Mimpi di Hari Akhir(end)

108

"Di mana tempat ini?"
"Saudara?!"
"Putri! Di mana tempat ini, ada apa denganmu?"
"Mimpi indah!"
"Kakak Ameng!"
“Ayah, Ibu, Kakak Taishan, Fatty, Luoluo, kamu baik-baik saja!” Qi Meng melihat beberapa orang bangun dengan santai, dan akhirnya menunjukkan senyum dari hatinya.
“Kakak, di mana kita? Ada apa dengan tanganmu!” Taishan bertanya pada Qi Meng yang tampaknya sangat lemah, dan segera bertanya, selain ayah Feng, ibu Feng dan yang lainnya, semua orang juga terbangun. Tempat itu tampak kosong.
"Ceritanya panjang, Fat Taishan, pertama bawa orang tuaku dan mereka dan semua orang keluar dulu. Setelah aku kembali, aku akan memberitahumu bahwa ini bukan tempat untuk bicara!" Qi Meng hanya bisa membiarkan semua orang pergi dulu. .
“Feng Qimeng? Maksudmu wanita! Apakah kamu menangkapku di sini!” Hal pertama yang Lu Manman bangun adalah berteriak pada Qimeng, tidak peduli apa itu, dia pikir Qimeng yang mengikatnya.
Jika kamu tidak ingin mati, teruslah berteriak!” Qi Meng mengerutkan kening dan mencibir dengan dingin. Dia benar-benar tidak tahu apakah Lu Manman punya otak.
Ketika Lu Manman mabuk oleh Qi Meng, dia menyusut ketakutan. Setelah dia tenang, dia melihat ke tempat-tempat aneh dan instrumen yang tidak dikenal ini, serta Lu Qi dan Lu Manman yang disimpan di kamar kecil oleh Qi Meng. Itu baru kemudian dia perlahan ingat bahwa dia ingat bahwa dia dan ayahnya tiba-tiba menjadi tidak sadarkan diri setelah minum teh yang diberikan Lu Qi kepada mereka. Melihat situasi saat ini, dia tahu apa yang sedang terjadi bahkan jika dia tidak punya otak lagi. .
“Kamu sampah, apa yang ingin kamu lakukan! Kamu berani, berani mengunciku di sini, ketika aku kembali, aku harus membiarkan ayahku menghukummu!” Lu Manman berjalan ke kamar kecil Lu Qi dan menghadap Lu di sisi yang berlawanan. dari gelas Qi memarahi dengan keras.
Lu Qi mencibir pada Lu Manman: "Hehe, ayah, saudara perempuan? Apakah Anda layak? Apakah dia memperlakukan saya sebagai anak sejak dia masih kecil? Apakah Anda memperlakukan saya sebagai saudara Anda sendiri? Apa yang harus saya lakukan, saya pikir Anda harus melakukannya? jelas, ayah, haha, pergi ke neraka untuk menemukannya!"
"Hehe, kamu adalah anak yang sakit. Kamu harus bersyukur bahwa kamu dilahirkan di keluarga Lu. Jika tidak, kamu tidak tahu kapan kamu meninggal. Kamu harus tahu bahwa kamu adalah manusia dengan ekor terjepit. Keluarga Lu tidak menendangmu keluar. Ini adalah kebaikan terbesar untukmu. Jika kamu tidak ingin mengenali keluarga Lu, kamu harus terlebih dahulu bertanya kepada keluarga Lu apakah kamu menginginkanmu!" Lu Manman berkata dengan mengejek. Meskipun mereka adalah saudara, dia lebih suka tidak memiliki adik laki-laki yang sakit seperti itu! Itu benar-benar memalukan bagi keluarga Lu mereka!
Lu Qi memandang Lu Manman dengan dingin, hehe, ini keluarganya, saudara perempuannya! Hanya karena kesehatannya buruk sejak dia masih kecil, dan karena dia telah mandi obat sejak usia muda hingga dewasa, pilek atau cedera ringan dapat membunuhnya, jadi seluruh keluarga Lu meninggalkannya, berpikir bahwa dia bukan apa-apa, dia tidak diberi kesempatan jika dia tidak bisa, jadi dia menjadi objek dari semua taji keluarga Lu, orang yang ditinggalkan oleh keluarga Lu, semua karena tubuhnya yang rapuh!
Ha ha, tapi pernahkah mereka berpikir bahwa dia rela memilih dalam kondisi kesehatan yang buruk sejak lahir? Siapa yang tidak ingin memiliki tubuh yang sehat! Dia bisa menjalani kehidupan orang biasa. Dia tidak terlalu menginginkan banyak. Dia hanya berharap Keluarga Lu bisa lebih peduli pada dirinya sendiri dan tidak memperlakukan dirinya sendiri sebagai orang yang tidak pantas... Dia dipaksa oleh Keluarga Lu menjadi seperti ini!
Dia membenci, membenci keluarga Lu, dan juga membenci semua orang di dunia, mengapa Tuhan hanya tidak adil padanya! Nah, karena Tuhan tidak adil, biarkan dia menciptakan dunia yang adil. Jika Anda mati, semua orang akan mati bersama. Dia ingin semua orang dikuburkan untuknya!
"Kamu, orang yang sekarat, kenapa kamu tidak mati lebih awal? Sungguh memalukan bagi seluruh keluarga Lu! Aku tidak punya saudara sepertimu, dan tidak ada orang sepertimu di keluarga Lu..." Lu Pelecehan verbal Manman terus berkata Dalam hatinya, Lu Qi adalah orang yang seharusnya tidak muncul, tepatnya, dia seharusnya tidak muncul di keluarga Lu.
Lu Qi menurunkan matanya, dan di bawah cahaya, bulu matanya diwarnai dengan lapisan bayangan, membuat orang tidak dapat melihat emosi di matanya, tetapi dapat dilihat bahwa tangan Lu Qi yang di bawah mengepal di bawah gerakan Lu Manman yang terus menerus. penyalahgunaan. , Pembuluh darah biru menonjol di punggung tangan putih, tampaknya menahan, atau bersiap untuk meledak.
Qi Meng melirik Lu Manman dan Lu Qi dengan samar. Dia mencium bau samar bahaya di udara. Ketika dia melihat Lu Qi, dia memiliki firasat buruk dan hanya bisa mendesak pria gemuk itu untuk membawa orang lain untuk bergegas. Pergi dari sini: " Pergi, pergi!" Qi Meng mendesak dengan lemah.
“Xiaomeng, kamu baik-baik saja! Pergi, ayo pergi!” Feng Ma Feng Ma menopang putrinya dan melihat luka di tangan putrinya. Meskipun dia tidak lagi berdarah, ada noda darah di seluruh tangannya. , Lihatlah pucat Qi Meng menghadapi lagi, hati mereka terjerat bersama, mereka tidak tahu mengapa putri mereka menjadi seperti ini, tetapi mereka tahu bahwa itu pasti terkait dengan mereka, dan tempat ini tidak lama tinggal.
Beberapa orang membantu Qimeng bergerak menuju pintu, dan sisanya mengikuti. Tetapi sebelum mereka mengambil beberapa langkah, mereka hanya mendengar "tabrakan". Semua orang menoleh dan melihat bahwa rumah kecil Luqi ditutup. Gelas Lu Qi sudah telah dipatahkan dengan pukulan, dan tangan Lu Qi sudah berdarah, dengan darah merah cerah mengalir di sepanjang jarinya. Dapat dibayangkan bahwa Lu Qi menggunakan banyak kekuatan dengan pukulan ini, kecuali untuk patah di tanah. Kaca, dan racun gas terus-menerus keluar dari pelabuhan gas beracun.
Lu Manman jelas terkejut dengan kejadian yang tiba-tiba ini. Kapan adik laki-laki yang lemah dan sakit-sakitan ini bisa memecahkan kaca dengan pukulan? Terlebih lagi, mengapa dia merasa popularitas di depannya begitu menakutkan?
Lu Manman mundur selangkah ketakutan, tetapi detik berikutnya, lehernya dicengkeram oleh Lu Qi. Tangan Lu Manman terus-menerus mengencang. Lu Manman terengah-engah karena ditangkap, dan kedua tangannya tegang. Dia meraih tangan Lu Qi dan ingin mematahkan tangan Lu Qi dari lehernya, tapi kekuatan Lu Qi begitu besar sehingga dia tidak bisa mematahkannya sama sekali, dia hanya bisa membiarkan Lu Qi mencubitnya, lehernya, dan dia hanya bisa berjuang kesakitan.
