Devil CEO"KTH"

5.Teman SMA

🍀Devil CEO🍀KTH
-
-
-
-
-
  -Tekan⭐Dulu Yah🙏-

4 Hari Berlalu

Hari-Hari Sohyun Berjalan Tanpa Adanya Gangguan.Dan Selama 4 Hari Itu Pula Sohyun Tinggal Di Rumah Eommanya,Itupun Karena Paksaan Sehun.Jadi Ya Jida Turuti,Jika Di Fikir"Juga Sudah 1 Bulan Dia Tidak Tidur Ke sini.

Dan Hari Ini dia Berniat Untuk Pulang Lagi Ke Apartementnya.
Tapi Sehun sedikit Sedih Jadi Dia Akan Menemani Sehun Sepanjang Hari Ini Dan Malamnya Dia Akan Pulang.

Sehun Dan Sohyun Tengah Berada Di Dalam Mobil,Sohyun Mengantar Sehun Ke Sekolahnya.

"Nuna-Nuna,Nanti Aku Ada Pertandingan Bola Basket Jadi Nuna Harus Duduk Paling Depan,Lalu Memeberiku Semangat Full.Agar Aku Menang Nee"Ucap Sehun Semangat Pada Sohyun.

"Owh,Jadi Kalau Nuna Tidak Ada Saat Kau Akan Kalah Setiap Main..Begitu?"Ucap Sohyun Membuat sehun Cengingiran Sambil Menggaruk Telinganya.

"Hehe,Kadang Tidak Menag Nuna,Tapi Nanti Jika nuna Ada Aku Akan Berusaha Untuk Menang,Akan Aku Tunjukkan Berbagai Macam Gaya Dalam Bermain Dengan Lawan Dan Cara Memasukkan Bola"Jawab Sehun.

"Lawan Yang Sesungguhnya Yang Harus Di Lawan Itu Bukan Lawan Main,Tapi Dia Yang Berbuat Jahat Kepada Kita,Dan Nuna Akan Lebih Bangga Jika Kamu Lebih Jago karate Dari Pada Main Bola"Jawab Sohyun Membuat Sehun Sedikit Berkecil Hati.

"Ya,Nuna Menyindir Nih?"Tanya Sehun

"Tidak Kok,Nuna Hanya Memberi Tahu Saja"Balas Sohyun

"Behitukah?Baiklah Nuna,Aku Mau Nuna Mengajariku Nanti Sepulang sekolah"Ucap Sehun Dan Sohyun Hanya Mengangguk.

Demi Adiknya Yg terasyang Itu Dia Rela Mengerjakan Pekerjaan Kantornya Malam Nanti Saja,Walau Dia Sebenarnya Capen Dan Mengantuk Nantinya,Tapi Tidak Apa-Apa Jika Di Ingat"Dia Akan Pulang Hari Ini Jadi Tidak Apa Lah.

🍀Sesampainya Di Sekolah🍀

"Ya!Ya!Ya Lihat,Bukankah Itu Kakak Sehun Kemarin?Untuk Apa Dia Datang Ke Sini Lagi?Dia Ingin Menghajar Kita Lagi?Sial Aku Belum Siap!"Ucap Namja tersebut.

"Mau Apa Lagi Dia?Mau meledekku?"Ucap Namja Yang Kemarin Di Pukul Oleh Sohyun.

Sesampainya Di Koridor Sekolah Banyak Yang Membisik-Bisik,Terutama Para Pria.Dan Para Yeoja-Yeoja memandang Sohyun Dengan Tatapan kagum.

Lalu Seorang Namja Datang Merangkul Pundak Sehun,Dengan Sok Akrabnya.

"Hey Dude,Dia Kakakmu?"Bisiknya Pada Sehun Dan Sohyun Yang Melihat Itu Hanya Menggeleng Dengan Wajah Datarnya.

"Iya,Dia Kakakku Cantik Kn?"Tanyanya

"Wah,Dia Cantik Sekali,Kulit Yang Putih,Disertai wajah Yang Cantik Dan Jangan Lupakan,Body Gitarnya Ouhhh"Bisiknya Sexy.
Tapi Itu Masih Bsa Di Dengar Oleh Sohyun,Membuat Dia Melirik Pria Itu Tajam Sementara sehun Yang Melihat Dan Mendengar Kakaknya Itu Nelotot Tak Percaya Akan Ucapan Pria Ini!

"Sialan,Mau Di Hajar Kau!?"Seru Sehun

"Damn It!Apa Wanita Ini Pintar Bertarung?Tidak Mungkin Wanita sebahenol Dia Pintar Bertarung Di Atas Ring Kalau Di atas Ranjang Emmm...Mungkin"Sehun Menggeram Dengan Ucapan Pria Yang Bernama Boby Ini Dengan Kasar Dia Menyikut perutnya Membuat Dia Kesakitan Tetapi Juga Terkekeh,Lalu Mengejar Sehun Kembali.

"Hey Bisa Ku Minta Bomor Ponselmu Nona?Siapa Tau Nanti Malam Kita Bisa Melakukan Kencan Pertama"Sehun Benar"Terjolak Kaget Akan Boby,Dapat Keberanian Dari Mana dia Bicara Seperti Ini Dengan Kakannya Yg Super duper Ganas Ini.

Sudah Cukup!Sohyun Sudah Muak Dadanya Semakin Mendidih,Dari Tadi Ucapan Pria Ini Sangat Merendahkannya,Seolah-Olah Dia Adalah Jalang,Wanita Murahan Dan Gampangan.
Apa-Apaan,Bahkan Berpelukan Dengan Pria Lain Saja Tidak Pernah Kecuali ayah Dan Juga Sehun,Itu Saja!

Sohyun Berhenti,Lalu Berbalik Dengan Tatapan Dingin Dan Datarnya.
Seketika Pria Itu Tersikap Dengan Tatapan Sohyun Dia Menghentikan Langkahnya Juga.Seolah Dia Akan Di Telan Mentah-amentah Saat Ini Juga.
Sehun Yang Melihat Sohyun Seperti Itu Sudah Menduga Kalau Pria Ini Tidak Akan Baik-Baik Saja Dalam Beberapa Waktu Ke Depan.Catat!

"Nuna---"Panggil Sehun Mencoba Memperingati Sohyun.
Tapi  Tangan sohyun Yang Ia Rentangkan Ke Depan Wajahnya Berhasil Membuatnya Menghentikan Ucapannya.Kode Tangan Itu Membuatnya Mengerti Seketika Bahwa sohyun Menyuruhnya Untuk Dia Tak Bicara.

"Kau!"Datar Sohyun Meletakkan Telunjuknya Di Dada Boby

"Pria Seumuran Dan Semodelan Seperimu Seharusnya Tidak Boleh Bicara Selancang Itu Pada Orang Yang Sama Sekali Tidak Kau Kenal,Kau Kurang kasih Sayang Atau Didikan orang Tua?!"Tanya Sohyun Dingin Tapi Itu Seperti Mengintimidasi Boby Yang Sekarang Tengah Menunduk.

Sial,Boby Kira Wanita Ini Dirayu Sedikit Akan Bergeluyut Manja.Tapi nyatanya dugaannya salah,Bahkan Boby Yang Kelihatan Nakal Tadi Sekarang Sudah Seperti Ayam Yang Sudah Cemplung Di Air.

"Ya!"Panggil Sohyun Seban Boby Hanya diam Saja Sembari Menunduk.

"Loking Me"Ucap Sohyun Sambil Mengangkat Dagu Boby Menatapnya.

Pak!!!

Sohyun Menumbukkan Lututnya Ke Milik Boby Dengan keras.
Persetan Jika Dia Akan Menagis Atau Apa.

"Penismu Perlu Di Beri Pelajaran Karena Terlalu Centil"Dingin Sohyun
Sehun Yang Melihat Itu Membekap Mulutnya Tak Percaya Akan apa Yang Kakaknya Lakukan Barusan.Dia Hendak Menolong Namun Sohyun Menahan Badannya.

Itu Membuat Boby Langsung Tersungkur Jatuh Sambil Memegangi Selangkangnya.

"Jangan Terlalu Sok Jadi Pria,Tidak Akan Ada Yang Betah Dengan Sikapmu Seperti Lelaki Hidung Belang Di Ahhh Ralat Seperti Sugar Daddy Di Luar Sana,Kau Tidak Perlu menunjukkan Keberanian Dan Kedevilanmu Pada Orang Sepertiku,Sebab Sebelum Kau Bertingkah Aku sudah Lebih Dulu Tau Karakter Orang Sepertimu" Sarkas Sohyun Dingin.

"Daripada Merayuku,Kenapa Tidak Merayu Para Gadis Di Sekolah Ini,Apalagi yang Bertingkah,Berpakaian,Bermake Up Seperti Jalang"Dingin Sohyun Sembari Melirik Para Gadis Di Dalam Jendela Kelas Yang Sedang Memakai Lipstik Menor,Sengaja Mengangkat Roknya Agar Lebih Pendek,Dan Sengaja Melewat-Lewati Kerumunan Para Lelaki Agar Di Perhatikan.

Sementara Yang Sebagian Berada di Luar Langsung Menatap Sohyun Kaget,Ada Yang Merasa Tidak Suka  Ada Juga Yang Langsung Melihat Diri Masing-Masing.Tetapi ada Juga Yang Langsung Membenarkan penampilannya Menjadi Lebih Baik.

Untung Saja Sohyun Tidak Mempunyai Adik Perempuan Yang Bermodelan Seperti Mereka,Jika Tidak,,,Sebelum Orang Tuanya Tau Dan Marah,Dia Yang Akan Lebih Dulu Memberinya Pelajaran,Agar tidak Berkelakuan seperti jalang.

Tanpa Berkata Apa-apa lagi,sohyun menarik tangan sehun lalu pergi dari sana.

🍀🍀🍀

"Nuna,Nuna Yakin Boby akan Baik-Baik Saja?"Tanya Sehun Saat Sudah Di Depan Kelasnya.

"Owh,Jadi Namanya Boby,Emm Kedengaran Seperti Siswa Gendut Yang Berkacamata,Tapi Yang Ini Antonimnya"Ucap Sohyun.

"Dia Bukan Lelaki Jika Tidak Bisa Menahannya"Lanjutnya.

"Sudah Sana,Masuk Belajar Yang Benar Jangan Kebanyakan Main,Bercanda,Ingat Jangan Main Perempuan Dan Abaikan Semua Yang Mendekatimu Dan---"

"Iya-Iya Nuna,Sehun Mengerti Kok,Daaa,Tunggu Sehun Keluar Nee"Ucapnya Memotong Omongan Sohyun.

"Baiklah,Jika Sudah Keluar,Nuna Akan Ke Sini Lagi"Ucapnya Dan Di Angguki.

Sohyun Tidak Keberatan Jika Harus Menunggu Sehun Sampai Keluar,Sebab Dia Tidak akan Merasa Sepi,Sebab Dia Akan Menemui Temannya Salah Satu Guru Di SMA Ini.Temannya Itu Adalah Keponakan Kepala Sekolah SMA Ini Yaitu Bernama Suho...Ya,Dia Laki-Laki.