#Morning Kiss

27 3 1
                                    

Pagi ges 🌝🤙🏻
Enjoy reading~~














































Author point of view

Minji membuka matanya perlahan ia melihat sinar matahari mulai masuk leeat sela-sela jendela kamarnya.

"Sudah pagi" Minji langsung bangun dari tempat tidurnya lalu berjalan keluar. Saat berjalan keluar ia mendapati Haechan tengah tertidur pulas.

"Dia tidur dengan baik..." Minji kembali mausk ke kamarnya lalu mengambil selimut lalu ia menyelimuti Haechan.

Niatnya pergi mandi malah jadi ngeliatin Haechan yang lagi tertidur.

"Ini Haechan yang kemarin gak sih...?" Minji perlahan mendekatkan tangannya ke wajah Haechan berniat ingin mengusap wajah Haechan. Tapi ia membatalkan niatannya itu.

Haechan menarik tangan Minji lalu meletakkannya di pipinya, ia juga sambil mengusap tangan Minji. Haechan masih memejamkan matanya, entah dia punya mata cadangan buat liat Minji...

"Chan..."

"Kenapa Minji ku??"

"Enggak ada apa-apa..."

"Chan, bangun"

"Sebentar lagi"

"Baiklah aku mau mandi"

Minji bangkit berdiri untuk pergi mandi namun tangannya ditarik oleh Haechan hingga ia jatuh dan tertidur di samping Haechan. Haechan memeluk Minji bagaikan guling. Ia menenggelamkan wajahnya di leher Minji.

"Begini sebentar saja"

Minji ingin sekali menolak namun karena hangatnya tubuh Haechan dan aroma tubuh khas miliknya selalu membuat candu ia tidak bisa menolak perlakuan ini.

*Cup*

Haechan mencium pipi Minji.

*Cup*

Haechan mencium pucuk kepala Minji.

"Chan kamu...."

"Ini morning kiss, biar kamu terbiasa sama perlakuanku. Jangan marah ya"

*Cup*

Triple kill gak tuh 😔🤙🏻

"Morning kiss?"

"Iya, ini kan pagi jadi morning kiss. Yakali Night kiss di pagi hari"

"Iya aku tau Haechan"

"Ini pertama kali aku dapat morning kiss" umpatnya.

"It's okay, mulai hari ini kamu bakal selalu dapat morning kiss bahkan afternoon kiss, evening kiss, night kiss aku lakukin semua buat kamu"

"Jangan berlebih-lebihan!"

"Iya maaf. Niatnya gombal tapi kebablasan"

Minji tertawa gemas setelah mendengar kalimat itu dari Haechan. "Jangan sering minta maaf. Aku gak pernah sungguh-sungguh marah sama kamu"

"Beneran? Tapi kalo kamu marah beneran trus aku gak minta maaf gimana?"

"Ya pasti ada bedanya kalo marah beneran sama enggak"

.
.
.
.
.
.
.

"Chan, lepasin. Panas, aku mau mandi"

Haechan langsung melepaskan pelukannya itu, ia langsung duduk setelah Minji berdiri.

"Aku mandi dulu ya"

Haechan menarik tangan Minji lagi untuk duduk dipangkuannya.

"Kenapa lagi Chan? Aku kan mau mandi"

"Give me a morning kiss please~" ia berbicara dengan suara yang agak seraknya itu.

"Kalo cara mintanya kayak gini, gimana cara nolaknya?" Batin Minji.

"Satu kali aja di sini" Haechan menepuk-nepuk pipinya.

"Hah. Baiklah..."

*Cup*

"Inget jangan lakuin yang aneh-aneh atau minta yang enggak-enggak. Kita belum official!"

"Iya Minji ku~"

*Cup*

"Udah cukup Chan!!!!"

"Iya iya maaf"

***

Hi! Nih readers udah pada mandi belum? Kayaknya belum ya :v
Maafkanlah kalo chapter ini gaje banget.
Maaf kalo gak ngefeel samsek :")
See you in the next chapter ☺️💸

–End Chapter–

Published at
2021.06.28

Rumor [Lee Haechan] [Slow Update!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang