja manja dengan kai" ucap chanyeol dingin

My Little Son (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang