Jangan lupa vote bestie!
Khusus chapter aku kasih moment manis-manis dulu, abis bercinta tidak baik kalau langsung konflik. Ya kan?
.
.Taehyung mengerjapkan matanya dan menyusaikan cahaya yang menusuk ke matanya. Baru saja ingin menegakkan tubuhnya namun tertahan karena tangan Jungkook memeluk pinggangnya erat.
Taehyung menahan melihat wajah Jungkook saat tertidur pulas. Omong-omong mereka masih telanjang dan sesi bercinta mereka selesai pukul 4 pagi, Taehyung benar-benar bringas.
Taehyung mendekatkan wajahnya dan mengecup pelipis kanan Jungkook, mata kanan Jungkook dan terakhir hidung bengirnya. Sontak sikapnya membuat Jungkook sedikit terusik dalam tidurnya.
Taehyung semakin gemas karena melihat wajah Jungkook yang mengerut lucu, ia jadi mencium seluruh wajah Jungkook sampai empunya merengek.
"Ihh... menjauh! Hyungie!"
Jungkook mendorong wajah Taehyung untuk menjauh dan mendekap mulut suaminya supaya berhenti mencium-cium mukanya. Jungkook membuka kedua matanya dan dadanya berdegup kencang melihat wajah Taehyung dari jarak lumayan dekat.
Taehyung menyingkirkan tangan Jungkook dari mulutnya lalu tersenyum lebar, "Pagi sayang. Masih mengantuk ya? Maaf, hyung terlalu gemas tadi." ucapnya santai.
Jungkook menggerutu dalam hati ketika bayangan tadi malam terlintas di otaknya.
'Kenapa tadi malam kau sangat binal Jungkook! Astaga aku kenapa tadi malam?!'
Wajahnya memerah padam sampai ke telinga dan langsung menenggelamkan wajahnya di bantal, Jungkook juga menutup mata Taehyung supaya tidak melihat dirinya.
Taehyung menyeritkan dahinya bingung. Ingin menyingkirkan tangan Jungkook lagi tapi sang empu malah mengeratkan tutupannya membuat Taehyung sedikit meringis.
"A-aduh sayang kenapa di tekan? Lepaskan dulu ya, hyung tidak bisa melihatmu jika mata hyung di tutupi seperti ini."
Jungkook menggeleng cepat padahal Taehyung tidak bisa melihatnya. Bibirnya melengkung ke bawah dan pipinya menggembung, "Tidak mau. Aku malu huwee~~" rengeknya.
Taehyung tertawa kecil mendengar rengekan Jungkook. Ia paham maksud Jungkook dan ketika dekapan di matanya melemah, kesempatan Taehyung untuk menyingkirkannya.
Yang Taehyung lihat sekarang Jungkook sedang menelusupkan wajahnya di bantal, membuat Taehyung menggeram gemas.
"Sayang, jangan menyembunyikan wajahmu. Hyung tidak akan menggodamu, janji." tuturnya meyakinkan Jungkook.
Namun Jungkook masih menggeleng dan semakin menyembunyikan wajahnya membuat bahu telanjangnya tidak sengaja terekspos.
Jungkook mengulum bibirnya menahan sakit pada analnya. Rasanya perih dan ngilu.
Taehyung meneguk ludahnya kasar dan memukul dahinya keras. Menggerutu dalam hati,
'Dasar otak cabul!'Taehyung berdehem sembari memikirkan sebuah rencana dan ia tersenyum sumringah ketika sebuah rencana muncul di otaknya,
"Yasudah, kalau begitu hyung tinggal ya. Hyung tidak mau menggendongmu ke kamar mandi dan hyung akan berangkat kerja sekarang." ancamnya main-main.Dan ya, berhasil!
Jungkook malah bangun dan menangkup wajahnya Taehyung—menekannya supaya terlihat seperti bebek. Memasang wajah garang dan tidak menyadari selimutnya sudah tidak menutupi tubuh atasnya.
"Hyungie jahat! Ninggalin Jungkookie dalam keadaan seperti ini, suami macam apa kau hyungie? Hikseu~~"
Ucapnya sedikit mendramatisir keadaan membuat Taehyung sedikit panik dan menggeleng cepat, "Bukan seperti sayang, sudah ya tidak usah cemberut begitu. Nanti mukanya begitu terus mau?"
Jungkook bergidik ngeri dan menggeleng cepat. Jungkook menjatuhkan tubuhnya dan di dada Taehyung sambil menyembunyikan wajahnya di sana.
Padahal Taehyung belum mandi sehabis bercinta tadi, apa Jungkook tidak merasa aneh?
Taehyung menggelengkan kepalanya melihat sikap Jungkook yang seperti anak bayi. Bayi besar lebih tepatnya.
Taehyung menundukkan wajahnya lalu mengecup pucuk kepala Jungkook,
"Kenapa malah menyembunyikan wajahmu di dada ku sayang? Aku belum mandi lhoo, apa wajahnya tidak merasa lengket?"Bukannya menjawab Jungkook malah mencubit pinggang kanan Taehyung membuat Taehyung mengiris kesakitan, "A-aduh sayang kenapa malah mencubit pinggangku?" tanyanya dengan nada tidak bersalah.
"Diam! Aku malu, jangan bicara soal malam tadi. Aku malu huwee~~" Jungkook semakin menyembunyikan wajahnya dan menemplok di badan Taehyung sepeti koala.
Taehyung mendengus tetapi ia menampilkan wajah cerahnya, "Iya. Iya, yasudah sekarang mandi ya. Hyung akan menggendongmu ke kamar mandi." terangnya.
Jungkook berdehem singkat menyahut dan tiba-tiba tubuhnya melayang karena Taehyung menggendong dari atas kasur. Cukup kagum karena kekuataan suaminya namun malu bersamaan karena mereka tidak memakaikan apapun saat berjalan ke kamar mandi.
Katanya Taehyung hanya ingin menggendong Jungkook ke kamar mandi lalu niatnya langsung keluar, nyatanya sekarang Taehyung ikut masuk dan langsung mengunci pintu kamar mandi itu.
Setelahnya kalian pasti paham apa yang terjadi di kamar mandi, bukan?
TBC
Pamit bentar ya nanti selesai aku pengobatan, aku balik lagi bye~bye
KAMU SEDANG MEMBACA
Can you love me too? TAHAP REVISI
Fanfiction[DISCONTINUED] Jungkook memiliki banyak kekurangan namun ia dijodohkan dengan seseorang yang sempurna. Start: 3 Juni 2020 Fin: - boy x boy! LGBT present!