Tidak ada seorang pun yang tau jika Gayoung dan Eunwoo akan segera bercerai.
Ia sengaja ingin menutupi ini dulu, sampai ketika 6 bulan pernikahan mereka.
Saat ini pernikahan mereka baru menginjak 4 bulan.
Mereka harus bisa sedikit bersabar.Ponsel Gayoung berdering, dan segera ia angkat. Irene menelponnya.
Sempat terkejut apa yang di katakan Irene.
Tapi ia berusaha tetap bersikap tenang.
Setelah selesai menelpon, Gayoung segera menghampiri Eunwoo yang sedang membaca buku."Eomma akan menginap malam ini dipenthouse kamu." Eunwoo tersentak kaget.
"Kau tau darimana?." Tanya Eunwoo.
"Eonnie tadi menelpon ku, ia dan eomma akan menginap disini dan akan malam bersama malam ini disini." Jelas Gayoung sambil melihat Eunwoo.Eunwoo segera berdiri, dan menyuruh Gayoung untuk pindah ke kamar Eunwoo untuk sementara waktu ini.
Gayoung mengikuti saja semua keinginan Eunwoo, dengan bergegas Gayoung memindahkan semua barang nya ke kamar Eunwoo.
Hampir 3 jam mereka sibuk membereskan penthouse itu, dan akhirnya selesai.
Gayoung tidak memasak, ia hanya memesan catering dari penthouse.
Karena eomma dan Irene sangat mendadak mengatakannya."Bersikaplah natural." Ucap Eunwoo dengan tegas.
Gayoung hanya mengangguk saja.●●●●
Pukul 19.00 malam, Eomma dan Irene telah tiba di penthouse.
Eunwoo dan Gayoung menyambut dengan sangat baik dan sopan.
Tidak lupa mereka berdua harus terlihat romantis."Selamat datang eomma." Ucap Eunwoo sedikit tersenyum.
"Aku tidak di sapa?." Tanya Irene sambil cemberut.
"Selamat datang eonnie." Sapa Gayoung ke Irene sambil merangkul Irene.Mereka langsung menuju ruang makan , dan makan malam bersama.
Mereka mengobrol ngobrol dengan sangat asyik.
Tiba tiba keadaan menjadi sangat canggung."Eomma berpikir untuk mendaftarkan kalian berdua untuk mengikuti program hamil."
"Bagaimana?." Tanya sang eomma yang tersenyum bahagia.Sedang Eunwoo dan Gayoung jadi begitu sangat canggung dan juga bingung.
"Eomma, akan kami pikirkan lagi ya. Terimakasih atas perhatian nya." Seru Eunwoo dengan sangat sopan.
"Baiklah tidak apa, tapi jika setuju tolong isi ini." Ucap eomma sambil memgeluarkan sebuah formulir dari tas nya.
"Terimakasih eomma." Ucap Gayoung sembari tersenyum.
"Eomma sudah tidak sabar ingin memiliki cucu dari kalian berdua, jadi segeralah mengisi formulir itu ya." Seru Irene dengan tidak sabar.
"Iya nuna, di tunggu saja." Ucap Eunwoo sedikit tersenyum.●●●●
Di dalam kamar, Eunwoo dan Gayoung canggung.
Untuk pertama kalinya mereka 1 kamar lagi.Eunwoo menatap Formulir yang di berikan orang tuanya.
Ia bingung harus bagaimana dengan formulir ini."Saya akan mengisi formulir ini." Seru Eunwoo dan segera mengisi formulir itu.
"Kenapa begitu?kita akan bercerai sebentar lagi." Ucap Gayoung sambil melihat Eunwoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love But Hate [ THE END ]
Fanfiction○ Cha Eunwoo " Hidup kaya raya , tidak ada yang di khawatirkan. tapi orang tua mengekang ? heyy aku ini sudah dewasa dan punya segalanya , kalian tidak berhak mengatur ku apalagi perihal pasangan hidup! " ○ Moon Gayoung " Aku sangat bangga bisa mem...