Akhirnya mereka pun sampai di Apartemen Boun juga Prem dengan cepat karena jalanan yang kosong karena hujan sehingga tidak ada kemacetan sama sekali.
Boun pun keluar dari mobil dengan menggendong Prem yang tengah tertidur dengan pelan,
Karena Boun takut membangunkan Prem dari tidurnya.Sesampainya di kamar Prem Boun pun langsung menidurkan Prem di kasurnya agar terasa lebih nyaman.
Boun sengaja membawa Prem ke kamar Prem bukan kamarnya karena dia tau kalo Prem di bawa ke kamarnya dia tidak akan tertidur dengan tenang.
"Hiksss hiksss hiksss," suara tangis Prem dalam mimpinya
"Hiks ku mohon jangan sakiti aku, ku mohon lepaskan aku ini sakit" ucap Prem parau dalam tidurnya.
Boun yang melihat itu dan mendengar itu juga langsung berlari ke arah Prem untuk menenangkan Prem.
"Tenang na ada phi di sini, phi janji akan menjaga kamu" ucap Boun pada Prem yang tengah tertidur sambil mengelus tangan Prem.
"Siall" ucap Boun kesal tidak terima kepada orang yang telah menyakiti pujaan hati nya.
Terasa tenang Boun pun meninggalkan Prem di kamarnya dan dia pergi ke ruang tengah untuk tidur, bisa saja dia pulang cuman dia tidak mau meninggalkan Prem sendirian.
*
Hari berganti hari, Minggu berganti Minggu.
Akhirnya Prem bisa lupa dengan kejadian yang waktu itu menimpanya, dengan adanya Boun di sisinya setiap hari, setiap saat, dan setiap waktu.
Prakkk
Suara gebrakan meja yang membuat lamunan Prem buyar
"Shiaaa, apa yang Lo lakuin hah" tanya Prem pada Sammy
Iya Sammy yang mengejutkan Prem dari lamunannya.
(Jangan tanya Sammy ke mana aja ok mungkin dia lagi pacaran sama Yacht 🤭)"Oii santai aja kali nggak usah nge gas kaya gitu dong kaya mau balap motor aja" jawab Sammy pada Prem
"Lo kenapa ngelamun sendiri di sini kaya anak ilang aja Lo" lanjut Sammy pada Prem
"Eummmmm, gua bingung" jawab Prem pada Sammy
"Bingung kenapa lu tong? Bukannya lu lagi bahagia ya di jagaain terus sama si Boun" ucap Sammy pada Prem
"Nah itu masalahnya, gua kira ada yang salah deh. Selama ini Hia Boun baik sama gua ngejaga gua juga, tapiiiii" ucap Prem tergantung yang membuat Sammy semakin kesal dengan tingkah sahabatnya itu
"Oiiii satt, ngomong ngegantung banget sih lu Prem kaya hubungan aja di gantung sekalian tuh cuci jemuran di gantung, hahahahaha" celoteh Sammy yang membuat Prem kesal
"Oii diam" ucap Prem
"Gua bingung sama hubungan gua sama hia, gua kan gak mau kaya gini terus gua mau hubungan gua itu serius" lanjut Prem pada Sammy sambil menundukkan kepalanya ke meja.
"Hah, jadi selama ini lu sama Boun belum resmi pacaran?" Tanya Sammy pada Prem yang di balas gelengan kepala oleh Prem.
"Shiaa, gua kita lu udah pacaran sama Boun" lanjut Sammy
"Belom" jawab Prem lemah
"Gua liat lu mesra banget anjir gua sama Yacht aja kalah uwu sama lu juga si Boun mah" ucap Sammy pada Boun
"Udah lah lupain aja yang penting hia selalu ada buat gua aja gua mah, tapiiiiiii" ucap Prem ngegantung.
"Oii Prem udah Napa jangan di gantung Mulu tuh bacotan lu" kesal Sammy karena Prem selalu ngegantung perkataannya terus menerus.
Akhirnya Prem juga Sammy berhenti dari obrolannya.
Mereka pun memutuskan untuk pergi ke kantin kampus karena perut mereka sudah memanggil terus menerus.
Sesampainya di kantin mereka pun memesan makanan, seperti biasa Sammy yang selalu memesan karena bagi Sammy Prem itu pria polos yang masih harus di jaga ya meskiii kadang kadang gimana gitu.
"Apa yang mau Lo makan?" Tanya Sammy pada Prem
"Nasi goreng aja" jawab Prem
"Ok tunggu" jawab Sammy
Akhirnya Sammy pun memesan makanan yang Prem ingin kan tak lupa dengan air es teh manis karena itu adalah minuman pavorit Prem. (Melokal dulu yeee 🤭)
Prem juga Sammy memakan makanan mereka yang telah sampai di meja kantin itu.
Tanpa di ketahui di pojok kantin itu ada yang terus memperhatikan kan Prem juga Sammy dari tadi sampai Boun datang.
"Premmm" teriak Boun pada Prem dari kejauhan.
Prem yang merasa di panggil akhirnya menoleh dan mendapatkan Boun yang tengah memanggilnya.
Orang yang tadi tengah memandangi Prem juga Sammy akhirnya keluar yang berjalan ke arah Boun. Iya wanita itu wanita yang lalu menyakiti Prem. (Sengaja nggak di kasih nama karena uthor bingung mau kasih nama apa)
Wanita itu berjalan ke arah Boun da menepel di lengan Boun.
Boun yang merasa Aya yang merangkul tangannya menoleh dan melihat.
"Apa yang Lo lakuin?" Tanya Boun pada wanita itu.
Bersambung
Gimana gimana? Jangan lupa komen ya kalo ada yang kurang srek sama kalian.
Happy reading broccoli 🥦🌈
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Pertama "Bounprem" 🥦
Short StorySeorang anak muda yang tinggal di apartemen nya sendirian iya sangat manja bahkan sahabatnya pun memanjakan nya, Namun iya berusaha bersikap dewasa ketika bertemu dengan seseorang yang di cintai nya. Kehidupan nya berbeda setelah ia bertemu sang pu...