-THE DREAM OF THE SEVEN PRINCE'S-
"Putri Alora, apa putri bisa tersenyum se...di...kit saja?"
Satu permintaan yang membuatnya tersipu malu, Alora tersenyum tipis. Pipinya yang memanas dan memerah membuat tangannya secara refleks menutupi keduanya.
"Jika anda memilih di antara kami, siapa yang akan anda pilih putri?"
"Kau." Batinnya.
"Saya tidak tahu harus memilih siapa, tetapi jika berkenaan mungkin nanti anda bisa mendengarnya saat peresmian diadakan."
" Siapapun yang anda pilih, saya percaya Putri Alora sudah melakukan yang terbaik. Saya harap tidak akan terjadi pertengkaran diantara kami."
-THE DREAM OF THE SEVEN PRINCE'S-
KAMU SEDANG MEMBACA
THE DREAM OF SEVEN PRINCE'S
Fiksi PenggemarAlora hanyalah gadis biasa yang tak pernah merasakan jatuh cinta. Walaupun ia pernah memiliki seorang kekasih. Menyerah pada dirinya sendiri. Merasa bahwa ia mungkin tidak ditakdirkan untuk merasakan bagaimana rasanya mencintai seseorang. Hingga sat...
