Melyot #7

2.5K 342 38
                                    

×××× Melt Your Heart ××××

Tiga hari berlalu. Aldebaran masih memikirkan Andin,ia berharap gadis itu bersama perusahaannya akan benar-benar bekerja sama dengan perusahaan Al.


Namun,belum ada lagi jadwal pertemuan mereka. Aldebaran pun sedang memberikan undangan pertemuan pada PT Alfahri Consulting agar bisa meeting lagi dengan perusahaannya

Ia juga butuh karyawan yang kompeten di bidangnya,agar perusahaan ini tetap baik-baik saja

"Ren kamu sudah kasih undangan rapat dengan PT Alfahri Consulting kan?" Tanya Aldebaran yang baru saja tiba di ruangannya dan melihat Rendy sedang menyiapkan beberapa dokumen

"Sudah Pak,tapi belum ada balasan" jawab Rendy dengan sopan

Aldebaran hanya mengangguk paham lalu mulai membuka laptopnya untuk mengecek pekerjaan

-----------

"Alhamdulillah Mama boleh pulang hari ini...Andin anterin mama ya. Tapi besok Andin mau ke kantor,katanya ada meeting" jelas Andin

Mama Ratih mengangguk singkat sambil tersenyum. Ia sudah tau kalau kini Andin bekerja di sebuah perusahaan bernama PT Alfahri Consulting

"Nanti Mama ditemenin sama Tante Maya yaa... Oiya,Novia sama Tante Maya udah nungguin mama dirumah" ujar Andin lagi sambil mulai mendorong kursi roda mamanya

Setelah hampir seminggu masa pemulihan dan sel kanker sudah mulai berkurang, akhirnya mama Ratih diperbolehkan pulang dengan catatan masih harus rawat jalan dua minggu sekali

Mereka berjalan ke parkiran rumah sakit dibantu oleh satu suster yang membantu membawakan beberapa baju dan barang Mama Ratih karena Andin sibuk mendorong kursi roda Mamanya

Di depan sudah ada taksi yang menunggu mereka. Dengan perlahan Andin membantu mamanya untuk duduk dan menyimpan kursi roda juga beberapa pakaian ke bagasi

"Makasih ya sus" ujar Andin ketika hendak masuk mobil

"Iya sama-sama Mbak,semoga Bu Ratih bisa kembali beraktivitas seperti semula ya" jawab suster dengan ramah

"Aamiin...Kalau begitu saya pamit dulu, Assalamualaikum" akhirnya Andin masuk ke dalam mobil dan meninggalkan rumah sakit

Tiba di rumah, ternyata Tante Maya dan Novia sudah sigap menunggu di halaman dengan senyum sumringah

"Selamat datang kembali di rumah,Mama Ratih" teriak Novia sambil merentangkan kedua tangannya

Mama Ratih tersenyum,dengan mata yang berkaca-kaca

"Sehat-sehat ya teh. Maya bakalan temenin teteh di rumah" ujar Tante Maya sambil agak menunduk dan memeluk tubuh Mama Ratih

Andin mendorong kursi roda ke dalam rumah

Terlihat rumah begitu bersih dan wangi juga di meja makan sudah tertata rapih beberapa masakan

"Teteh makan dulu ya, Maya sama Novia udah masakin lontong sama sayurnya" ujar Tante Maya sambil tersenyum dan membawa beberapa barang Mama Ratih, menyimpan di kamar kakaknya itu

"Iya" jawab Mama Ratih

"Biar Andin yang ambilin" dengan telaten ,Andin menyiapkan makanan untuk mamanya lalu duduk di samping kursi roda mama Ratih

Andin menyuapi mamanya dan sesekali mengelap kuah yang belepotan di sekitar mulut mama Ratih

"Tante sama Novia makan juga dong" ujar Andin

Melt Your HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang