Dandelions | Weasley

plain

Tak tau apa yang dipikirkan oleh Kyle,kali ini dia tak tau harus melakukan apa. Dia menyaksikan bagaimana Snape membunuh dumbledore dengan kutukan avada kedavra lalu dirinya diculik oleh death Eater,lebih tepatnya Bellatrix.

Dibawa ke Malfoy manor dan dihadapkan oleh Voldemort.

Dirinya sangat marah atas kematian Dumbledore dan rasanya dia ingin membunuh seluruh orang yang berada disini.

Semua orang duduk di atas kursi dengan meja panjang dan dia kembali melihat keluarga Malfoy yang lengkap dengan Lucius.

"Putri dandelion..senang bertemu dengan mu lagi"Kyle tertawa remeh melihat Voldemort.

"Sialan kau,apa yang ingin kau lakukan sekarang? mengajak ku untuk bergabung?"tanya Kyle langsung.

"Sepertinya rencana kita sudah bocor,apa yang harus ku lakukan?oh iya,aku langsung menawarkan saja pada mu untuk bergabung dengan kami"ucap Voldemort.

"Baiklah"

"Kau berharap aku mengatakan ya?orang bodoh mana yang akan mengharapkan jawaban itu"

Bellatrix terlihat ingin menyerang Kyle karena tak sopan dengan Voldemort. Namun sihir itu malah memantul ke penjaga. Seolah Kyle berada di dalam gelembung yang tak akan hancur dan melindungi nya dari apapun.

Gelembung itu sedikit bersinar ketika sihirnya memantul.

"Kau pikir itu akan berhasil?"tanya Kyle remeh.

"Diam!"

"Lebih baik kau bergabung dengan kami atau.."ucapan Voldemort terputus.

"Atau kau akan membunuh mereka? keluarga ku ?teman teman ku?begitu?"

"Lebih tepatnya membunuh dirimu"ucap Voldemort.

"Bagus,tapi aku tak takut"ucap Kyle menantang.

Draco sedikit meringis takut.

"Yang kau inginkan adalah ini,bukan begitu?"Kyle melempar kalung nya keatas meja.

"Aku tidak bodoh"ucap Voldemort geram.

'ya kau bodoh,bodoh sekali botak..aku sudah mengembalikan kekuatan nya ke kalung ini' batin Kyle.

"Baiklah jika kau tidak mau"ucap Kyle lalu kembali memakai kalung nya.

"Bawakan dia"kali ini Kyle benar benar curiga dengan ucapan Voldemort.

Seseorang membawa laki laki dengan warna rambut yang sama dengan Kyle dan cincin yang sama di pakai olehnya.

"Sialan"

Laki laki itu penuh luka memar dan mukanya yang sudah babak belur.

"Kyle kabur dari sini,cepat"ucap laki laki itu dan Kyle benar benar hampir meledak.

"Lepaskan kakak ku sekarang"ucap Kyle dan mulai terasa semua seakan bergoyang layaknya gempa.

Voldemort berjalan kearah Eric,dia membuat Eric melayang di udara.

"Sialan, turunkan dia sekarang!"

"Tidak semudah itu, pilihan mu hanya satu membiarkannya hidup dan bergabung atau membiarkannya lebih lama disini dan mati"ucap Voldemort.

Kyle baru sadar Eric tak bisa bernafas Diatas sana.

"J-jan-ngan k-yl-yle"suara Eric benar benar membuat Kyle lemas.

"Ya,aku bergabung.. sekedar bergabung"ucap Kyle berat.

Dia tau Skenario nya akan begini tapi dia tak tau jika Eric tertangkap oleh mereka. Karena yang ia ingat Voldemort hanya memberikan bayangan keluarga nya.