part 5

690 80 20
                                        

Hai semuanya....
Akhirnya bisa up lagi, semoga masih ingat cerita ini...

.

.

.

Happy Reading

.

.

.

"Morning"

Cup!

"Mor-ning"

Aktifitas tangannya berhenti seketika, baekhyun terpaku dengan sikap chanyeol barusan.

Dia langsung menoleh pada chanyeol yang tengah menenggak air putih dari kulkas.

Merasa diperhatikan, chanyeol menghentikan sebentar acara minum airnya.

"Wae?"

"Ani"

Baekhyun langsung memalingkan wajahnya kembali pada kegiatannya dan terlihat salah tingkah.

Detak jantungnya cukup terpacu lebih cepat setelah apa yang baru saja chanyeol lakukan.

"Kau masak apa?"

"Uh!"

Baekhyun kembali di buat jantungan karena suara chanyeol yang tiba-tiba berbicara tepat di belakang telinganya membuatnya terkejut.

Apalagi ketika dirinya menoleh, wajah keduanya hanya berjarak beberapa senti, membuat baekhyun mengerjapkan kedua matanya dan cukup tersipu.

"Kau ini kenapa?"

"Kau mengejutkanku"

"Pipimu merah"

Baekhyun semakin di buat tersipu, dia merasa chanyeol sedang menggodanya tapi saat melirik pada sang suami yang berekspresi datar seperti biasanya, membuatnya merasa jika dirinya saja yang hanya terbawa perasaan dengan tingkah chanyeol barusan.

"Ingin di masak kan sesuatu?"

"Yang kau buat sudah cukup"

Sepuluh menit kemudian baekhyun selesai menata sarapannya.

Cukup sederhana, hanya telur gulung, roti panggang juga teh hangat yang baekhyun sajikan.

"Tak ada kegiatan hari ini?" Tanya baekhyun kemudian.

Sekarang akhir pekan, dan tak biasanya suaminya itu masih menampakkan wajah khas bangun tidur.

Biasanya pria itu sudah rapi untuk pergi bermain golf atau kegiatan lainnya.

Yang jelas, pria itu banyak menghabiskan waktu liburnya di luar rumah.

"Kau sendiri?"

"Tak ada"

"Ikutlah denganku setelah ini"

.

.

.

"Ya! Kau mau membunuhku!"

Baekhyun tak terhenti memukul chanyeol sambil berlari kecil karena chanyeol terus saja menghindar.

"Aku tidak!"

"Ya! Park chanyeol!"

Baekhyun terus mengejarnya untuk meluapkan kekesalannya, tapi langkah chanyeol yang lebar membuatnya tertinggal jauh.

"Aku hanya mengajakmu bersenang-senang!"

"Itu bukan caraku bersenang-senang!"

Baekhyun perlahan melambatkan langkahnya, matanya tak lepas memandangi chanyeol yang semakin jauh berlari di atas pasir.

Beautiful Healing Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang