Chapter 1: Encounter

919 85 2
                                    

Song Joongki, seorang tentara berpangkat kapten yang tergabung dalam pasukan khusus 707th Special Missions Group Angkatan Darat tengah menikmati waktu liburnya bersama anggota tim yang dipimpinnya. Tim Alpha, itulah nama dari tim yang dipimpin oleh Kapten Song. Pria berusia 32 tahun itu tampak menikmati hidangan makan malamnya bersama Tim Alpha.

"Kapten song, apa tidak bosan bertemu kami setiap hari bahkan di hari libur sekalipun?", tanya salah satu anggota timnya.

Yang lain pun mulai menimpali pertanyaan yang dilontarkan tersebut, "Ayolah kapten, cari wanita cantik yang bisa anda kencani sehingga kami tidak perlu 'mengorbankan' hari libur kami untuk dihabiskan dengan anda"

"Kapten, apa perlu kami carikan pasangan kencan buta?" yang lainnya pun menimpali juga.

Pria yang sedari tadi mendengarkan pertanyaan serta protes dari bawahannya hanya bisa menyesap bir yang ada dihadapannya.

"Apakah menghabiskan liburan denganku membosankan?" tanyanya kembali pada bawahannya dengan tatapan tajam.

Bawahannya yang mendengar pun, sontak kaget dan segera menyangkal "Ah bukan begitu kapten, kami hanya ingin menghabiskan waktu dengan keluarga dan kekasih kami. Lagipula ini liburan setelah 4 bulan bertugas. Jadi mohon izinkan kami untuk berlibur dengan bebas kali ini saja"

"Boleh ya kapten?" yang lain pun ikut memelas.

Setelah menenggak habis minumannya, Kapten Song akhirnya membuat keputusan "Baiklah, karena suasana hatiku sedang baik, aku akan mengijinkan kalian liburan dengan bebas sampai masa penugasan kembali. Untuk makanan hari ini aku yang membayar semuanya"

"Benarkah kapten? yeay!"

"Akhirnya aku bisa berkencan dengan kekasihku lagi" sahut salah satu anggota tim dengan raut wajah terharu.

"Terimakasih kapten song!" ucap mereka serempak lalu berdiri dan kemudian pergi.

~~~

Di lain tempat di waktu yang bersamaan, ada seorang wanita berusia sekitar 27 tahun tengah menikmati cocktailnya di sebuah bar mewah di kawasan Itaewon. Ia memakai pakaian yang begitu ketat yang menampilkan lekuk tubuhnya mampu menarik perhatian para pria yang ada di bar tersebut.

Ketika ada pria yang kepergok oleh tatapan wanita itu, ia tak segan-segan menatap balik pria tersebut dengan tajam dan mampu membuat para pria takut dan tak berani mendekatinya.

Tak berapa lama kemudian, seorang pria menghampiri wanita tersebut, "Hi Jiwon, It's been while huh?"

"Cih tak usah berlagak kau, aku hanya bekerja di Amerika 4 tahun bukan berarti aku lupa bahasa Korea" ketusnya pada pria yang telah duduk di hadapannya.

"Oke sorry, anyway ku dengar kau akan segera menempati posisi tinggi di perusahaan yang didirikan kakekmu?"

Jiwon, wanita yang ditanya itu menyesap cocktailnya sebelum menjawab pertanyaan pria di depannya. "Aku tak tau, kakek benar-benar tidak tertebak. Kau kan tahu kakekku dulunya seorang tentara. Semua langkah yang diambil sudah pikirkan dengan matang."

Ada jeda di tengah jawabannya, "Selain itu, ku dengar kakek memiliki cucu yang dirahasiakan dan dibiayai sekolahnya beberapa tahun lalu, mungkin orang itu akan muncul dan kakek akan memberikan posisi itu padanya."

"Oh ya? Ah tidak mungkin. Kau kan cucu satu-satunya yang sah, untuk apa kakekmu mencari yang lain. Kau pun sudah dipersiapkan dengan matang sejak kecil. Aku yakin itu hanya omong kosong."

~~~

Song Joongki, pria yang tadi sedang menikmati makan malam bersama anak buahnya kini tengah duduk di kursi taman yang dekat dengan restoran yang ia kunjungi tadi. Kepalanya mengadah ke atas, melihat bintang-bintang yang masih bersinar walau tertutup cahaya dari lampu-lampu gedung pencakar langit.

Forever MissionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang