Chapter 02

254 48 7
                                    

“HYUNJIN!”

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“HYUNJIN!”

Minho dan kedua temannya itu terus berteriak mencari Hyunjin. Jatuh dari jurang setinggi itu, sebenarnya mereka tak yakin jika Hyunjin akan baik-baik saja.

Minho berhenti tepat di sebuah semak-semak yang terlihat seperti bekas tertimpa sesuatu. Sedikit mencoba menengadah melihat ke atas.

Benar saja jika mereka sudah berada tepat sejajar dengan jurang saat Hyunjin terjatuh. Kemungkinan pemuda itu jatuh di atas semak-semak tersebut.

“Kenapa, Hyung?” tanya Changbin seraya mendekati Minho, begitupun dengan Bangchan.

“Harusnya Hyunjin jatuh disini karena di atas sana adalah sisi tebing saat Hyunjin terjatuh.” Ucap Minho membuat Bangchan mengerutkan keningnya seraya mendekati semak-semak.

“Tapi tidak ada siapa-siapa disini, apa Hyunjin masih sadarkan diri dan pergi dari sini?” tanya Bangchan seraya berjongkok di dekat semak semak tersebut.

Tak ada darah, itu artinya Hyunjin tak terluka. Tapi jatuh dari tebing se tinggi itu, tidak mungkin Hyunjin tak terluka sama sekali.

“Kecil kemungkinan jika Hyunjin bisa berjalan, kita sampai disini hanya beberapa menit setelah Hyunjin jatuh. Apa memang Hyunjin bisa berjalan setelah jatuh?” tanya Changbin yang ikut berjongkok di dekat Bangchan.


“Bukan berjalan, tapi merangkak.” Minho berjalan mengikuti tanah yang terlihat seperti jejak sesuatu yang di seret. Kemungkinan Hyunjin mencoba merangkak pergi dari sana. “Kita ikuti jejak ini.” lanjutnya.

“HYUNG!”

Ketiga pemuda itu menoleh dan mendapati Jeongin yang berlari menghampiri mereka. 

"Jeongin? Kenapa kau kesini?" Bangchan berdiri dan meraih bahu Jeongin sedikit kasar. "Sudah Hyung bilang untuk kembali."

"Dimana Felix dan Seungmin?" Bingung Changbin yang baru sadar jika Jeongin datang sendiri.

Jeongin yang masih mengatur nafasnya ikut mengernyitkan keningnya. Menatap Bangchan dengan takut lalu menggeleng. "Tadi ku kira Felix Hyung menyusul kalian, jadi aku juga ikut menyusul."

"Dan seungmin? Dimana dia?" Tanya Minho.

"A-aku meninggalkannya."

Bangchan meremas rambutnya. "Kenapa kau tinggalkan dia?" Kesalnya, sungguh hatinya benar-benar meras tak tenang. Ia takut terjadi sesuatu pada Felix dan Seungmin.

"Dimana Hyunjin Hyung? Apa kalian menemukannya?" Tanya Jeongin.

Changbin menggeleng. "Kita belum menemukan Hyunjin, dan sekarang kita kehilangan Felix juga Seungmin."

"Felix tidak bersama kalian?" Bingung Jeongin, ah ia  baru sadar jika tak ada Felix disana. Jadi dimana hyung nya itu?

"Kenapa kalian berpisah? Sudah ku bilang untuk kembali lebih dulu, bukan?" Minho menatap kesal ke arah Jeongin yang kala itu tengah menunduk.

[✔︎] Who Is The Mask | SKZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang