ten [10]

4.2K 266 18
                                    

hello, happy reading ♡︎

Saat ini, Angels, Tracks dan Bozy atau Mayor mereka sedang makan malam bersama diruang makan. Mereka sangat menikmati makanan mereka, terutama Angels.

Suho mengerutkan alisnya. "Jisoo, apa ada masalah? kau tak memakan makananmu" tanya nya

Jisoo yang hanya mengotak-atik makannya itu tanpa berniat ingin memakannya langsung menoleh kearah Suho. "Ah, tidak, Boz. Aku hanya tidak selera makan saja" jawabnya tidak bersemangat

Rose melirik Irene sekilas. "Tidak selera makan berarti ada sesuatu. Ceritakan lah Jisoo, aku tau ada masalah" ucap Rose memerintahkan.

Jisoo menghela nafasnya lagi, dia membuang wajahnya. Haruskah dia menceritakannya?

Jisoo mengigit bibir bawahnya, "Tidak, hanya saja. Itu, jadi..." ucapnya gugup

"Hey, Jisoo, ada apa? katakanlah dengan jelas, Jisoo!" ucap Rose lagi tak sabar dan semakin penasaran

Jisoo memejamkan matanya sekilas, tanpa menoleh kearah Doyoung.
"...Tadi, anak buah Jacob menyerang kami" sambungnya

"APAA?!" ucap Tracks dan Angels yang lain secara bersamaan

Doyoung langsung menatap Jisoo. Lihatlah, dia memang tak bisa diajak bekerja sama. Damn, sekarang terlalu malas untuk menjelaskan semuanya pada yang lain.

Agh, Jisoo. Mengertilah!

Begitu juga dengan Lisa dan Ten, mereka sedikit membulatkan mulut mereka saat Jisoo mengatakan hal yang mereka rencanakan tadi untuk tidak mengatakannya pada siapapun. Apalagi, pada saat makan malam seperti ini?

"Bagaimana bisa? dimana? apa kalian terluka?" tanya Irene yang tidak bisa berkata kata lagi

"Shit, mereka masih mengincar kita setelah kekalahannya?" sambung Rose yang menggenggam sendoknya kuat

Ten mengangguk, "Ah, we're fine. Kami tidak terluka sedikit pun. Hanya saja satu pistolku kehilangan empat pelurunya" jawab Ten bercanda

Taeyong mengerutkan alisnya. "Memang kalian tadi pergi kemana? bagaimana bisa diserang? bagaimana mereka bisa mengenali kalian?" tanya Taeyong penasaran

Lisa tersenyum kecil. "Ah, itu. Kami hanya sedang berada di tengah kota. Ternyata disana tidak seaman dulu. Sepertinya mereka semakin mengincar Tracks semenjak kita menghancurkan markas mereka" jelas Lisa mencari aman.

Ayolah, tolong terima argumen Lisa saat ini. Dan, jangan dibahas lagi masalah ini. Agh.

Suho meninggikan suaranya. "Lalu, apa yang kalian lakukan disana? Kenapa mereka bisa mengenali kalian? Jangan anggap kami bodoh, Trangels. Mereka tidak akan mengenal kalian jika kalian tidak melakukan hal apapun!" tegas Suho

Lisa memejamkan matanya sekilas. Damn, tampaknya alasannya tidak bisa diterima oleh Bozy mereka. Apakah sekarang Lisa yang melakukan kesalahan?

Suasana saat itu menjadi tidak enak. Hanya ada ketegangan disana saat Suho mulai ikut bicara dan meninggikan suaranya. Bahkan, Irene tidak bisa menghalangi Suho kali ini.

"Kenapa diam? Apakah kalian mengakui kalian bersalah? Hey, Doyoung, Ten. Jelaskan lah, jangan katakan bahwa kalian melanggar peraturan, kalian melanggarnya?..." ucap Suho lagi meminta penjelasan

Irene memegang lengan Suho. "Honey, tenanglah. Tanyakan secara baik baik" ucapnya mencoba menenangkan.

Suho menghela nafasnya. "...Doyoung, Ten. Kalian tahu konsekuensinya jika kalian melanggar peraturan itu, kan?" sambungnya

TRANGELS [ JAEROSÉ ] + 𝑵𝑪𝑻𝑷𝑰𝑵𝑲 {TAHAP REVISI}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang