Brakkk!
Suara dobrakan pintu terdengar nyqring mengagetkan siapa saja yang mendengar nya.
"mana, mana kayla? Kayla ngga papa kan?".
Dean datang dengan nafas ngos-ngosan nya.
"bang nyelau dikit bisa kan?." Bagas berbicara dengan ekspresi datar.
Dean tak menghiraukan ocehan Bagas. Ia berjalan mendekati ranjang dimana Kayla terbaring lemah dengan mata sembab dan wajah pucat. Semakin dekat dengan Kayla semakin lemah juga tatapan Dean.
" ya ampun dek, sebener nya ada apa si? Lo kenapa? Kenapa bisa gini?" Dean berucap lirih sambil menggenggam tangan kanan Kayla. Tak lama tatapan nya beralih menatap Bagas yang masih berdiri disamping ranjang. Tatapan Dean sarat akan meminta penjelasan.
"ekhm, ada yang mau gue bicarain sma lo. Tapi ngga disini, gue takut ganggu Kay."
Bagas berjalan terlebih dahulu setelah berucap demikian dan Dean mengikuti dibelakang. Sedangkan bi Inem yang sejak tadi menyimak tetap berada dikamar Kayla, takut takut sang empu bangun dan mencari seseorang.
🌸🌸🌸🌸
Bagas membawa Dean ke ruang keluarga disana mereka duduk berdua disofa bersebrangan, Dengan keheningan yang tercipta.
Menghela nafas kasar itu yang bagas lakukan. Sedangkan Dean ia terus memerhatikan bagas, menunggu penjelasan.
"oke, sebelum nya apa lo udah liat berita?." ucap bagas tatapan nya serius menghunus netra Dean.
Dean mengernyit.
"berita? Berita apa?."
Tanpa menjawab Bagas memberikan ponsel nya dimana diponsel itu sudah tertera sebuah artikel.
"Telah terjadi kecelakaan pesawat, dengan jalur penerbangan indonesia-inggris. Dengan nama srilangka Z330. penyebab jatuh nya pesawat belum diketahui namun diperkirakan semua pemumpang tidak ada yang selamat, karena badan pesawat jatuh tepat dilautan."
Setelah membaca artikel itu mata dean melotot terkejut.
" in... Inii kaan pe... Pe... Pesawat yang mama dan papa tumpangi untuk pergi ke Inggris." tatapan mata dean beralih menatap bagas.
Bagas mengangguk membenarkan
" ngga, ngga mungkin berita ini hoax kan? Kasih tau gue ini berita hoax.'' dean bangkit meraih kerah baju yang dipake Bagas.
"KASIH TAU GUE ITU HOAX GASS! NGGA MUNGKIN PAPAH SMA MAMAH MENINGGAL NGGA MUNGKIN!" Teriak Dean didepan wajah Bagas.
Sedangkan bagas ia hanya diam tanpa ekspresi sudah menebak bagaimana reaksi Dean setelah mengetahui berita itu.
"NGGA MUNGKIN PAPAH MAMAH MENINGGAL!"
"Arghhhhhhhh....."
Teriakan Dean memenuhi ruangan. Taklama setelah itu Dean jatuh kelantai matanya memerah, airmata ya terus mengalir, tersirat akan kesedihan mendalam dimata itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacaran Online
Teen Fiction#1 penikung [26/08/2020] #16 fakboi[25/01/2021] #1 Adella [29/08/2020] #2 Dhefin [26/08/2020] #7 gadis polos[24/09/2020] #14 merelakan[06/09/2020] #2 penikung[21/10/2020] #9 selebgram[30/11/2020] #4 gadis polos[25/01/2021] #8 fakboi[7/02/2021] #3 ga...