[~14] Ros nge janda

552 121 69
                                    

"Kenapa masa lalu gue dateng disaat yang sama?" —Haruto

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa masa lalu gue dateng disaat yang sama?" —Haruto

Haruto ngekorin Jungwon yang lari cepet kedalam sebuah rumah yang ternyata itu rumah Jihan

Haruto masih gak tau,siapa itu Badrol?

Cucunya tok dalang?

Tapi dia diem aja,ujungnya pasti diceritain kok sama Jungwon,kalo nggak diceritain juga Haruto maksa.

Sampai didepan kandang kelinci,Jihan langsung peluk erat Jungwon sambil nangis sesenggukan.

"HUAAA JUNGWON MASA ROS JADI JANDA"

"Gapapa ntar beli lagi ya? Ntar dikasih nama Lim" kata Jungwon coba nenangin Jihan.

Haruto liat keadalam kandang,rupanya Jihan punya sepasanh kelinci dan kelinci jantannya mati, itu yang Haruto simpulin.

"Nggak won,beda." Rengek Jihan.

Jungwon menuju kandang kelinci pas Jihan udah lepasin pelukannya dan ngebuka kandang buat keluarin kelincinya.

Dia taro dirumput lalu elusin pelan mayat (?) Kelincinya.

"Tono bantu gali tanah,bisa?" Pinta Jihan sambil hapus air matanya.

"mau diamana?ada cangkulnya ga?"

"Bentar ngambil cangkul dulu kayanya papa ada deh,ntar kubur disebelah pohon itu aja"

Jihan nunjuk pohon gede yang berjarak kira kira 10 meter dari kandang kelinci lalu berlari kedalam rumah.

Agak serem si,pohonnya gede mana gelap juga disana cuma kena sedikit penerangan.

Jihan dateng bawa cangkul,papan sama spidol.

"Buset ini rumah apa toko material" gumam Haruto pas ngeliat Jihan.

Jihan ngasih bawaannya ke Haruto, "tolong yah,to" pinta Jihan sekali lagi sambil senyum manis.

Buat Jihan,plis jangan bikin jiwa pebinornya Haruto naik.

Haruto ngegeleng buat sadarin dirinya dan langsung menuju tempat yang ditunjuk Jihan tadi.

Tapi pas dideket pohon Haruto malah berenti bikin 2 orang dibelakangnya ikut berhenti juga.

"Kenapa to?" Tanya Jihan bingung.

"Takut" cicit Haruto.

Jungwon membuang nafas kasar lalu berjalan mendahuluin Haruto, "gini aja takut,LAKIK bukan lo?"

"LAKIK lah" balas Haruto.

"LAKIK lah" balas Haruto

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Remahan Rengginang //04LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang