٣. Malam penuh kebahagiaan

16 4 0
                                    

Setelah samapai di halaman rumah mereka kakak beradik tersebut membuka pintu dengan mengucap salam.

"Assalamu'alaikum... Abi umi adek  pulang..." Adira mengucap salam dan berjalan menuju dapur mrncari uminya.

"Dek nggak baik lo anak gadis teriak kenceng kaya gitu."

"Iya bang maaf. " Adira sambil. Nyengir dan jarinya membentuk piss✌

"Wa'alaikumsalam, Loh kalian udah pulang ternyata." Umi muncul dari tempat sholat yang ada di rumah mereka.

"Umi ternyata habis sholat, iya mi ini abang sama adik baru saja sampai." Aydan berjalan menghampiri uminya dan mencium tangan uminya. Disusul juga adira melakukan hal yang sama.

"Yaudah kalian bersih berih dulu udah sore juga ini."

"Iya mi siap."

Mereka berdua menuju kamar masing-masing. Dan setelah itu adira keluar dari kamar menuju kamar  mandi. Sedangkan aydan keluar dari kamar samapai menunggu adiknya selesai mandi dia menuju ke dapur untuk melihat uminya yang sedang memask untuk makan malam.

"Umi mau masak apa? abi di mana mi belum pulang ya mi abi dari kebun." Aydan berkata sambil. Duduk di meja makan.

"Umi mau masak orek tempe sama teluar dan tumis kangkung bang, abi udah pulang kok bang, tadi abi keluar sebentar mau ke rumah pak rt mau bahas acara rutinan kerja bakti."

"Oh gitu ya mi kirain abang abi belum pulang hehe."

Asyiknya aydan berbincang dengan uminya adira keluar dari kamar mandi menuju ke dapur untuk membantu uminya.

"Bang adik udah selesai." Adira berkata sambil menggosok-gosokkan kepala dengan handuk karena adira baru saja keramas.

"Ya ampun dek mandi kok lama amat, gak baik untuk kesehatan loh."

"Orang adik cuma setengah jam kok itu bentar abang." Sambil duduk adira berkata demikian kepada haidar.

"Iyaain aja deh biar seneng."

Uminya berjalan menuju ke meja makan untuk melerai anaknya yang berdebat. "Udah-udah abang sama adek kok seneng banget kalau berantem, gak malu apa di dengerin tetangga gak enak."

"Abang tu mi orang adik sebentar kok." Adira sambil cemberut.

"Iya mi abang lagi yang salah." Berkata sambil mengelus kepala adiknya, kemudian berjalan menuju kamar mandi.

"Oh iya mi adek bantuin umi apa ?"

"Adek nyapu aja sama ngepel aja biar cepat selesai, yang masak biar umi aja. "

"Bener ni mi nggak mau di bantuan adek masaknya padahal adek jago masaknya."

"Iya dek umi aja adek nyapu sama ngepel aja, kalau adek mau masak besok pagi aja bantuin umi masak."

"Siap umiku sayang." Kemudian adira berjalan menuju runag tamu dan melakukan tugasnya.

Beberapa saat kemudian pintu terbuka dan muncul lah abi yang baru datang dari rumah pak rt.

"Assalamualaikum." Berjalan memasuki rumah.

"Wa'alaikumslaam, abi ternyata sudah pulang ya, dari mana bi ?"adira berjalan dan mencium tangan abinya.

" Udah pulang ra kamu ternyata, dari rumah pak rt biasa bahas mengenai kerja bakti ra."

"Oh.. Iya bi, ya udah adek Mau lanjutin nyapunya ya bi."

" Iya ra lanjutin aja, umi sama abang kemana ra abi kok nggak liat. "

"Oh itu bi umi didapur kalau abang lagi mandi bi."

"Ya udah abi mau ganti baju dulu ya ra. "

"Iya bi."

Setelah pekerjaan ruamah selesai adira membantu menyiapkan makan malam.

