Chapter IV

642 73 1
                                    

Mendengar hal tersebut, Armin pun seketika membatu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mendengar hal tersebut, Armin pun seketika membatu.
Gerakanya menata baju seketika terhenti dan ia terlihat sedikit gemetar
"Ma-maafkan saya tuan Levi, itu bukan kekuasaan saya untuk menyentuh ranah tersebut"

Levi mendongakkan kepalanya menatap Armin dengan lekat
"Armin, aku bagaikan pendatang baru di dunia ini. Erwin tiba-tiba saja mengambilku dari duniaku, Shingeki. Aku benar-benar buta semua hal tentang Estrealdant bahkan tentang Erwin yang membawaku kesini sekalipun! Aku tak tahu kepada siapa aku harus bertanya tentang hal ini, hanya kau yang bisa...Armin..Aku-.."

Armin menghela nafas berat "Baiklah tuan Levi, saya akan memberitahukanya kepada anda. Tapi anda berjanji bahwa anda takkan berbicara kepada sipapun bahwa saya yang menberitahu anda. Saya memberitahu ini kepada anda juga untuk kebaikan anda. Saya harap anda mengerti"

Levi pun mengangguk "Baiklah aku mengerti..Armin"

Armin pun menyelesaikan pekerjaanya untuk menata baju dengan cepat lalu berjalan kearah sofa panjang di dekat kaki ranjang
"Mari kita duduk disini sebentar tuan Levi, alangkah baiknya jika kita mengobrol dengan nyaman" Ucap Armin seraya menatap tempat yang akan Levi gunakan untuk duduk

"Hm..baiklah.." Ucap Levi, lalu ia pun berjalan kearah sofa dan mulai duduk

Setelah Levi duduk diatas Sofa, Armin pun menarik kursi kecil yang sering digunakan untuk menyangga kaki dan menjadikanya tenpat duduk.

Melihat hal tersebut Levi pun segera meraih tangan Armin
"Armin kau tak perlu duduk di bawah! Duduklah disini di sabelahku"

"T-tapi tuan..."

"Armin ini perintah!" Tukas Levi mutlak

Armin pun tersenyum dan mengangguk lalu duduk diatas sofa di damping Levi.

Armin menatap wajah Levi dengan lekat, tatapan Armin begitu melembut seolah memancarkan kerinduan di sorot matanya.
"Tuan Erwin Smith adalah pengusaha kaya raya di Navillerian, kekayaanya begitu besar turun tenurun dari keluarga Smith. Bisnis yang selama ini digeluti keluarga Smith adalah perdagangan bahan baku, barang dan rempah-rempah langka dari berbagai negeri. Tak semua orang dapat dengan mudahnya mendapat bahan baku dsri negeri lain, namun berkat keluarga Smith perdagangan jadi lebih mudah"

Mata Levi menajam menatap Armin dan mendengarkan dengan seksama "Jadi...begitu ya, lalu bagaimana dengan Levi Ackerman yang merupakan istrinya?"

Armin menghela nafas berat ketika hendak bercerita tentan masa lalu Istri Erwin
"Tuan Levi Ackerman yang telah meninggal adalah pribadi yang tak berbicara banyak, memiliki sorot mata sendu dan tajam dan jarang sekali menunjukan senyumnya. Namun ia begitu rendah hati, ia memperlakukan pelayan dengan hormat dan juga tidak sombong sama persis seperti anda.

Estrealdant | Erwin x Levi FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang