Awas typo!
***
Kamu menatap kesal Jihoon yang sedari tadi tengah fokus ke handohone nya.
"ada apa sih asik bener, sampe aku dianggurin gini. Tau gitu mah mending pulang ajalah"ucapmu yang kini tengah bersiap pulang
Jihoon mengalihkan pandangannya kepadamu dan menaruh handohone nya.
"masa pulang sih, aku kan kangen"ucap Jihoon
"mending aku pulang aja, ngapain juga disini kalau cuma mau dicuekkin mah"ucapmu
Jihoon terkekeh dan menarikmu agar lebih dekat dengannya.
"maafin aku ya, tadi tuh aku ngebalesin anak-anak di group"ucap Jihoon
Jihoon menyenderkan kepalanya dibahu kamu dan tangannya memeluk pinggangmu dari samping.
Tangan kamu terangkat untuk mengusap rambut Jihoon "tapi aku gak suka dicuekkin"
"gak suka dicuekkin tapi sering nyuekkin orang"ucap Jihoon mulai julid
Resiko punya pacar julid macem Jihoon ini sih harus serba kuat ya. Selain menahan diri untuk tidak mengumpat tentunya menahan diri juga agar sesuatu yang tidak diinginkan terjadi. Memukuli bahkan menggigiti lengan Jihoon misalnya.
"terserah aku lah kok ngatur, emang situ siapa?"
Jihoon menyentil keningmu "kenalin calon suaminya Tzuyu twice"
Kamu memutar matamu malas "jangan halu"
Jihoon mengeratkan pelukannya hingga membuatmu sesak.
"anj Jihoon sesak bego"
"heh mulutnya"
"ya lo kira-kira aja nyet meluknya"ucapmu lalu menyubit lengan Jihoon
"sekali lagi ngomong kasar, aku cium kamu"ucap Jihoon
"gak mau bakteri"ucapmu
Jihoon kembali mengeratkan pelukannya dan berakhir mendapatkan cubitan darimu.
"pesen makan kek, laper nih"ucapmu
"gak usah makan, puasa aja"ucap Jihoon
Kamu menabok lengan Jihoon"jahat banget, pulang nih"
"pesen sana"ucap Jihoon
Kamu menngambil handphone Jihoon dan memesan banyak makanan.
Sedangkan Jihoon mulai menenggelamkan wajahnya di ceruk lehermu.
Nafas Jihoon menerpa lehermu, membuatmu merinding.•••
Setelah menghabiskan semua makanannya, kini kamu dan Jihoon berencana akan memonton film di net**lix.
"film horror ya"ucapmu
"action aja"ucap Jihoon
"horror aja ih sesekali"ucapmu
"action atau nggak komedi deh, jangan horror"ucap Jihoon
Kamu menghela nafas "yaudah"
"bukan aku ngelarang kamu, tapi nanti kamu gak bisa tidur. Kebiasaan kamu kalau abis nonton horror kan gitu, dan berakhir nangis minta ditemenin"ucap Jihoon
"iya-iya nggak, nih action nih"ucapmu lalu memplay filmnya
Jihoon menarik tanganmu "sini"
Jihoon membawamu kedalam dekapannya, sebelum nonton film. Tadi Jihoon telah mengambil selimut dari kamarnya. Oh iya, Jihoon tinggal di apart ya temen-temen.
Satu jam kemudian, film telah selesai. Jihoon mengambil handphone nya untuk mengecek jam. Ternyata jam menunjukan pukul sepuluh malam.
Jihoon menatap kearah mu yang kini terlelap didekapan Jihoon. Jihoon tersenyum lalu membenarkan rambut mu yang sedikit menutupi wajahmu.
"good night"bisik Jihoon lalu mengecup pelipismu
***
Sedang berusaha untuk update tiap hari.
Vote dan komennya juseyo.