6

443 70 45
                                    

Flashback

"Kak Johnny. Sepertinya aku suka pada Yuta" bisikku pelan ditelinga Johnny.

Johnnypun menengok kaget kearahku.

Dia melihatku dari atas hingga bawah.
Aku yang diperhatikan menjadi kebingungan dan mengikuti arah pandangan Kak Johnny

Apa yang salah?

"Ck ck ck... kau yang kecil ini sudah tahu suka suka-an??" Ucapnya sambil menggeleng gelengkan kepala

"Huaaaa kak Johnnyyyy aku sudah besarrr!!!"

Akupun memukul mukul dadanya

Johnny pun tertawa cekikikan "aw aw ampun hahahahha"

Kak Johnny masih tertawa lepas sambil menahan tanganku yang berusaha memukulnya.

"Ampun..ampun.." ucapnya memohon.

kemudian aku menarik tanganku dan bersedekap, menyilangkannya didepan dadaku.

"Ejek saja terus!!" Aku memutar bola mataku kesal.

"Aku bercanda Sherlyn.." bujuk kak Johnny sambil menoel-noel pipiku yang katanya seperti pantat bayi!

Cih,  masa wajahku disamakan dengan pantat bayi!!!!

"Iya iyaaa lalu kenapa kalau kamu suka sama Yuta?? Hmm??" Kali ini kak Johnny menggeser duduknya menjadi lebih dekat.

Akupun seperti terbujuk. "Hmmm itu.. bantu aku dekat dengan Yuta ya kakkk. Pleaseee" aku memohon pada Johnny dengan wajah memelas.

Johnnypun hanya terdiam. Mimiknya seolah sedang berpikir.

"Memang apa yang kamu suka dari Yuta? Dia kan masih bocah." Jawabnya

"Ihhhh kak Johhny. Yuta itu lebih besar dariku. Dia bukan bocah"

"Asal kamu tahu ya. Yuta itu sangat manja. Mainannya aku ambil saja dia menangis. Pokoknya dia bocah dehhh.." ucapnya dengan serius.

Akupun kembali terdiam dan berfikir.

"Hmm.. yasudah tidak apa. Aku yang akan ajarkan dia jadi dewasa." Ucapku mantap

"Hehhh.." kak Johnny menyentil dahiku

"Kau bahkan lebih bocah dari dia. Mana bisa mengajarinya. Lagian dia itu keras kepala. Tidak seperti aku" Kak Johnny menepuk nepuk dadanya bangga

Akupun memutar bola mataku gemas.
"Yah biar saja. Yang penting aku suka Yuta. Titik. Kak Johnny bantu saja aku yahhhh.. please pleaseee.." aku lagi lagi memohon dengan memasang wajah memelas yang 2 kali lipat lebih memelas dari biasanya.

Kak Johnnypun tidak menjawab dan berdiri. Kemudian berjalan kedalam rumah dan meninggalkanku.

Yaaaahhh.. apa kak Johnny marahhh??

Flashback off
-
-
-

Ingatan itu terlintas dalam kepalaku.
Semuanya terlihat jelas.
Semakin lama, kenanganku dan Johnny semakin jelas dan nyata dalam bayanganku.

Seolah olah semuanya berputar, kembali seperti semula. Apa yang pernah kualami seolah terjadi kembali. Semua perasaan yang kurasakanpun pada saat itu dapat aku rasakan. Namun perasaan kehilangan itu juga menjadi satu didalam sana.

Membuatku merindukannya..

Lagi..

Dan lagi..

Kubuka kedua mataku yang terasa sungguh berat dengan perlahan lahan.

Cahaya masuk perlahan mengenai mataku sehingga aku memejamkannya kembali untuk menghalau cahaya yang cukup menyilaukan itu.

SAVE ME ft. YUTA NAKAMOTOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang