san-juu Nana

2.6K 358 33
                                    

Sudah sekitar 2 hari sejak mereka pergi dari Loguetown, seharusnya sebentar lagi mereka akan melihat Red Line

"NAMI-SAN!! ADA LAPORAN CINTA! Di depan terlihat ada awan hujan yang besar!" Teriak sanji

Sedangkan (name) sedang bermain bersama kuro, namun mendadak saja muncul layar biru di depannya

_________________________________________

Apa anda ingin melanjutkan perjalanan anda di dunia ini?

>Ya

>Tidak

[Jika anda sudah memilih untuk melanjutkan perjalanan, anda tidak akan bisa kembali ke dunia anda]

_________________________________________

"Ya, tentu saja aku ingin melanjutkan perjalanan ku di dunia ini." Balas (name)

Layar biru itu mulai menghilang dan mendadak saja Nami memanggil (name)

"(NAMEEEE)!! Ayo ke ruang makan sebentar." Ucap Nami

"Oke!" Balas (name) sambil memasukkan kuroo kembali ke dalam cincin dimensinya.

"Lihat ini." Ucap Nami sambil menunjukan peta

"Aku sudah dengar rumornya, dan tergambar di peta ini juga! Jika memang benar, pintu masuk menuju Grand Line adalah sebuah gunung!" Ucap Nami

"Gunung?" Bingung Luffy

"Kita mau nabrak gunung? Apa-apaan itu." Ucap zoro

"Aku sendiri tak percaya tapi, di petanya terdapat kanal yang mengarah ke gunung. Itu artinya kita harus menaikinya."

"Menarik!" Ucap Luffy

"Aku tidak sabar!" Ucap (name)
"Bertemu dengan Ace!" Lanjut (name) dalam hati.

"Bicara apa kau? Jika di sana memang ada kanal atau semacamnya, mana mungkin kapal bisa di gunakan untuk mendaki." Ucap Zoro

"Tapi di peta begini!" Balas Nami

"Nami-san tidak akan salah!" Sambung sanji

"Itu peta yang kau curi dari buggy bukan? Memangnya kita bisa mempercayainya?" Ucap Zoro

"H-hoi, siapapun bantu aku dong!" Ucap usopp yang kesulitan mengatur arah kapal

"Sanji-kun, bantulah usopp." Ucap Nami

"HA'I NAMI-SAN!" Balas sanji langsung membantu usopp. Namun ada yang aneh, arusnya agak lebih kuat dari biasanya.

"Rasanya, arusnya sedikit kuat, bukan?" Ucap usopp.

"Usopp, barusan kau bilang apa?" Tanya Nami

"Bukankah arusnya terasa sedikit kuat?" Balas usopp

"Arus..." Gumam Nami
"Aku mengerti!" Ucap Nami

"Mengerti apa?" Tanya Luffy

"Memang harus mendaki gunung, ya!" Ucap Nami

"Kau masih saja mempercayainya?" Tanya zoro

"Lihat ini, cahaya pembimbingnya tak salah lagi berada di sini, di Red Line ada reverse mountain! Di sini ada kanalnya, 'kan? Jika seluruh arus dari empat lautan bermuara di gunung ini... Maka empat arusnya akan naik ke kanal dan, bertabrakan di atas, dan lalu mengalirlah ke Grand Line! Reverse mountain adalah pulau musim dingin. Jadi arus apapun yang bertabrakan di Red Line, akan turun dari permukaan dan kembali ke laut. Jika kita sampai gagal di pintu masuk kanalnya... Going merry go akan terbawa arus dan menghantam bebatuan di Red Line, lalu hancur! Dan kita pun akan terjatuh ke dasar laut, kalian mengerti?" Jelas Nami panjang lebar

"Oh, Naruhodo. Jadi pada dasarnya itu gunung misterius ya?" Ucap Luffy

"Yang jelas, saat ini kita berada di arus laut ini, selama kita tak mengacaukan kemudinya, kita bisa langsung lurus menuju puncak reverse mountain." Ucap Nami

"Jadi begitu..." Gumam (name)

"Nami-san hebat!" Puji sanji

"Aku tidak pernah dengar ada kapal yang naik ke gunung" ucap Zoro

"Aku pernah mendengarnya loh." Ucap sanji

"Cerita mengenai gunung misterius?" Tanya Luffy

"Bukan, orang-orang yang pergi ke Grand Line, sebelum berhasil masuk setengahnya sudah mati duluan. Sudah kuduga jalan menuju ke sana memang tidak mudah.

Sekarang mereka sudah memasuki wilayah badai, "sanji-kun tolong turunkan layarnya!" Ucap Nami dan langsung di iyakan sanji di bantu oleh Luffy.

"HOII, AKU MELIHAT GUNUNG MISTERIUSNYA LOH!!" Ucap Luffy, semua orang langsung melihat ke arah yang di tatap Luffy

"B-benar-benar super besar!" Ucap usopp

"Pintu masuk menuju Grand Line..." Gumam (name)

"Setelah melewati gunung itu, aku akan bertemu dengan Ace dll!" Batin (name) senang.

Namun mendadak kapal mereka terseret arus, "Nami, dimana pintu masuknya? Kita akan menabrak bebatuan jika kita terus mengarah kesana!"  Tanya Luffy

Luffy tumben bisa mikir keadaan 😊💔

"Terus saja maju ke depan!" Balas Nami

"Apa kau serius?!" Tanya usopp

"Lakukan saja!" Ucap nami

"Nami, apa itu kanal masuknya?" Tanya Luffy

"Kemungkinan begitu!" Ucap Nami

"Tak bisa dipercaya... Lautannya benar-benar mengalir ke atas gunung!" Ucap Zoro

"Mana mungkin kapal bisa di gunakan untuk mendaki~" ejek (name) ke Zoro

"Tch."

"Kita akan pergi melalui pintu gerbang air itu! Kalau tidak kapal kita bisa hancur!" Ucap nami

Kapal mereka agak keluar jalur ke kiri, jadi usopp dan sanji mengarahkannya ke kanan, namun karena arus yang kuat tuas(?) Untuk mengendalikan arah kapal jadi patah. Tentu saja semua orang langsung panik, (name) yang sudah tau alurnya juga ikut panik. Hampir saja kapal menabrak bebatuan, namun untungnya ada Luffy

"GOMU GOMU NO FUSEN!"

Berkat Luffy kapalnya tidak jadi menabrak bebatuan, namun gantinya Luffy hampir jatuh ke laut. Namun dia bisa memanjangkan lengannya dan menarik dirinya ke kapal.

Semua orang di sana langsung menghela nafas lega. Kapal mereka benar-benar naik ke atas gunung dengan kecepatan tinggi. Sampai akhirnya kapalnya benar-benar sudah sampai di puncak

"Lihat! Puncak, puncaknya kelihatan!" Ucap Nami girang

"Wahh..." Kagum (name) dan....

TBC😗

Apa cuma perasaan author tapi sekarang banyak banget yang sakit?🗿🙏

[System] one piece x readerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang