0.8 menganggu lagi

39 7 0
                                    

Felicie pov's

Pagi ini aku dan teman teman ku sedang ada di great hall untuk sarapan bersama. Yaa seperti biasa saat kami makan tentu nya kami sambil tertawa.

"Emm.. felicie, seperti nya malfoy dari tadi melihat mu" kata ron berbisik

"Iyakah?" Tanya ku dan langsung menatap nya. Ternyata benar, dia terus menatap ku tetapi sambil tersenyum. Aneh

"Kenapa dia senyum senyum sendiri? Seperti orang gila saja" kata ron yang di angguki harry

"Mungkin gara gara kemarin aku mencium pipi nya" jawab ku santai sambil menyuap makanan ku.

"APA!" kata mereka kompak

"K-k-kau mencium pipi nya? Yang benar saja felicie" kata harry

"Kenapa kau mencium nya?" Tanya hermione

"Apakah kau menyukai nya?" Tanya ron

"Oke oke dengar, aku mencium nya karna waktu itu dia memberi ku coklat ini, sebenar nya aku tidak ada niatan untuk mencium nya" jawab ku

"Lalu mengapa kau mencium nya?" Tanya harry

"Itu karna aku iseng, yaa walau pun aku mencium nya lembut dan terlihat tulus, tetapi asli nya tidak.
Setelah aku mencium nya, aku beranjak ke asrama. Tapi sebelum itu aku menemui fat lady dan cerita tentang itu. Saat aku dan fat lady sedang mengobrol tiba tiba aku melihat nya menuju asrama sambil berlari. dan kau tau apa?, muka nya memerah. Saat dia sampai di asrama aku dan fat lady tertawa" jawab ku panjang

"Jadi kau tidak benar benar tulus kan?" tanya harry lagi

"Iya lah, aku hanya ingin dia masuk perangkap ku. Karna bisa saja dia melakukan sesuatu di antara kita bukan?" Kata ku sambil bertanya

"Kau benar" kata ron

"Kau licik dan sangat berani" kata hermione sambil terkekeh.

"Tapi entah mengapa kemarin malam saat aku tengah berjalan berjalan dia menganggu ku lagi. Tapi kali ini dia seperti ingin ...." jawab ku agak ragu

"Seperti ingin apa?" Tanya mereka kompak

Aku pun menyuruh mereka untuk mendekat karna tidak mau di dengar orang lain.

"Aku tidak yakin dia mau melakukan apa ... tapi kemarin dia mendorong ku ke dinding dan mendekatkan wajah nya sampai batang hidung nya bertemu dengan hidung ku, dan saat itu dia menutup mata nya dan memajukan muka nya lagi. Karna takut dia akan mencium ku akhir nya aku mendorong tubuh nya menggunakan kaki ku" jawab ku berbisik dan menghela nafas.

Mereka yang terlihat kaget karna perbuatan malfoy langsung masuk ke pikiran mereka masing masing. Aku tidak tau mereka memikirkan apa.. karna tiba tiba saja mereka senyum senyum sendiri.

"Emm.. felicie, kenapa zabini,goyle,dan crabbe terlihat takut saat di tatap oleh mu?" Tanya ron

"Ohh itu mungkin karna kejadian kemarin" jawab ku

"Apa yang kau lakukan kemarin?" Tanya mione

"Aku hanya melakukan hal kecil, seperti menginjak tangan goyle, menonjok wajah zabini, memelintir tangan zabini, dan membanting tubuh nya. Hanya itu saja" jawab ku santai

"Astaga felicie kau sangat berani, aku sangat bangga mempunya teman seperti mu" kata mione

Aku hanya menyengir tak berdosa. Sedangkan harry dan ron yang masih shok karna perbuatan ku.

"Jadi itu kendala yang kau bicarakan kemarin?" Tanya harry

Aku hanya menganggu sebagai jawaban. Dan mereka langsung bertepuk tangan dan melanjutkan sarapan mereka.

_ -_-_-_-_-_-_-_-_-_

Siang ini kami ada kelas nya prof. Snape bersama anak anak slytherin tentu nya.

Aku yang sedang fokus belajar tiba tiba ron berbisik.

"Pst pst felicie" kata ron berbisik

"Apa sih?" Kata ku

"Lihat ke arah sana" kata ron sambil menunjuk ke arah meja sebelah kanan.

