[System] one piece x reader

nii juu-nana

"Shichibukai?" Tanya Luffy

"Sederhananya mereka itu adalah bajak laut yang diakui pemerintah." Jelas yosaku

"Apa-apaan itu? Memangnya ada bajak laut yang diakui pemerintah?" Tanya sanji

"Dengan membayar pemerintah dengan uang yang mereka dapatkan dari bajak laut lain, mereka bisa diakui oleh pemerintah! Dimata bajak laut lain mereka tak lebih dari anjing pemerintah, tapi mereka sangat kuat! Bahkan Taka no me yang mengalahkan Zoro aniki adalah seorang Shichibukai!" Jelas yosaku

"Waahhh..." Gumam (name)

"ITU SANGAT HEBAT! ORANG SEPERTI DIA ADA TUJUH ORANG?!! SHICHIBUKAI ITU HEBAT!" Heboh Luffy

"Jadi, salah satu dari Shichibukai adalah jimbe yang merupakan pemimpin bajak laut manusia ikan. Dan dia menempatkan seorang manusia ikan yang sangat berbahaya di East Blue yaitu arlong!" Ucap yosaku

"Orang itu seperti ini?" Tanya Luffy sambil menunjukkan hasil gambarnya

"Kau hanya membuat gambar mu tadi berdiri!" Ucap sanji

"Arlong sudah menguasai lebih dari 20 kota sejak datang di East Blue! Dia bahkan lebih kuat dari Don Krieg!" Jelas yosaku.

"Tapi kenapa Nami-san ingin menangkapnya sendiriankan?" Tanya sanji

"Sudah kubilang bukan, dia mengincar hadiah kepalanya!" Balas yosaku.

"KALIAN BERDUA SEBENARNYA MENGERTI ATAU TIDAK APA YANG KUCERITAKAN TADI?!" Tanya yosaku

"Ya, ada manusia ikan yang kuat, bukan? Aku mengerti." Ucap Luffy

"Tidak, kau tidak mengerti! Kau bahkan tak tau betapa kuatnya manusia ikan!" Ucap yosaku

"Sanjii aku lapar!" Ucap (name).

"Ha'i (name)-chan! Aku akan segera memasak! Apa yang ingin kau makan?" Tanya sanji

"Daging! Ah, dan tolong buatkan makanan untuk hewan peliharaan ku!" Ucap (name).

"Baiklah!" Balas sanji

"AKU INGIN DAGING YANG MASIH MELEKAT DI TULANG!" Ucap Luffy

"AKU INGIN TUMIS KACANG!" Ucap yosaku.

"Baiklah, serahkan saja pada ku." Ucap sanji.

"Memang enak sekali memiliki seorang koki." Ucap Luffy.

"Aku setuju!" Balas (name)

~skip sampai sanji selesai masak~

(Name) memberikan kuro dan Shiro daging, dan blue Roti.

"Hmm~ masakan mu benar benar enak sanji!" Ucap (name) sambil memakan steaknya.

"Apapun untukmu (name)-chan!" Ucap sanji