Assalamu'alaikum temen-temen
Gimana kabarnya??
Semoga sehat terus ya..
Sebelum masuk ke ceritanya, aku cuma mau ingetin untuk jangan lupa VOTE dan COMMENT...
Tolong tandain juga ya, kalo ada typo..
Makasih 🖤
Selamat membaca
"Iya, gua emang bego, gesrek, bahkan kadang nyeleneh. Tapi, seburuk-buruknya sifat gua. Gua nggak pernah ngelupain kewajiban gua kepada Tuhan Yang Maha Esa."
—Putri
#5#
Senja baru saja menyelesaikan tulisannya. Rencananya ia akan istirahat sebentar setelah ini. Selesai minum obat, ia bersiap menutup matanya. Namun tiba-tiba, suara dering handphone menganggu indra pendengarannya.
Drtt...
Drtt...
Drtt..."Ya Allah, siapa sihh. Ganggu orang mau istirahat aja" Monolog Senja dengan raut wajah kesalnya.
"Siapa coba, telpon malem-malem gini?! " Monolognya lagi.
Ya, sebenarnya saat itu jam sudah menunjukkan pukul 8 malam. Memang belum terlalu larut malam, namun karena Senja sedang tidak enak badan jadinya, ia tidur lebih awal.
Apalagi setelah meminum obat tadi, efek sampingnya langsung membuat mata Senja mengantuk.
Sebenarnya siang tadi, ia sempat istirahat sebentar. Dan memang sudah lebih baik dari sebelumnya.
Senja bangun dari tidurnya, ia langsung memeriksa handphonenya. Tertera nama Putri dilayar panggilan.
"Putri, ada apa ya. Nggak biasanya Mput nelpon gua malem-malem gini, kalo emang enggak ada masalah dia pasti nggak mungkin telpon gua. Pasti nggak beres nih, " Ucap senja dalam hati.
"Assalamu'alaikum, Njaa" Salam seseorang dari seberang sana.
"Iya, Mput. Waalaikumsalam, ada apa? "
"Sekar tadi liat tuyul, "
"Hah!? "
"Besok gua ceritain waktu dirumahnya Sekar. Besok kerumah Sekar ya, sekitar jam 2 an. Lo boleh main kan? Gimana, masih pusing? "
"Iya, alhamdulillah udah agak mendingan setelah istirahat sebentar tadi. Yaudah besok jam 2 ketemu dirumahnya Sekar ya. Ohh iya, terus keadaan Sekar sekarang gimana? "
"Gua nggak tau. Gua tadi merinding banget dan Sekar udah lari aja ninggalin gua, yaudah akhirnya gua pulang, "
"Ohh gitu, yaudah sampe ketemu besok. Assalamu'alaikum, "
"Iyaaa, waalaikumsalam, "
"Tuh kan bener, ada masalah. Tapi, Sekar sekarang gimana ya keadaannya? " Monolog Senja lagi
"Aghh, gua jadi nggak bisa tidur kan!! " Kesalnya lagi.
Seusai menerima kabar dari Putri, bahwa Sekar melihat mahluk tak kasat mata tadi. Senja jadi tidak bisa tidur. Bahkan, efek samping dari obat yang diminum nya tadi sepertinya sudah hilang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sincerity Of Friendship
General FictionSemua itu butuh ketulusan bukan hanya ambisi untuk saling menjatuhkan, termasuk dalam hal pertemanan. ___________________________ Badai besar itu pernah hadir dalam hubungan pertemanan mereka. Hingga satu persatu dari mereka sempat menghilang bahka...