Aku melihat nya ternyata dari tadi malfoy terus terusan melihat ku. Ahhh.. aku sangat muak di lihat oleh dia terus terusan. Aku yang muak pun langsung membuang muka dan fokus belajar lagi.

Akhir nya kelas prof. Snape selesai. Aku dan teman ku langsung beranjak keluar dari kelas. Tapi tentu saja pasti ada si malfoy yang menghalangi kita.

"Minggir malfoy, kami tidak ingin berurusan dengan mu" kata harry.

"Ohohoho.. si potter ini sudah mulai berbicara. Tenang lah, aku hanya ingin meminjam gadis cantik ini" kata malfoy hendak ingin mengambil tangan ku. Tapi mione, ron ,harry dengan sigap langsung melindungi ku.

"Ck! Malfoy, apakah yang ku perbuat kemarin kurang?" Tanya ku

Lalu tiba tiba dia memundurkan langkah nya dan langsung menyuruh antek antek nya pergi.
Kami pun akhir nya bebas, dan langsung pergi ke asrama.

Malam hari pun tiba. Kami sedang ada di great hall dan sedang makan malam bersama.

Makan malam pun selesai dan kita kembali ke asrama masing masing. Tapi seperti biasa si malfoy ini langsung menghalangi jalan kami.

"Hei, kenapa kalian buru sekali, ayo kita bermain sebentar" kata malfoy.

"Tidak terimakasih malfoy" kata harry dan langsung menarik tangan ku ron dan juga mione

"Hohoho.. sangat sombong. Crabbe, goyle sekarang!" Kata malfoy memerintah si dua gendut itu.

Kami tidak mempedulikan itu dan tetap berjalan. Tapi pada saat kita berjalan ada air tumpah yang menimpa kami. Kami pun basah kuyup dan kedinginan. Aku melihat malfoy dan si dua gendut itu sedang tertawa keras. Lalu mata ku dan mata nya bertemu dia melihat ku dengan senyum jahil. Aku pun melihat nya dengan kesal dan mata berkaca kaca.

Harry hermione dan ron yang mengetahui aku sangat sensitif dengan air dingin langsung mendekap tubuh ku. Seketika aku menangis di dekapan mereka karna saking dingin nya. Akhir nya kami ke asrama tanpa memedulikan si malfoy itu.

Aku sedikit melirik ke arah harry. Ternyata dia sedang melihat sinis ke arah malfoy dan berkata tapi tidak ada suara.

'Awas kau malfoy' kata harry. Dan kita langsung beranjak ke asrama.

Draco pov's

Aku melihat ke arah crunet yang memandang ku dengan pandangan kesal. Tapi pada saat aku melihat kembali mata nya berkaca kaca. Dan seketika sahabat nya langsung memasukan dia ke dalam dekapan mereka. Aku mendengar si crunet ini menangis. Aku tidak tau mengapa, apa mungkin aku sudah berlebihan? Atau dia saja yang lebay? Ahh entahlah.

"Hei drake, bagaimana apa berhasil?" Tanya seorang gadis yang tidak lain adalah pansy.

"Ya berhasil. Tapi tadi aku melihat nya dia menangis. Apa kah dia tidak suka terhadap air dingin?" Tanya ku pada diri ku sendiri

"Ahhh tenanglah.. dia hanya lebay, jika benar dia sensitif dengan air dingin kita lihat saja besok, apakah tubuh nya merah merah"  kata pansy santai.

Aku hanya mengagguk dan langsung beranjak pergi ke kamar ku. Lalu aku masih berpikir soal di menara. Apakah dia benar benar tulus? Ahhh tidak mana mungkin, ingat draco kau tidak boleh masuk ke dalam perangkap nya.

Aku yang sedari tadi menggerutuk di kasur tiba tiba tertidur. Yah bisa di bilang aku sangat mengantuk. Padahal aku tidak melakukan apa apa selain belajar dan menganggu orang. Ahh sudah lah aku ingin tidur.








____________________________

Hai gengs, ai update lagi. Harus nya sih tadi abis subuh. Tapi ai kesiangan jadi baru bisa update. Oh iya ai janji ya kalo mo kasih foto rumah nya si felicie.. yo dah ai cari dulu gambar nya..

oke gengs see you in the next chapter.
Jan lupa vote ya.
Lope you gengs
-author

felicie crunet and Draco malfoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang