Malam ini begitu dingin di luar sana Taeyeon dapat melihat angin yang berhembus lumayan kencang dari balik bilik kaca sekarang masih jam 01:30 masih sangat pagi sehingga hanya beberapa mobil saja yang masih ada di jalan. Taeyeon mengerjakan tugas kuliahnya di meja kasir sesekali melirik ke arah pintu masuk berjaga-jaga jika saja ada orang yang berniat buruk akan masuk, sebenarnya tugas yang Taeyeon kerjakan tidak begitu susah hanya saja Taeyeon terlalu banyak melihat kesana kemari,takut? Mungkin saja. Malam ini agak horror bagi Taeyeon dengan sepinya keadaan di luar Karena sudah mulai hujan di tambah angin yang berhembus lumayan kencang menambah kesan horror tersebut,Taeyeon berusaha untuk mengabaikan hal tersebut tapi belum berapa menit dia sudah menemukan pintu masuk terdorong yang artinya ada orang, kebanyakan minimarket menggunakan kaca di setiap dindingnya bahkan pintunya pun terbuat dari kaca yang kokoh sehingga Taeyeon dapat melihat orang yang akan masuk itu
Taeyeon sedikit berjaga-jaga melihat seorang pria tua dengan kemeja putihnya yang sedikit kotor dan langkah nya yang tertatih seperti kesakitan di sekujur badannya berjalan mendekati Taeyeon, Taeyeon dengan siap mengambil pemukul baseball di bawah meja kasir
"Tolonggg..." Lirih pira tua itu lalu terjatuh tepat di depan meja kasir dan Taeyeon yang melihat itu terkejut dan segera membantu pria tua itu
"T-tolong aku... A-aku mohon..." Lirih pria tua itu lagi tapi dahi Taeyeon berkerut bingung
"O-orang jahat, mereka mengejar ku.." pria tua itu kesusahan berbicara tapi akhirnya taeyeon mengerti bahwa pria tua ini sedang di kejar orang jahat jadi segera Taeyeon memapah pria tua itu dan membawanya ke ruangan di mana dia biasa beristirahat sejenak. Entahlah perbuatannya benar atau tidak kali ini hanya saja Taeyeon ingin menolong yang lebih tua
Setelah itu Taeyeon segera kembali kemeja kasir setelah membaringkan pria tua itu di sofa di ruangan istirahat nya, Taeyeon kembali mengerjakan tugas kuliahnya seakan-akan tidak terjadi apa-apa tapi kemudian Taeyeon teringat dia harus menelepon Lee ahjussi karena dia tidak tau harus berbuat apa pada pria tua ituTuuuutt... Tuuutttt...
"Eoh taeyeon-ah? Wae? Kenapa menelepon ku di saat jam begini?" Tanya Lee ahjussi dari seberang telepon sana
"Ahjussi ada keadaan darurat, seorang pria tua tiba-tiba datang dan berkata dia sedang dikejar oleh orang jahat jadi karena kasihan aku membantunya bersembunyi di dalam ruang istirahat dan juga dia punya beberapa luka di bagian tubuhnya" jelas Taeyeon pada Lee ahjussi tentu saja Taeyeon tidak menjelaskan secara rinci hal tersebut karena ini adalah hal darurat
"Mwo? Kau bilang apa? Yaa taeyeon-ah berhati-hati lah nee? Ahjussi segera kesana" ucap Lee ahjussi lalu memutuskan sambungan nya
Tidak lama Taeyeon mendengar beberapa langkah kaki orang yang sedang berlari setelah itu Taeyeon melihat beberapa orang berpakaian hitam sedang melihat kesana kemari, Taeyeon kemudian pura-pura menulis lagi saat merasakan salah seorang dari pria berpakaian hitam itu melihatnya Taeyeon bisa mendengar suara pintu terbuka dan Taeyeon langsung mendongak kan kepalanya dan benar saja 3 orang berpakaian hitam itu masuk dan memandangi dirinya
"Annyeong haseyo.. apakah anda ingin membeli sesuatu?" Taeyeon mencoba bersikap normal
"Aku mencari seseorang" ucap pria itu dan yah suaranya mengerikan bagi Taeyeon
"Nee?" Taeyeon pura-pura bingung
"Apakah kau melihat seorang pria tua menggunakan kemeja putih sedang berkeliaran di sekitar sini?" Tanya salah satu dari mereka semakin mendekati Taeyeon
"Sy tidak tau pasti hanya saja tadi barusan ada seorang pria berjalan dengan sedikit terburu-buru ke arah sana" tunjuk Taeyeon tentu saja dia hanya berbohong
KAMU SEDANG MEMBACA
𝘓𝘰𝘷𝘦 𝘍𝘰𝘳 𝘠𝘰𝘶 || Taeny
أدب الهواةHanya kisah seorang Kim Taeyeon yang menyukai Tiffany Hwang