san-juu shi

2.6K 383 82
                                    

Setelah berhasil berlari agak jauh,(name) duduk di sebuah gang untuk beristirahat sejenak.

"Cape juga ya..." Gumam (name)

Setelah rasa lelahnya hilang, (name) kembali berjalan-jalan. Namun anehnya jalannya sepi.

"Kok sepi ye?" Bingung (name)

Tidak ingin terlalu memikirkannya, (name) memilih jalan-jalan tanpa arah dan tujuan siapa tau ketemu cogan.

Setelah lumayan lama berjalan, akhirnya (name) sampai di jalan utama. Namun ada satu toko yang menarik perhatiannya, yaitu toko manisan.

"Berapa harga coklat ini?" Tanya (name)

"Untuk coklat ini harganya xxx Berry" balas orang yang menjaga toko

"Tapi aku tidak punya uang..." Ucap (name)

"Kalau begitu kenapa kau ber--" belum selesai menyelesaikan kalimatnya, orang itu sudah terdiam melihat kecantikan (name)

"Yasudahlah..." Pasrah (name) sambil berjalan pergi tapi di hentikan.

"TU-TUNGGU!! GRATIS!! INI SEMUA GRATIS UNTUK MU!!" ucap laki-laki itu.

"Benarkah?! Arigato!" Balas (name)

(Name) mulai mengambil beberapa coklat dan permen.

"Cukup ini saja, arigato!!" Ucap (name)

"Hoi." Panggil seseorang

"Su-suara ini..." Gumam (name) sambil menoleh ke belakang.

"Ada apa dengan suara ku?" Tanya smoker

"S-SMOKER!!" kaget (name) sambil berlari namun di tangkap dengan mudahnya

"Jangan pikir kau bisa lari dariku." Ucap smoker

"Ehehe... Tolong lepaskan aku." Ucap (name) nyengir kuda.

"Tidak." Balas smoker

"Lepas! Kenapa kau menangkap ku?! Ku laporin ke polisi ya!!" Marah (name)

"Aku juga polisi tuh." Balas smoker

"Ah, iya juga ya." Gumam (name)

"Kenapa smoker menangkap gadis cantik itu?"
"Kasihan gadis itu..."
"Uwah.. benar-benar gadis yang cantik."

Berbagai komentar di ucapkan oleh warga-warga yang melihat keributan (name). Ada yang mengira kalau (name) di culik smoker. Ada yang mengira smoker om om pedo. Ada yang mengira smoker ingin menikahi (name) dengan paksa.

"Aku masih lapar, biarkan aku beli makanan lebih banyak lagi!" Ucap (name) setelah menghabiskan coklat dan permennya.

"Kapan kau menghabiskan itu semua?!" Bingung smoker.

Dan benar saja, perut (name) berbunyi nyaring. Smoker tidak boleh melepaskan tangan (name), namun di satu sisi dia tidak tega melihat wajah (name)

"Hhhh... Baiklah beli makanan sepuas mu. Tapi ingat kau tidak akan bisa lari." Ucap smoker sambil melepaskan tangan (name)

"Arigato!" Ucap (name) sambil memeluk smoker dan berlari ke toko makanan.

"Apa? Ternyata dia kekasih smoker."
"Enaknya smoker..."
"Aku iri!"

Sekarang para warga malah mengira (name) kekasih smoker.

"Aku ingin satu porsi takoyaki!" Ucap (name)

"Ba-baik!!" Balas pemilik kedai

"Tapi aku tidak memiliki uang..." Ucap (name)

"INI GRATIS UNTUK MU!" Balas orang itu cepat

[System] one piece x readerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang