Si pendek rambut orange seperti jeruk, tak pernah sekalipun aku lihat ia berhenti tersenyum.
Ceria....
Itu lah sifat utama nya, bagi ku ia seperti malaikat. Selalu bisa mencairkan suasana hati orang kapan pun dan dimana pun.
Tak pernah sedikit pun ku berhenti memikirkan nya. Bahkan saat ku jauh pergi tanpa kontakan sekalipun, tetap saja ia masih terlintas di kepala ku.
Ku benci mengatakan ini, tapi ia sangat lucu. Ku benar-benar menyukainya.
Tak ada orang yang tidak menyukainya.
Baik,
Lucu,
Selalu ceria,
Tak pernah sekalipun ia marah pada siapapun itu. Tapi mungkin, ia pernah merasa kecewa.
Semua orang pasti pernah merasakan kecewa.
Berat rasa nya menerima kenyataan yang pahit ini, tapi hidup memang tidak adil seperti ini.
Saat pertama kali mendengar nya, ku benci. Lalu aku pergi, tapi ku sadar tak kan pernah bisa di perbaiki.
Ku merasa bodoh saat pindah ke Jepang, tapi rasa ingin kembali kesana terlalu berat bagi ku. Ku tak bisa mengangkat kaki ku melangkah untuk kembali. Ingin sekali ku menjangkau nya, tapi tidak bisa. Ku takut, rasa takut ini menghantui ku sepanjang hari. Siang dan malam, tak pernah berhenti ku berpikir.
Karena ku cuman ingin ia ada di samping ku selalu.
-Kageyama Tobio*
Egois, semua orang punya sifat itu. Tapi untuk pria berambut hitam dengan tubuh yang tinggi, egois adalah hal yang utama untuk nya.
Ku membenci nya saat pertama kali bertemu. Seketika semua berubah, ia benar-benar baik. Tidak seperti yang ku pikirkan. Ku sangat senang saat bersama nya, tapi suatu hari semua itu berubah.
Ia menghilang, ia pergi tanpa kabar.
Melangkah jauh tanpa meninggalkan jejak sedikit pun.
Ku berusaha mencari, tapi hasil nya selalu nihil.
Hingga suatu hari, aku berhenti mencari tapi masih mengharapkan nya kembali. Terbilang tidak mudah untuk melupakan nya, ku berusaha mencoba. Karena merasa ia sudah tak peduli, semenjak ia pergi. Tak pernah sedikit pun ada kabar dari nya, hari, minggu, bulan, tahun. Siang dan malam, ku tunggu tapi tak kunjung ada.
Yang terlintas di pikiran ku saat ini adalah, Ia sudah tak ada dan tak kan pernah kembali.
-Hinata Shoyo"Tapi, siapa yang bisa menyangka? ku di pertemukan kembali dengan nya. Setelah waktu yang cukup lama terpisah."
~Kageyama&Hinata~
*
*
*
*
*
To Be Continued....
(Bagian ini hanya sedikit hhe)
KAMU SEDANG MEMBACA
Deep Inside Me || KageHina [END]
RandomHinata tau, tubuh nya sudah tidak bisa bergerak dengan baik seperti dulu. Tapi, ia berharap di beri kesempatan sekali agar bisa bermain dengan Kageyama untuk terakhir kalinya. Dunia memang tidak adil, ku ingin ia masih disini. -Kageyama Tobio Sifat...