𝐊𝐚𝐫𝐞𝐧𝐚 𝐍𝐞𝐭𝐟𝐥𝐢𝐱, 𝐉𝐚𝐝𝐢 𝐥𝐞𝐧𝐠𝐤𝐞𝐭 𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐊𝐢𝐭𝐚
•••
𝙺𝚊𝚛𝚎𝚗𝚊 𝚜𝚊𝚢𝚊 𝚋𝚞𝚝𝚞𝚑 𝚔𝚊𝚖𝚞
•••
" [Name], saya suka sama kamu "
" Uhuk!! huk! "
Kalimat yang sangat lancar keluar dari mulut Kita Shinsuke, mengakibatkan gadis di hadapan nya tersedak nasi yang ia makan. Dengan cekatan, kaleng minuman Shinsuke sodorkan dan berkomentar. " Jangan buru-buru makan nya, kamu jadi batuk "
Setelah meneguk minuman sampai batuk nya mereda, [Name] dengan dihiasi wajah merona langsung berkilah. " Itu kan — gara-gara lu ngomong gak kenal sikon! " Protes nya
" Coba kalau kenal tempat, ini malah — Ah! Gak tau deh " Nafas nya agak berderu kencang, mata nya tidak lagi menatap sosok Shinsuke yang duduk di depan nya. Detak jantung nya memompa lebih cepat, kalimat si pemuda itu masih terekam jelas dalam pikiran [Name].
Oh tenang saja, mereka menghabiskan waktu berdua ketika pulang sekolah. Jadi, tidak ada murid lain selain mereka.
Hening kembali menguasai beberapa detik.
" Maaf, karena saya bilang suka — "
Srek.
Kedua tangan nya terulur maju dengan posisi tubuh ikut membungkuk, ia menutupi mulut Shinsuke sebelum pemuda mata almond menyelesaikan kalimat nya. "Iya iya!! Gak usah minta maap! Gue denger Kit, gue denger! "
" Udah, gak usah di perjelas lagi! " Titah nya
Tampak mata mereka bertemu, Shinsuke melirik tangan [Name] berada di mulut nya. Kurva senyuman terangkat begitu tipis, ia memegang pergelangan tangan si gadis dan menurunkan nya perlahan.
Ia tertawa, " Hahaha liat wajah kamu jadi keinget ibu saya suka panik waktu ayah saya godain beliau "
" Wajah nya merah tomat kaya kamu, maka nya ayah saya senang liat wajah ibu saya. Beliau juga sering kesal karena ayah suka blak-blakan buat ngungkapin perasaan nya " Cerita Shinsuke
[Name] kembali duduk, " Siapa yang gak merah muka nya kalau lu bilang gitu, cewek lain juga bakal senasib ama gue " Gerutu nya
" Tapi, saya suka wajah tomat kamu dibanding orang lain " Balas Shinsuke serius
Blush.
[Name] menutupi wajah dengan kedua tangan, gadis ini benar-benar tidak mengerti mengapa harus menyukai seorang Kita Shinsuke yang dikenal berbicara tanpa difilter. [Name] mengintip dari sela jari, " Terus — lu mau apa? "
Senyum di wajah Shinsuke tidak luntur, " Saya gak minta apa-apa, saya cuman mau ngeluarin apa yang gak harus nya saya pendam sendiri. Dan, yang dikatakan Atsumu ada benar nya "
Tangan nya berada di depan dada, " Hati saya jadi lega "
[Name] menurunkan tangan, mata nya melekat menatap pemuda itu. " Lu gak butuh jawaban? "
Almond mata nya Kita Shinsuke agak membulat, ia memang ingin tahu bagaimana perasaan [Name] terhadap diri nya. Shinsuke juga orang yang bisa merasa gugup untuk pertama kali. Rasa gugup nya sudah menjalar ketika menyadari bahwa ia tertarik dengan satu gadis.
" Saya gak mau maksain kamu buat jawab, karena rasa suka kadang tidak harus di balas oleh orang yang dia sukai " Shinsuke tersenyum
Diam, mereka tidak melakukan obrolan lagi selang tiga menit.
KAMU SEDANG MEMBACA
Netflix || Kita Shinsuke
Roman pour AdolescentsI need you. ■ [ᴄᴏᴍᴘʟᴇᴛᴇᴅ] Warning : Alternatif Universe (AU), Fluffy time with Kita Shinsuke ● Sensei Furudate Haruichi ♡