𝘓𝘰𝘷𝘦 𝘍𝘰𝘳 𝘠𝘰𝘶 || Taeny

part 22

Tiffany tidak tau apa yang terjadi dengan Taeyeon sikapnya berubah sejak mereka saling meninggikan suara di koridor Minggu lalu, Tiffany terus memikirkan apa yang membuat Taeyeon menjadi aneh seperti itu. Jika Taeyeon marah hanya karena dia tidak mengabari Taeyeon beberapa hari itu sangat kekanak-kanakan pikir Tiffany

"Hei kau melamun?" Tiffany tersadar dari lamunannya ketika mendengar suara yang merusak pendengaran nya itu

"Kau tidak mendengarkan keluh kesahku dari tadi? Aku sudah berbicara panjang lebar berharap kau bisa memberikan solusi untuk keluh kesahku ini tapi kau malah melamun.." kesal yeoja yang tinggi nya kelewatan itu

"Sooyoung-ah.." kesal Tiffany tertahan karena Sooyoung mengganggu lamunannya

"Ah aku malas berbicara denganmu" kesal Sooyoung

"Aigoo.. memangnya kau punya masalah apa hm?" Tanya Tiffany rupanya orang seperti Sooyoung punya masalah juga

"Kami akan pergi berlibur ke pulau pribadi keluarga kami tapi aku bingung mau naik apa kesana" melihat wajah serius Sooyoung Tiffany menjadi stress padahal ini hanya masalah sepele saja

"Kau punya kapal dan jet pribadi kenapa tidak pakai salah satunya?" Tanya Tiffany lagi

"Justru karena itu aku bingung sebaiknya aku pakai kapal atau jet? Makanya aku bertanya padamu" sialan batin Tiffany, masalah Sooyoung tidak seserius wajahnya saat bertanya pada Tiffany

"Pakai keduanya, pakai kapal pribadi saat pergi dan pulang naik jet pribadi apa susahnya sih"

"Ahh kau benar juga kenapa tidak terpikirkan olehku" Tiffany menghela nafasnya perlahan melihat kelakuan Sooyoung kali ini, sungguh menjadi kaya itu merepotkan tapi itu tidak berlaku untuk Tiffany

"Kau bertengkar dengan Taeyeon?" Tanya Sooyoung to the point

"Kenapa berkata seperti itu?" Tiffany balik bertanya

"Yahhh hanya saja kalian terlihat aneh biasanya kau akan menempel pada Taeyeon seperti perangko dan sekarang kau terlihat menjauhi Taeyeon, ah... Dan juga rumor bahwa kau dan Taeyeon saling meneriaki di koridor di dekat kelas Taeyeon. Sebenarnya apa yang terjadi? Aku tidak tau ada apa antara kalian berdua tapi ini sungguh aneh Tiffany" Sooyoung melihat Tiffany menghindari tatapannya seperti tidak ingin membahas hal ini

"Kau bisa lihat Taeyeon baik-baik saja tidak ada yang aneh dengannya" cicit Tiffany

"Tapi kau yang aneh Tiffany!!" Marah Sooyoung, memang nyata nya Tiffany lah yang aneh di sini tetapi Taeyeon dia mencoba untuk tetap biasa saja

"AKU TIDAKKK... Aku baik-baik saja sooyoung-ah aku tidak bersikap aneh seperti apa yang kau katakan itu.." jelas sekali Tiffany berbohong

"Kenapa kau tidak mau menceritakan masalahmu padaku atau yang lainnya? Mungkin kami bisa membantu mu, kami sahabatmu fany-ah" Sooyoung hanya ingin Tiffany tidak memendam semuanya sendirian, itu menyakitkan.

"Ini masalah pribadi ku dan aku tidak harus menceritakan nya pada kalian hanya karena kalian sahabat ku, it's privacy" Tiffany beranjak dari duduknya meninggalkan Sooyoung tidak perduli sekeras apa Sooyoung meneriakkan namanya dia hanya harus berpura-pura tuli dan tetap berjalan

Tiffany sedikit melirik ke belakang merasa beruntung Sooyoung tidak menyusulnya. Tiffany terus berjalan berniat menunggu jemputan nya di halte depan universitas nya tapi langkahnya terhenti bahkan sebelum sampai di depan gerbang, Tiffany melihat Taeyeon sempat berbicara sebentar dengan seorang pria yang umurnya sama dengan Daddy nya dan Tiffany yakini itu sekretaris seo yang pernah Taeyeon kenalkan padanya
Tiffany kembali berpikir untuk apa sekretaris dari seorang Jeong Dong-Hwan yang memiliki rumah sakit besar itu selalu menjemput Taeyeon seperti ini?