He Wants Ken,Not Barbie (MewGulf)

Part 05

Eumm hai,
i can't believe kalau ada yg bakal baca cerita ini, khop khun na :)
if you guys like my story, can click vote ok.

Happy reading
.
.
.
.

Mew benar - benar kesal, saat makan malam sampai ia berada di ruang keluarga Mew tidak melihat Pria itu sama sekali, ia turun sebenarnya hanya ingin bertemu seseorang yang berhasil membuatnya tertarik itu.

' Dimana dia?, shia apa dia sudah pulang? Tapi biasanya jika ada acara di Mansion para pelayan tidak di izinkan pulang, maupun untuk pelayan paruh waktu ' Gerutu Mew dalam hatinya.

(info tambahan : jadi di Mansion ada dua jenis pelayan, yang pertama pelayan tetap, pelayan yang benar - benar tinggal di Mansion jadi di belakang Mansion dan di samping taman ada bangunan besar dan bangunan besar itu untuk tempat tinggal para pelayan jadi para pelayan ini akan terus tinggal di sana kecuali pelayan itu berhenti atau diberhentikan untuk bekerja di Mansion maka mereka baru akan di izinkan pulang kerumah nya masing - masing. Tetapi terdapat keringanan yaitu setahun sekali para pelayan di izinkan untuk pulang, yaitu saat Tahun baru ya sejenis liburan akhir tahun dan liburan nya hanya 1 minggu. Dan jenis kedua adalah pelayan paruh waktu, jadi pelayan itu tidak tinggal di Mansion. Mereka akan bekerja dari jam 7 pagi sampai jam 5 sore, mereka juga mendapat liburan akhir tahun tetapi hanya 2 hari. Itu hanya berlaku untuk pelayan biasa, jika untuk Kepala Pelayan dan wakil kepala pelayan itu berbeda. Mereka akan seperti pelayan tetap, mereka tinggal di Mansion dan di bangunan besar belakang Mansion tetapi Ruang kamar mereka paling mewah dari pelayan tetap dan juga mereka tidak mendapat hari libur tahun baru sama sekali. Gajih pelayan tetap lebih banyak dari pelayan paruh waktu, pelayan tetap ter utama yang memiliki jabatan hanya menjadi pelayan biasa akan mendapatkan gajih kurang lebih 25 juta dan pelayan paruwaktu kurang lebih 15 juta.
Berbeda dengan kepala pelayan dan wakil nya yang bisa mendapat gajih kurang lebih 35 - 40 juta)

Saat orang tua dan adik - adiknya sibuk berbincang - bincang di ruang keluarga, Mew malah berkeliaran di belakang Mansion. Mew tadi meminta izin untuk ke Toilet, padahal ia sebenarnya ingin mencari seorang Pria yang memiliki wajah cantik itu.

" Arghh... Dimana dia ? " Kesal Mew.

Tiba - tiba Mew melihat seorang Pria yang tengah duduk di taman belakang yang tepat nya berada di belakang dapur.

Saat Mew melihat Pria itu dengan seksama, dan ya itu Gulf. Gulf tengah duduk dibangku besi yang memang berada di taman belakang Mansion.
Gulf baru saja selesai mencuci piring - piring tadi, Gulf berpikir kenapa tidak ada mesin pencuci piring otomatis ya. Mereka keluarga kaya bahkan sangat kaya tetapi Mansion ini benar - benar tidak terlalu modern dan semua serba manual. Kata pelayan - pelayan disini Nyonya Jongcheveevat memang lebih menyukai pekerjaan yang di urus oleh Manusia daripada mesin ataupun robot. Mansion ini benar - benar terlihat seperti Istana kuno tapi klasik.

Di lain hal, Mew sedang tersenyum smirk. Ia harus mewujudkan hayalan nya kemarin malam atau ia akan tidak bisa tidur nanti malam. Mew benar - benar ambisius, jika ia ingin itu maka ia harus mendapatkannya jika tidak ia tidak akan bisa tidur setiap malam.

Mew perlahan mulai mendekati Gulf, terlihat Gulf tengah melamun dan menatap kosong ke depan.

' Apa yang dia lamunkan? ' batin Mew, ia bertanya - tanya ada apa dengan Gulf.

' Persetan dengan apa yang dia lamunkan, yang terpenting hanya hayalan ini ' Batin Mew.

Mew dari belakang langsung mem bekap hidung dan mulut Gulf.

" Tol-"
Gulf merasa sesak nafas dan susah berbicara, kesempatan ini tidak Mew sia - sia kan. Mew segera menarik Gulf gudang belakang dekat dengan taman dan tangan nya masih membekap hidung dan mulut Gulf.
Sepertinya keberuntungan selalu ada di pihak Mew, gudang itu tidak dikunci dan tentu nya Mew tau itu. Sebelum ia membekap Gulf, ia berpikir tentang rencana ini. Mew tau hanya beberapa gudang di Mansion yang dikunci dan gudang - gudang itu hanya yang terdapat barang - barang berharga di dalam nya sedangkan gudang belakang tidak di kunci karena gudang itu kosong.

Mew mendorong Gulf untuk masuk ke dalam Gudang kosong itu, ia pun juga ikut masuk dan menutup pintunya.

" T-tuan muda Mew "
Gulf benar - benar cukup terkejut, ia pikir itu adalah penculik ya walaupun  siapa juga yang mau menculik Pria miskin seperti nya dan juga penjagaan Mansion benar - benar cukup ketat, jadi bagaimana bisa penculik bisa masuk.

Mew hanya diam dan membuat Gulf pun kebingungan. Mew berjalan perlahan mendekat ke arah Gulf yang tengah berdiri mematung disana.

" T-tuan muda, apa yang terjadi? "
Gulf benar - benar berusaha tersenyum sopan, ia tak ingin kejadian dimana ia pingsan di kamar Mew dan lebih parah nya tidak sopan menuduh Mew.
Ia akan selalu berusaha sopan dan ramah.

" Diam dan biarkan aku mewujudkan hayalanku " Kata Mew dengan nada dingin dan benar - benar membuat Gulf semakin bingung.

' Hayalan apa? ' batin Gulf.

Tiba - tiba Mew mendorong Gulf ke dinding dan menciumnya.
Gulf mematung, apa yang tengah terjadi ini. Yang tadinya hanya mencium tetapi tiba - tiba menjadi melumat, Mew semakin brutal melumat bibir Gulf dan membuat Gulf merasa kesakitan.

Gulf mencoba melawan, ia mendorong dada Mew dengan kedua tangan nya tetapi tenaga nya tidak sekuat itu.

Gulf merasa sesak nafas dan Mew menyadari nya, ia memutuskan untuk berhenti melumat bibir Gulf dengan brutal.
Mew tersenyum smirk sambil menatap Gulf.

" Ternyata lebih manis dari yang ku bayangkan, bersiap untuk hari - hari selanjutnya. You're mine now " Kata Mew dan keluar dari Gudang.

Gulf benar - benar terkejut dengan apa yang baru saja terjadi karena itu pertama kali nya seseorang menciumnya dan bahkan itu terasa sakit baginya. Gulf sering mendengar orang - orang berkata bahwa ciuman itu benar - benar nikmat tetapi kenapa ini membuat bibirnya sakit dan kenapa yang mengambil ciuman pertama nya itu Tuan muda Mew ?

Seseorang tiba - tiba memanggil nama Gulf.

"Gulf "

"Gulf "

"Gulf "

Gufl tersadar dari lamunan nya tadi, ia segera keluar dari gudang dan terlihat Naiy diluar dan tengah memanggil - memanggil nama nya.

Gulf berjalan kearah Naiy,
" Naiy, ada apa ? " Tanya Gulf.

•••••••••

Udah segini aja dulu ya,
Khop khun na udah mau baca cerita aneh ini.
Tunggu in ya untuk part 06.

Btw good night phi-phi waanjai,

Bye.