Dan semuanya sudah berkumpul di meja makan, semua makan dengan keadaan yang hening dan hanya terdengar suara sendok yang beradu dengan piring. Setelah acara makan malam selesai keluarga rasyid berkumpul di ruang tamu seperti rutinitas setiap hari dengan saling bertukar cerita. Sedangkan fatimah menyiapkan camilan untuk nyemil sambil kumpul keluarga.

"Abang gimana bengkelnya ada kendala apa nggak ?" Rasyid bertanya kepada anak laki-lakinya sambil menonton tv.

"Alhamdulillah bi lancar nggak ada kendala apa apa."

"Kalau kamu ra kuliah nya gimana ada kendala."

"Sebenarnya tuh ya bi dira bingung sama dosen masa bi dira itu rajin banget ngerjain tugas, aktif juga buat tanya jawab saat presentasi tapi nilai yang di berikan dosen untuk dira kok gak maksimal ya bi salah dira dimana coba bi."

"Hehe ra dira kamu ini, mungkin setiap yang kita lihat dan lakukan itu belum tentu sama dengan penilaian orang lain jadi kalau dosen kamu memberikan nilai yang kurang memuaskan itu pasti ada suatu alesan kenapa nilainya pas pasan."

"Mungkin iya ya bi husnudzan aja deh adek."

Ibu berjalan dari dapur menuju ruang tamu dengan menenteng beberapa camilan serta minuman.

"Wah wah wah pada asik ini anak - anak umi sama abi, lagi cerita apa aja kok umi denger dari dapur seru banget."

"Ini mi adek biasa sukanya curhat nilai mulu hahaha." Aydan berbicara kepada uminya sambil Mengambil camilan yang sudah berada di meja.

"Kenapa dek memang nilai mu?"

"Nggak kok mi hanya mungkin adek aja yang suudzan sama dosen sendiri."

Kemudian keluarga kecil rasyid tersebut melanjutkan perbincangan mereka samapai akhirnya jarum jam menunjukkan pukul 09.30 wib dan semua mulai kembali meamsuki kamar masing-masing untuk mengistirahatkan badan juga fikiran karena hari sudah larut malam.

Di dalam kamar aira sudah berkutat menyiapkan buku untuk jadwal besok. Setelah selesai menyiapkan buku untuk kuliah besok pagi kemudian adira menuju ranjang membaringkan tubuhnya yang mungil untuk beristirahat  agar esok tubuhnya fit kembali dan akhirnya adira sudah tidur dengan lelapnya sampai sudah menjelajah di alam mimpi.

Saat jarum jam menunjukkan pukul 03.00 WIB dini hari adira terbangun karena memimpikan seseorang laki-laki yang mana laki-laki tersebut mengajak adira untuk menikah.

"Astaghfirullah... Ya Allah kenapa aku kok mimpi seperti itu ya... Jam berapa ini oh jam 03.00 WIB sholat tahajud aja deh." Adira setelah terbangun dari kekagetannya dia menuju ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu dan melaksanakan sholat tahajud.

Setelah selesai sholat tahajud adira menunggu adzan subuh dengan membaca al-qur'an. Dan kemudian beberapa jam terdengar adzan subuh sehingga adira langsung melaksanakan sholat subuh. Selesai sholat subuh adira melakukan aktivitas seperti biasa yaitu membantu umi di dapur kemudian berangkat ke kampus.

.

.

.

.

.

Mau tahu kelanjutan kisahnya yuk redears baca kisah ini samapi selesai.

Emang sihh awalnya bikin males, tapi di tengah- tengah part nya bikin gemes bangett...... 😍😍

Minta komen & sarannya ya☺

🐾Gimana pendapat kalian suka nggak sama ceritanya?

🐾kalau ada typo tolong tandai ya ☺

🐾jangan lupa sholat dan baca qur'an setiap hari

🐾dan jangan lupa follow akun watppad ini ya

Sebagai penutupan saya
Mengucapkan terima kasih ☺☺


The Beauty of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang