"kamu udah dimana hubby??" tanya jennie di seberang telponnya
"aku masih di rumah,aku akan segera berangkat" kata rose sambil keluar dari kamarnya,eommanya melihat rose yang sudah rapi dengan heran.
"kalo gitu aku tutup ya telponnya,hati hati di jalan hubby"
"mmm" rose menutup tlponnya dan melihat ke arah eomma dan appanya yang lagi sarapan.
"eomma,appa rose pergi dulu ya"
"kamu mau kemana??"tanya eomma park
"rose mau pergi sama teman eomma" kata rose sambil berjalan ke arah pintu.
"jangan lupa cepat pulang dan jemput adikmu ke cafe" kata eomma park agak berteriak karna rose yang sudah di luar rumah.
.
.
Rose sampai di depan rumah jennie tapi ia heran ketika melihat jennie tidak hanya sendiri tapi juga ada lisa,ngapain dia disini?pikir rose,tapi rose tidak ambil pusing ia melepas helmnya dan turun dari motor kesayangannya.
"eoh,,,rosie kamu sudah datang?"kata jennie basa basi sambil berjalan ke arah rose,rose hanya tersenyum pada jennie lalu ia melihat ke arah lisa yang kelihatannya tidak suka dengan kehadirannya.
"kita pergi sekarang??"tanya rose lalu jennie megangguk dan tersenyum.
"lisa kami pergi dulu ya"kata jennie pada lisa,lalu lisa tersenyum mengejek pada rose.
"kau yakin akan pergi dengan motornya ini?hari ini akan cukup panas loh,mending kau pergi denganku saja mobilku sejuk" kata lisa pada jennie,lalu jennie melihat ke arah rose yang mengepalkan tangannya.
"aku akan pergi dengan kekasihku"kata jennie lalu rose memasangkan helm untuk jennie.
"makasih hubby" senyum jennie,rose hanya megangguk sambil memasang helmnya sendiri lalu ia naik ke atas motornya.
"ayo naik,,hati hati ya" kata rose memperingati jennie,ia tidak mau jika sampai terjadi sesuatu dengan kekasihnya.
Rose menghidupkan mesin motornya dan membunyikan klakson pada lisa sambil tersenyum.
Setelah kepergian rose dan jennie lisa berteriak kesal melihat keduanya yang tampak mesra.
"lihat saja nanti rose"batin lisa
.
.
Sekarang jennie dan rose lagi berada di restoran mereka lagi makan,mereka baru saja selesai menonton bioskop,dan dari tadi ponselnya rose terus saja berbunyi membuat jennie mendengus kesal.
"siapa sih yang nelpon??" tanya jennie menghentikan aktifitas makannya dan melihat rose yang hanya memperhatikan ponselnya.
"oh ini,,,ini eomma ku,bolehkah aku jawab dulu?siapa tau ada yang penting" tanya rose hati hati karna sedari tadi jennie tidak membolehkannya untuk menjawab telpon dari eommanya.
"kamu bilang jika hari ini hanya untuk kita berdua" kata jennie cemberut
"bukan begitu maksudku,,,"
"sini" kata jennie memotong ucapan rose dan mengambil hp dari tangan rose
"apa yang kau lakukan J??"
"hanya mematikan ponselmu agar kita bisa menghabiskan hari bersama"kata jennie sambil tersenyum lalu ia menyimpan hpnya rose ke dalam tasnya.
.
.
Malam sudah tiba rose dan jennie masih duduk di bangku taman kota,jennie menyandarkan kepalanya pada bahu rose dan memainkan jari jari rose,sedari tadi sebenarnya rose gelisah karna orang tuanya yang sedari tadi menelponnya.