“Batuk, batuk, lepaskan, lepaskan aku! Kamu, kamu gila! Kamu, ini, gila! Aku, aku adikmu! ”Kata Lu Manman menyakitkan, wajahnya berubah sedikit ungu setelah dicubit.
“Haha, kakak perempuan? Sekarang aku tahu itu adalah kakak perempuanku, tetapi di masa lalu, apakah kamu memperlakukanku sebagai adik laki-laki!” Lu Qi tersenyum dingin, dan menatap Lu Manman dengan mata tegas.
Melihat Lu Qi mencengkram leher Lu Manman dan menggoyangnya, Lu Manman dilempar ke samping oleh Lu Manman. Lu Manman ingin memberontak, tapi sebelum dia bangun, Lu Manqi berdiri di depan Lu Manman lagi dan mencubit lagi. Aku mengambil leher Lu Manman dan melemparkannya ke samping, hanya ke tempat di mana gas beracun itu diisi. Kulit Lu Manman tiba-tiba berubah, dan dia mencengkeram lehernya kesakitan, seolah-olah dia tidak bisa bernapas. Kemudian, tempat di mana gas beracun itu menyentuh Mereka semua mulai membusuk inci demi inci.Dengan kecepatan yang terlihat dengan mata telanjang, seluruh tubuh Lu Manman berubah menjadi sepasang tulang dalam teriakan.Orang yang masih hidup tadi hanya meninggalkan setumpuk tulang suram.
"Cepatlah!" Qi Meng mendesak semua orang, dan semua orang merasa mati rasa setelah melihat pemandangan yang mengerikan dan menjijikkan tadi. Qi Meng mendesak semua orang kembali ke kenyataan, dan semua orang berlomba-lomba untuk keluar. Lari, bahkan jika saya baru bangun, saya mengerti bagaimana keadaannya sekarang.
Sama seperti semua orang berlomba-lomba untuk berlari, Qi Meng sedikit dikejutkan oleh tubuh ibunya. Qi Meng memiliki firasat buruk. Memutar kepalanya dan melihat ke belakang, dia melihat Lu Qi juga berbalik. , Di udara, mata keduanya bertemu persis, dan Qi Meng diam-diam berteriak dengan buruk. Dia melihat ke pintu depan. Ada gerbang batu antara laboratorium bawah tanah dan koridor yang keluar. Kebetulan Qi Meng melihatnya di dekat pintu. Dengan tombol Shimen, Tatapan Qi Meng sedikit menyusut, dia melihat Fatty dan Taishan yang berlari di depan, serta orang tuanya dan Luo Luo di sampingnya, dan menoleh untuk melihat Lu Qi di belakangnya. Pandangan ini, Lu Qi tidak tahu kapan dia hanya kurang dari sepuluh langkah dari mereka.Jika ini terus berlanjut, dia tidak hanya tidak bisa keluar, diperkirakan semua orang akan mati di sini.
Mata Qi Meng sedikit menyusut, dan dia menggertakkan giginya untuk terakhir kalinya dan berhenti, ayah Feng dan ibu Feng juga berhenti dengan linglung, dan menatap Qi Meng dengan tidak mengerti: "Ada apa?"
Tarzan dan Fatty juga berhenti: "Ada apa, Nak? Ayo!"
Qi Meng memandang semua orang: "Orang tua, Tarzan, Fatty, maafkan aku!"
"Apa?" Beberapa orang memandang Qi Meng dengan bingung. Detik berikutnya, mereka melihat Qi Meng mendorong orang tuanya ke Taishan dan Fatty. Luo Luo dipegang oleh Feng Dad dan secara alami didorong keluar bersama. , Dalam sedetik, Qi Meng menekan tangannya ke mekanisme di mana pintu dibuka, hanya beberapa "gemuruh" yang terdengar, dan Shimen perlahan menutup dari atas ke bawah.
"Saudara!"
"Mimpi indah!"
"putri!"
Setelah beberapa panggilan, semua orang ingin menarik Qimeng keluar, tetapi sudah terlambat, Qimeng berdiri lemah di pintu, menyaksikan Shimen perlahan menutup, dan sosok serta suara orang tua juga perlahan-lahan Terisolasi di sisi lain Shimen sampai itu menghilang sepenuhnya.
Qi Meng menghela napas perlahan, mengambil napas dalam-dalam lagi, dan akhirnya berbalik dan menatap Lu Qi tidak jauh. Lu Qi terkekeh dan berkata dengan lembut, "Hanya ada dua dari kita yang tersisa. , Apakah Anda pikir Anda bisa melawan saya di jalan? kamu sekarang?"
Qi Meng memandang Lu Qi dengan samar, memegang Pedang Frost di tangan kanannya, dan tangan kirinya sedikit gemetar. Luka itu tampaknya telah terbuka lagi ketika dia mendorongnya: "Jika kamu tidak mencoba, bagaimana aku bisa mengetahuinya? Aku tidak akan membiarkanmu berhasil!"
Qi Meng menyipitkan matanya, dia benar-benar bersimpati dengan Lu Qi sedikit, dan dia merasa bahwa dia adalah orang yang sangat miskin, tetapi kasihan bukanlah alasan baginya untuk melakukan sesuatu yang salah, dia juga tidak dapat memaafkannya karena melakukan kesalahan. hal selalu dihukum, hanya saja cepat atau lambat, dia adalah hukuman Lu Qi, bahkan jika dia mati, dia akan menghentikan Lu Qi.
Di luar Shimen, Feng Ma menangis dan berbaring di atas Shimen, Ayah Feng juga menatap Shimen dengan ekspresi kuyu. Setelah mendapatkan orang-orang yang melarikan diri di luar, kelompok itu masuk ke lift yang mulai diambil Qi Meng. Pintu lift ditutup perlahan Tidak ada yang tahu apa yang terjadi pada Qi Meng dan Lu Qi di dalam. Banyak orang bahkan menegaskan mereka. Keduanya akan mati di dalam, tetapi Fatty dan Taishan masih memiliki secercah harapan bahwa Qi Meng tidak akan mati dengan mudah, dan Qi Meng adalah manusia. siapa yang bisa memberi mereka keajaiban, kan!
Lebih dari dua jam telah berlalu untuk pangkalan ibu kota, dan zombie semakin dekat dan dekat, dan bahkan beberapa zombie yang tersebar telah mencapai pinggiran tembok kota pangkalan, berkumpul semakin banyak, dan zombie ini juga tampaknya tahu Ada banyak makanan di dalamnya, terus-menerus mencoba menerobos gerbang pangkalan, ingin buru-buru masuk dan makan lengkap.
Di pangkalan, banyak orang menghibur dan memeluk satu sama lain. Sepertinya mereka bisa lebih aman hanya jika mereka merasa seperti ini. Raungan zombie yang tumbuh di luar membuat semua orang gugup. Baru saja Jun Mobai berkata di radio. Banyak , dan suara Jun Mobai memang memiliki perasaan yang menenangkan. Meskipun semua orang takut, mereka juga percaya pada Jun Mobai.
Banyak orang bahkan menawarkan diri untuk membantu. Beberapa orang mengatakan bahwa semua orang harus keluar dan membunuh zombie bersama. Jika Anda membunuh satu lagi, Anda akan memiliki kesempatan untuk hidup. Pada awalnya, tidak ada yang berani pergi dan yang pertama berdiri up. Dia pria besar. Jika Qi Meng ada di sini, dia pasti mengenalnya. Orang ini adalah orang yang menyelamatkan dirinya dan Jerry Jesse di pinggir jalan terakhir kali. Sepertinya dipanggil Li Qian. Dia tidak berharap bahwa dalam situasi ini, dia adalah orang pertama yang berdiri.
Dengan yang pertama memimpin, semakin banyak orang berdiri dari kerumunan, dan semakin banyak, mereka semua secara sukarela pergi ke luar untuk membunuh zombie, mulai dari tersebar, setidaknya untuk sementara waktu, Jun Mobai melihat Begitu banyak orang yang bersedia. untuk berdiri secara otomatis, mengangguk, dan berkata dengan sungguh-sungguh kepada semua orang: "Terima kasih!"
Setelah berbicara, Jun Mobai meminta Qingfeng dan Lu Yufei untuk turun dan mengatur semua orang di posisi mereka. Dalam situasi ini, satu orang lagi akan memiliki lebih banyak kekuatan dan harapan untuk bertahan hidup!
Bab sebelumnyaDaftar isiBab selanjutnyaPenanda buku